HKC.Haruskah Kita Cinlok?(Full)

Part 85

Assalamuallaikum HKC_Lovers,Dimchellers,dan DimskiLovers...!!!
Hay hay hay Mican is back udha dua hari nih cerbung HKC nya gak aku next maklum lah lagi sibuk banget sama urusan sekolah,pada kangen gak nih sam HKC nya???

(Note: Just Fiksi No Reality)

Happy Reading dan Semoga Suka...!!!

Haruskah Kita Cinlok?
 
#Part85

Selesai sudah dimas menyelesaikan syutingnya 2 hari kemarin di jogjakarta,kini dirinya telah kembali lagi jakarta dia memulai aktifitasnya kembali di kota kelahiran nya ini.

Hari ini dimas memang tak punya jadwal yang cukup padat hanya tadi pagi saja dia latihan bersama band nya barris di studio,setelah selesai dia pun langsung kembali pulang kerumahnya untuk beristirahat karena cukup kelelahan dengan rutinitas syutingnya ketika dia di jogja.

Dimas tengah asyik bersembunyi dalam selimutnya,dia terlihat sangat nyenyak menikmati tidur siangnya hari ini,mungkin karena terlalu capek dan kelelahan sampai sore pun dia belum juga terbangun.

Ceklek

Seorang pria berkacamata sambil menggendong anak laki laki yang sangat menggemaskan baru saja memasuki kamar dimas,dia adalah kak dida dan xola anaknya.

Kak dida duduk ditepi ranjang dimas dan menduduk kan xola di samping dimas,tangan kak dida menuntun tangan xola untuk memukul mukul pipi dimas,

"Bangun om bangun"ucap kak dida sambil menirukan suara anak kecil

"Ennggghh"bukannya membuka matanya dimas hanya menggeliat malas lalu mengubah posisinya menjadi membelakangi kak dida dan xola

Kak dida dibuat sedikit kesal dengan tingkah adeknya yang dibangunkan malah bersikap seperti itu,
"Ehhh ni anak dibangunin baik baik malah kayak gitu.Bangun gak lo,bangun!"ucap kak dida sambil menjewer telinga dimas

"Apaan sih kak masih ngantuk nih"ucap dimas masih lemas dan malas

"Apaan apaan,bangun dim udah sore udah jam 4 cepet bangun,terus sholat ashar"perintah kak dida

Dimas membuka selimutnya terlihatlah bahwa kini dirinya hanya memakai boxer dan telanjang dada,dia mengucek ngucek matanya yang sangat berat rasanya untuk terbuka,

"Udah cepetan kekamar mandi sana...!!!"

"Iyaaa bawel banget sih"

Dimas lalu beranjak bangkit dari tidurnya lalu mencium xola singkat dan baru dia masuk ke kamar mandi

"Kalau udah selesai mandi dan sholat cepetan kebawah ya ada yang nungguin lo tuh"ucap kaka dida sedikit mengeraskan suaranya agar dimas bisa mendengarnya karena sekarang dimas sudah berada dalam kamar mandi

Dimas membuka sedikit pintu kamar mandinya dan mengeluarkan kepalanya setengah mengintip "siapa?"tanya nya penasaran

"Ya orang lah,udah cepetan mandi gue tampol lo kalau gak mandi mandi"

"Iya iya santai donk,sensian banget lagi dapet lo kak"ucap dimas malah meledek lalu dia segera menutup pintunya kembali sebelum kakak nya benar benar menampolnya

Kak dida hanya menggeleng gelengkan kepalanya melihat kelakuan dimas,kak dida lalu keluar dari kamar dimas sambil menggendong xola kembali menuju lantai bawah.

Dimas baru saja keluar dari kamar mandi nya dengan memakai celana pendek dan kaos oblong berwarna hitam, terlihat rambut nya masih sangat basah mulai ia keringkan dengan handuk yang melingkar di lehernya,
Sambil berjalan menuju lemarinya untuk mengambil sarung dan sajadah untuk sholat ashar.

Dimas mulai memasang sajadahnya dan mulai sholat ashar diatas sajadah panjangnya itu dengan sangat khusyuk.

Setelah selesai sholat ashar dimas pun segera turun kelantai bawah.Dimas melihat mama delly sedang memangku dedek xola,adajuga kak xaviera,kak dida dan seorang perempuan berambut hitam yang hanya terlihat punggunnya dari arah belakang mereka semua sedang duduk diruang keluarga sambil menonton tv dan ngobrol ngbrol ringan.