Aku menyesal.
Sungguh aku sangat menyesal.
Atas apa yang aku ucapkan, dan dan atas semua perasaan burukku.Aku pernah merasa bahwa semua orang di sekitarku tidak memperdulikan aku.
Tapi ternyata aku salah, justru sekarang di saat aku tidak baik-baik saja merekalah yang paling memperhatikanku.
Ibuku, dia rela meluangkan waktunya untukku. Hanya untukku. Dia rela menemaniku hingga berjam-jam hanya untuk kesembuhanku.
Aku merasa sangat berdosa...
Tuhan......
Aku mohon maafkan aku.
Tolong tunjukan cara agar aku bisa menebus dosaku...#sorry
KAMU SEDANG MEMBACA
Story Of My Life
SonstigesIni bukanlah sebuah cerita fiksi, bukan pula cerita romantis. Ini hanyalah sebuah kata-kata difikiranku, yang dirangkai menjadi sebuah susunan paragraf yang mewakili perasaan-ku. Bukan hal yang spesial.