Barangkali lesap amarahku padamu,
andai tiada pernah aku mengenalmu,
karena kauterbangkanku bersamamu,
lalu campakkanku serendah sepuasmu.Teramat menyesal pernah kucintaimu,
menjelma ampas secangkir kopi hitam,
t'lah tertandas olehmu di tatakan semu,
kauempas bekas, culas menikam pitam.Kauputarbalikkan kemudi perasaanku,
kaukelitkan bahagiaku susut menguap.
Tergenanglah sisa rasa pada jejak beku,
pilu dalam bercak hampa tanpa harap.Hingga kusadari tenteram telah berpaling,
tak ingin dingin milik angin 'tuk iringinya.
Usailah sudah payung teduh berkeliling,
mengangalah luka gersang setelahnya.[]
KAMU SEDANG MEMBACA
Gladiola {Wattys Award Winner}
Poesía[Puisi Bersambung] [25/25] Ketika cinta bertanya mengapa ia jatuh cinta. ===== Cerita dalam bentuk puisi. Pemenang The Wattys 2017 Kategori The Originals. © Iko_Nimbuss Ilustrasi sampul: https://static.boredpanda.com/blog/wp-content/uploads/2016/08...