KAU...

166 13 0
                                    


Sungguh....
Aku lupa rasanya sendiri
Aku lupa bagaimanakah sepi
Karena setiap pagi menjelang kutemui pelangi
Bahkan aku lupa rasanya sakit
Karena yang kutahu adalah bahagia
Asaku tak pernah lara
Cintaku bermantra ceria
Karena kau...
Yaa karena kau...
Tapi itu dulu...
Mengapa kau hadir lagi saat ini
Saat bahkan sepi menjadi teman
sejati
Dan sakit sudah menjadi sahabat hati
Kau cabik pagi...
Kau belenggu pesona...
Kau... kau yang bisa sesukamu menyeruak dan pergi lagi...
Pergi dan datang lagi...
Dan aku tak kuasa menepis rasa ini...

HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang