Kepul asap dari tungku berjelaga pekat mengundang hasrat tuk sekedar menghangatkan jemari kaku karena dinginnya udara November
Cuaca yang tak bersahabat bagi sebagian orang namun menjadikan anganku terbang bersama angin yang berhembus kencang
Dinginnya membawa lamunan khayal tentangmu menyeruak masuk ke sudut terdalam hatiku, tempat aku menyimpan semua rasa tentang kita
Kubiarkan semua...
Kunikmati gejolaknya rindu meski kutak pernah memahami maknanyaKarena bayangmu selalu menemani langkahku, jadi kini saatnya dia kubebaskan menjelma meski sebatas fatamorgana