Chapter 5

6K 363 6
                                    

#esaPov

"Aku pikir aku mencintaimu, mungkin seperti itu
Karena aku merindukanmu, jika tak ada dirimu
Aku tak dapat melakukan apapun
Aku terus menerus memikirkannya
Apapun itu saat aku melihat hal ini
Aku merasa aku jatuh cinta padamu
Dahulu aku tak tahu namun saat ini aku membutuhkanmu
Tiba-tiba saat ini aku melihat wajahmu menempati bagian terbesar
di dalam hatiku". Aku menutup buka puisi yang ku baca . semua isi di dalam buku ini mirip dengan hidup ku saat ini.  Bahwa saat ini aku jatuh cinta pada lion, aku menginginkan nya untuk bersama ku. Seperti yang di tuliskan puisi tersebut. "Aku melihat wajahmu menempati bagian besar di dalam hatiku". Bahwa saat ini lion , ada di dalam hatiku yang paling dalam.  Tiba-tiba seseorang duduk di samping ku dan orang itu tak lain adalah lion.

"Lion?  K..kau mau apa" tanya ku padanya yang sedikit gugup. Aku gugup karna aku tidak bisa menahan detak jantung ku jika berada di dekatnya.lion tersenyum dan hampir membuat ku pingsan karna ketampanannya. Huff untung dia tampan jika dia jelek sudah ku cakar.

"Manis, biarkan aku merasakannya"ucap lion sambil mendekat ke arah ku. Sontak aku kaget dan memundurkan badan ku hingga terhimpit ke tembok belakangku. Aku bisa menatap mata birunya yang tiba-tiba berubah menjadi merah. Mungkin itu hanya ilusi ku saja kini mata nya sudah berubah seperti semula.

"Lion matamu merah" ucap ku padanya. Sontak ia memundurkan badannya dan memandang ke arah lain.

"Ah ini hanya sakit mata" ucapnya yang masi memandang ke arah papan tulis dan bisa kulihat kini dia tersenyum. TERSENYUM MESUM -,-

"APAAA!! KAU SAKIT MATA "teriak ku heboh dan membuat semua orang termaksud lion melihat ke arah ku. "Apa sudah di periksa ke rumah sakit?"sambungku lagi. Lion hanya memutar matanya malas dan kembali memandang ku.

"Tidak apa-apa esa , ini hanya terkena sabun. Oh kenapa hari ini kau perhatian hum? Kau sudah jatuh cinta pada ku? Ayolah jawab" tanya lion sambil tersenyum, dan membuat wajahku memerah padam.

"Ti ...tidak..aku tidak mencintaimu huh" ucap ku malas dan mengalihkan penglihatan ku ke arah buku belajarku. Sedangkan lion hanya tersenyum .

"Hei esa , jika kau tau sesuatu tentang ku, ku harapkau masi mencintaiku dan takan pernah takut atau lari dari ku" ucap lion penuh semangat dan bangkit dari tempat duduknya. Aku hanya memutar mataku malas dan melamjutkan membaca buku puisiku.

❤❤

#author pov.

Lion dan beberapa temannya sedang duduk santai di kantin sekolahnya. Hingga deliana datang dan menghampiri lion dengan genit . lion hanya memandang nya sebal dan ingin beranjak dari tempat itu tapi deliana memeluk tubuhnya.

"Sayang jangan pergi. Aku kan baru datang " ucap deliana dengan manja . lion yang sangat risih oleh perlakuan wanita genit itu pun mendorong tubuh deliana .

"Jangan memelukku" ucap lion datar

"Oh ayolah sayang, jangan seperti itu , aku tau kau mencintaiku dan malu kan pada teman mu jika mereka melihat keromantisan kita" ucap deliana penuh percaya diri. Sedangkan teman-teman lion hanya menatap deliana dengan tatapan jijik tak suka padanya. Bukan hanya teman-teman lion tapi esa yang sedang memandang mereka dengan tatapan sedih. Saat ini hati esa sakit melihat deliana memeluk lion dengan sayang. Esa yang melihat kejadian tersebut pun menyingkir dari tempat tersebut dan berlari ke kelasnya. Jujur hatinya saat ini kecewa ,sakit dan ingin marah pada lion. Tapi di urungkan karna dia tidak ingin lion tau bahwa dia sekarang




"Cemburu"




Tbc :'v

Next...
Maaf ya kalo jelek dan ada typonya.
Hehehe :3

Vampire And MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang