Why?

SEMUA DIMULAI

       Gita  enggak pernah kena game mereka sebelumnya karna Gita jadian sama Ega bukan karna game tapi setelah Ega lolos dari game Ega tembak Gita dan Gita terima Ega, jadi Gita sama sekali gak tau tentang game ini. Dan siapa sangka Gita tetap masuk game tapi bukan karna Ega Pratama yang beruntung menang game dan bisa lolos tapi karena Rafa Aldera yang nemuin cewe yang dia sayang saat dia masih terjebak dalam game.

——---------------------------------————

" gua tau lo bakal kesini" ucap Rafa dengan ekspresi seakan ini sudah terjadi ribuan kali *walaupun mungkin iya

" maksud lo ? Gua ga bakal tinggal diem sama cowo kurang ajar kaya lo" sungut Gita, namun sebenarnya  terselip rasa malu dalam hatinya karna kejadian itu.

" harusnya lo terima Kasih sama gua cantik "

" eh gausah gombal, gue emang cantik tapi untuk saat ini gue Setia, gua punya cowo yang 100 kali lebih baik dari lo "

" gua tau itu, Gita sayang makanya gua pilih lo dan satu hal lagi, lo yakin cowo lo lebih baik dari gua?" *walaupun sebenarnya ega sama brengseknya tapi ega lebih beruntung.

"SEENGGAKNYA cowo gue ga kaya lo " andai dia tau yang sebenarnya apa GITA tetep bakal bilang hal yang sama?

" Bisa buktiin ke gua?" Tantang Rafa

" Harus ya....." tepis Gita

" Kalo gitu gua anggap cowo lo loser."

" Apa hak lo nilai cowo gue ?"

" Karna gua bakal bikin lo jadi cewe gua dan gua yakin gua bakal berhasil dan gua bakal bikin cowo lo ninggalin lo ataupun sebaliknya"

" Sorry gue kesini bukan buat bahas cowo gue tapi gue kesini buat Kasih lo pelajaran. "

Gita mengambil gelas kopi Rafa dan menyiramkannya ke rambut cowo itu. *untung udh dingin kalo ngak bisa terjadi kdrt dan dilapor ke komnas ham (apasi thor?)

Rafa hampir melayangkan tinjunya hingga dia sadar di depannya adalah Gita dan Rafa ga layak buat tinju cewe ini seenggaknya untuk saat ini.

Setelah dia melakukan siram menyiram yang sebenarnya ga penting itu, dan sebenarnya Rafa juga gak salah-salah banget tapi Gita ngerasa harga dirinya harus dibela, Gita langsung pergi meninggalkan Rafa dengan rambut basah.

Saat Gita melangkah, Rafa menahan tangan Gita dan berkata...

"Lo udah datang ke sini itu artinya lo tertarik sama gua, dan gua gabakal lepasin cewe yang tertarik sama gua tanpa ngebahagiain ataupun nyakitin dia, ngerti lo?"

" Bodo,,, dan lepasin tangan gue"

Rafa melepaskan ngenggamannya dan Gita melangkah pergi lagi- lagi dengan rasa kesal. Setiap kali Gita betemu Rafa pasti ia akan menyimpan rasa kesal dan membawanya kembali bertemu dengan cowo itu.

-------------------

" woy! " seru Ega sambil menepuk bahu Juan dan Andra yang sedang duduk bersebelahan lengkap dengan Garga di baso kang Sedang.

" Wih yang udah lepas game, bahagia sob ga kaya kita masih galau " seru Andra

" Najis banget bahasa lu galau keliatan banget lu ngenes alay" seru Juan yang tak lain adalah sodara kembarnya

" berisik banget lu bedua! Gua kawinin juga lu." Gertak Garga

" Eh gimana game sekarang, siapa yang kira-kira bakal lolos?" Tanya Ega penasaran dengan perkembangan game mereka.

" Buat sekarang kita seri ga" jawab Garga.

" tapi feeling gua si ga, kali ini yang bakal lolos si Rafa "

" cewe siapa lagi yang jadi target tu anak?" Tanya Ega penasaran

" ga ada yang tau si Gita cewe siapa kan? Dia selalu rahasiain, bahkan gua curiga sebenernya dia ga punya cowo" celetuk Juan

" Dia memang punya cowo" tegas Ega pada teman-temannya dengan suara tinggi.

" wosss santai bos, tau dari mana lu? Nyelow bang"

" Feeling juga,.dan feeling gua bilang dia sayang banget sama cowonya. Kalo gitu gua cabut duluan ada urusan bentar mau ke rumah cewe gua"

Dua kata terakhir Ega ucapkan dengan setengah ragu dan setengah mengejek teman-temannya yang ga tau kalo cewe Ega itu Gita target seorang Rafa.

Sejak Saat itu Ega tau kalau target Rafa adalah Gita Ezra Aulia yang notabenenya adalah cewenya, tapi kalau dia kasih tau semua orang kalo Gita itu cewenya maka sama aja dia harus putusin Gita dan balik lagi ke game.

Tapi kalo engga, apa yang bakal Ega lakuin sama hubungan mereka? Apa hal yang sama dengan yang Ega lakuin saat target Rafa adalah Reta

KALI INI RAFA LAGI-LAGI PILIH TARGET YANG SALAH
DAN LAGI-LAGI BERSANGKUTAN SAMA EGA.