Hari terus berganti, semua seolah kembali seperti dulu. Sasuke tak pernah segan mendekati Hinata. Melihat hal itu Sakura pun ikut mendekat pada Naruto.
Semua bahagia, seolah masalah perjodohan itu tak pernah ada.
Tapi kebahagiaan itupun tak berlangsung lama, karna hal yang ditakutka Shikamaru benar terjadi.
Saat itu sepulang Sasuke mengantar Hinata. Entah kenapa orang-orang yang memata-matainya bertambah banyak. Dia yang sadar akan hal itu hanya diam seolah tak menyadari kehadiran mereka.
Tak berbeda jauh dengan Sasuke, Sakura pun mendapatkan hal yang sama.
Sudah beberapa hari ini para pengintai selalu membuatnya takut.
" Sudah ku duga akan seperti ini " ucap Shikamaru.
" Lantas kita harus bagaimana? " tanya Sai.
" Bertahanlah sebentar lagi Sasuke sampai aku selesai mengumpulkan buktinya "
" Hn " angguk Sasuke diiringi Sakura
Sebelum Shikamaru mengambil tindakan selanjutnya, orang-orang itu sudah mengambil langkah lebih dulu.
Sore itu saat Sasuke baru keluar rumah Shikamaru.
" Siapa kalian? " ucap Sasuke pada gerombolan orang yang mengepungnya.
Tak ada jawaban pasti, mereka tiba-tiba melancarkan pukulan demi pukulan padanya.
Untuk beberapa saat Sasuke masih bisa melawannya. Tapi karna jumlah mereka yang banyak akhirnya Sasuke kalah.
" Jangan pernah dekati Hinata-sama lagi " ucap salah satu dari mereka sebelum pergi.
Sasuke tergeletak dijalan bersimbah darah tanpa ada seorangpun disana.
Tak ubahnya dengan Sasuke. Sakura pun mendapatkan hal yang sama. Dia di teror oleh beberapa pria tak dikenal.
" Dare? "
Beberapa orang itu mulai membawanya masuk mobil. Sakura diculik!
Tak ada permintaan uang tebusan atau apapun.
" Tinggalkan Naruto-sama "
Hanya itu yang mereka katakan sebelum membuat Sakura pingsan dan meninggalkannya di pinggir jalan yang sepi.
" Panggil ambulance sekarang " seru Shikamaru.
Dia lantas membawa Sasuke ke rumah sakit keluarga Sai. Begitu juga dengan Sakura yang dibawa Sai kesana.
Dug
" Tak kusangka mereka sampai melakukan hal ini " sesal Shikamaru.
" Tenanglah Shikamaru " ucap Sai.
Tak berapa lama yang lainpun datang.
" Apa yang terjadi? " ucap Naruto.
Sakura yang tak mendapat luka apapun bisa langsung dijenguk.
" Kenapa bisa begini? " sesal Naruto menahan tangisnya melihat keadaan Sakura.
Di sisi lain. Hinata hanya bisa melihat dibalik pintu kaca. Dimana Sasuke terbaring tak berdaya dengan beberapa dokter disampingnya.
" Hinata " panggil Ino.
Hinata lantas memeluk Ino. Melepas sedihnya.
Disaat mereka tengah bersedih, beberapa orang datang mencari Shikamaru.
" Ini yang anda minta "
" Hn "
Setelah memberikan sebuah amplop mereka pergi.
" Siapa mereka Shikamaru? " tanya Temari.
" Orangku "
Shikamaru lantas masuk kedalam menemui Naruto. Membawanya keluar dan memberikan amplop itu padanya.
Saphir itu membulat seolah tak percaya dengan apa yang ada ditangannya sekarang.
" Itu adalah foto yang diambil orangku saat kejadian " ucap Shikamaru.
" Siapa orang yang melakukan hal ini Shikamaru? " geram Naruto.
" Kemungkinannya hanya satu.. "
Hening. Naruto berharap cemas akan jawaban itu.
" Ayahmu, Minato Uzumaki-san "
Naruto mendelik semakin tak percaya.
" Malam ini kita ke Inggris " ucap Naruto.
Keputusan sudah diambil. Malam ini Shikamaru, Naruto juga Hinata berangkat ke Inggris tempat orang tuanya.
Meminta penjelasan atas segala hal yang terjadi.
~Skip~
KAMU SEDANG MEMBACA
SasuHina - Crazy 'bout you
FanfictionIni adalah kisah tentang persahabatan empat pria ikemen dalam mencari, merebut bahkan memperjuangkan cinta mereka dengan empat gadis Konoha yang penuh liku.
