Dulu Aku LESBY

Part 12

•kendran pov•

Ocha memang baru masuk ke kehidupanku,tapi aku menyayanginya.

Sudah lama leha pergi meninggalkanku tapi tak pernah ada kata putus di hubungan kami...
Aku kesepian dan tak bisa melupakannya sampai aku bertemu dengan ocha

Tapi...
Leha kembali lagi
Dengan sejuta kenangan yang telah kami lalui bersama

Leha memang lebih lama menempati hatiku.aku tak mungkin melupakannya begitu saya dengan orang yang baru saja ku kenal maksutku ocha

Tapi di dalam hatiku, jujur aku menyayangi ocha
Namun tak sebesar aku menyayangi leha

Aku melakukan semua ini agar aku tak kesepian sendirian di kota ini
Tapi ocha telah membuatku gila menyayanginya

Tuhan...aku sangat jahat sekali

"Sayang"
Leha membuyarkan lamunanku,ia datang menjemputku ke kantor, kami akan pergi berlibur hari ini

Leha masih berdiri di ambang pintu ruang kerjaku sambil tersenyum nakal
Aku tak kuat melihat senyuman itu.
Aku langsung berjalan ke arahnya dan mencium keningnya sekilas.

Ia tampak sangat cantik mengenakan baju kaos oblong berwarna merah polos dan memakai setelan jaket tebal coklat, hostpan yang ia pakai menampakan kakinya yang mulus dan putih di padukan dengan sepatu booth coklat
Ahhh...dia sempurna... Tidak tidak tidak maksutku sangat sempurna

--
"Prancis"

Sampai sudah kami di negara yang terkenal dengan negara teromantis di dunia... Yaa di sinilah kami prancis

Aku dan leha langsung menuju Hotel Ascot Opera
Hotel ini terletak di pusat kota paris dan Wooww tak menyangka bisa melihat keindahan kota paris dari atas gedung ini

Kamar yang kami tempati menampilkan dekorasi bergaya prancis klasik, kamar ini juga memiliki lantai kayu dan sinar matahari alami
Di lengkapi juga dengan TV satelit dan minibar

Astagaa aku  seperti berada di kamar kerajaan saat ini

Leha tampak takjup melihat pemandangan paris dari balik kaca

Aku berjalan mendekatinya, ku peluk pinggang ramping itu dari belakang
Ia tampak terkejut namun langsung tersenyum sambil memegang tanganku yang menempel di pinggangnya

"I love you"
Bisikku ketelinganya
Aku bisa melihat mukanya yang mulai memanas dari pantulan kaca
"I love you to"
Ucapnya sembari membalikan badannya menghadapku

Aku memegang wajahnya dengan kedua tanganku
Ia tampak malu dan pipinya makin memerah

Aku mencium keningnya dengan sayang...lama sekali

Ku angkat sedikit dagunya dan mulai mencium bibirnya
Ia tampak menikmatinya dan membalas ciumanku
Ciuman yang pelan dan santai, ini lebih baik dari pada aku harus menyakitinya dengan menciumnya telalu bernafsu

Ohh tuhan..hormon ke laki-lakianku mulai naik

Tokk..Tokk..Tokk

Aku tersentak mendengar suara ketukan pintu itu
Untung tuhan mengirimkan penyelamat untuk menghilangkan hormon ini

"Bonjour"
Sapa Pelayan hotel dengan ramah dan aku hanya bisa tersenyum ia memberikan makanan ringan dan teh

"si vous avez besoin peut nous contacter direcment"
Astaga dia ngomong apa, aku tidak sama sekali mengerti

"Exuse me, can you speak english?"
"Ohh, yes i can"
Ahh sukurlah dia bisa berbahasa inggris
"If you need anything can direcrtly contact us"
Ucapnya dengan senyum ramah
"Ok, i understand thanks"

Aku langsung berbaring di kasur.
Tunggu....
'Kemana leha'

"Sayanggg..."
"Aku di kamar mandi"
Ucapnya sedikit berteriak

Aku kembali berbaring dan memejamkan mata untuk menetralkan tubuhku yang sangat kelelahan

•leha pov•

Handponeku berbunyi
Aku mengambilnya dan melihat siapa yang menelpon

Bella call

Sontak aku langsung berlari ke kamar mandi setelah melihat siapa yang menelponku

"Hallo bella"
"Hai leha,udah sampai paris?"
Tanyanya
"Sudah,bagaimana dengan si ocha itu"
Aku memelankan nama ocha agar tak terdengar kendran

"Sayanggg"
Ohh shitt
"Aku di kamar mandi"
Ucapku sedikit berteriak

"Hallo hallo bella"
"Iyaiya, tadi kendran ya"
"Iya tadi kendran. Selama aku di paris ku percayakan semuanya padamu,lakukan rencana-rencananya yang sudah kita atur,mengerti?
"Aku mengerti,tenang saja"
Ada senyum terpuaskan terurai di bibirku

'Lihat saja nanti aku akan membuat kendran tak ada waktu untukmu ocha'

Aku keluar dari kamar mandi dan mendapati kendran yang tengah tertidur pulas

Aku mendekatinya dan ikut tidur di sampingnya...
'Maafkan aku ken,tapi aku nggak akan terima ocha merebutmu dariku'
Ucapku dalam hati dan memberikan kecupan di dahi kendran dengan sayang