[1]

321 23 4
                                    

"Kebahagiaanku adalah melihatmu tertawa,

terlebih itu karenaku."

*****

Matahari mulai mengintip dibalik jendela kamar seorang gadis yang masih 'asik' menikmati mimpinya. Tak biasanya gadis cantik itu terlambat bangun, namun karena semalam ia membaca novel kesukaannya sampai larut malam, alhasil pagi ini ia tampak bangun terlambat. Jam weker diatas nakas pun sedari tadi tak berhenti berbunyi , namun ia selalu diabaikannya, nampaknya ia lebih memilih menikmati tdurnya daripada memulai harinya.

"Aelah, ini jam ganggu tidur gue aja sih, baru juga tidur bentar, palingan masih subuh ini." Racau gadis itu, namun ia masih tetap memejamkan matanya.

Gadis itu nampak melanjutkan tidurnya, namun baru 5 menit ia mencoba tidur, lagi lagi jam weker menganggunya. Dengan malas ia membuka mata dan mengambil jam weker diatas nakas mencoba untuk mematkannya, namun..

"OMG! Aaaaa Gua telat! Gua telat! Ini udah jam 7! Mama gimana sih kok ga bangunin gua." Teriak gadis itu dengan panik. Tiba tiba pintu kamar terbuka menampakkan sosok wanita dewasa yang tak lain adalah mama nya.

"Apaan sih Prill teriak teriak gitu, brisik tau gak? Dari tadi juga mama udah bangunin kamu, tapi kamunya bilang '5 menit lagi maa' gitugitu terus, yaudah mama tinggal ke dapur." Jelas mamanya .

Ya gadis itu adalah PRILLY ADEEVA ALTEZZA , gadis yang berparas ayu bak bidadari, yang selalu menarik perhatian orang untuk melihatnya, gadis incaran para lakilaki, Ia adalah anak dari RIZAL ATEZZA dan ULLY JULITA , pengusaha sukses yang memiliki banyak cabang diberbagai daerah dan negara. Namun karena lahir dari keluarga yang kaya ia tumbuh menjadi Prilly yang manja, karena papanya selalu menuruti segala keinginannya dan selalu memperlakukannya bak princess , namun Prilly tidak sombong , ia selalu tampil ceria dan selalu menebarkan aura positif bagi orang orang terdekatnya.

"Ah mama, prily jadi telat kan ini, gimana dong?" prilly memasang tampang melasnya.

"Yah kok masih nanya? Buruan sana mandi terus kesekolah, ntar jelasin sama gurunya, suruh siapa bangunnya telat? Itu muka juga gausah dibuat buat gitu, pokoknya mama ga mau tau, kamu harus berangkat sekolah. Buruan masih diem lagi ini anak."

"Iya iyaaaa mamaku sayang, ini juga mau mandi." Gadis itu mencium pipi mamanya dan langsung menyambar handuk didekatnya.Dan buru buru lari kekamar mandi.

Ini adalah rekor Prilly, biasanya ia membutuhkan waktu mandi sekitar 1-2 jam-an, namun pagi ini hanya cukup 15 menit ia sudah siap dengan seragam sekolahnya, Sembari bercermin Prilly menyemprotkan parfum aroma mawarnya , ia lalu turun kebawah untuk memakai sepatunya.

"Prill ini roti sama susunya diminum dulu."

"Prilly kan udah telat ma, minum susunya aja deh ya, ntar prilly sarapan disekolah aja, buru buru nih." Gadis itu langsung menyambar segelas susu putih diatas meja makan, namun hanya separuh yang dihabiskannya. Setelah itu ia langsung keluar dan memasuki mobilnya. Mama yang melihatnya hanya menggelengkan kepalanya.

"Mang cepet ya, ini Prilly udah telat banget."

"Njih non, Siap laksanakan." Kata mang ujang dengan logat jawanya.

About Us and Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang