"Sayang, aku merindukanmu. Menunggumu untuk membaca kisahku yang kutulis lewat penaku, saksiku di mana aku menangis dan tersenyum."
"Sayang aku telah mencintaimu ketika Dia menuliskan namamu sebagai imamku, disaat itulah telah hadir cinta."
"Kau tak sabar bukan melihat nyatanya? kisah kita?"
"Sayang, aku tak malu memanggilmu seperti itu tapi bolehkan aku memanggilmu 'kakak' karena itu terdengar romantis bagiku."
Senja akan selalu ada untuk hujan yang selalu membawa kedamaian. Tenanglah jangan cemburu. Karena aku selalu menjaga hatiku untukmu.
Priaku, yang tak kuketahui namamu, yang kelak kan menjandi imamku. Kutunggu kehadiranmu. Dalam setiap untaian do'aku.
Ini senjamu, hujan.
Ketahuilah aku telah mencintaimu sejak dulu.
-gadis kecil-
Airlystaraasif
KAMU SEDANG MEMBACA
About Love
SpiritualAku terlalu takut untuk mencinta Aku terlalu gemetar untuk mengucap namaNya Napasku semakin sempit saja Izinkan aku berkata Aku terlalu takut cintaku padamu melebihi cintaku padaNya Izinkan aku untuk menjaga cintaNya Bukan Elegi Cinta
