_____________________________________________________________________________
Author's POV
Mobil Harry terparkir memasuki lapangan parkir kantor-nya. Semua pegawai-nya siap-siap merapikan pakaian mereka masing-masing, ya karena bos mereka ini paling tidak suka melihat ada pegawainya yang tak rapi dalam berpakaian.
Dia tak memikirkan tinggi atau rendah jabatan seseorang yang jelas, jika ingin bertemu dengan harry harus Rapi dan Bersih.
"Pagi Sir..:)"
"Pagi.."
"Pagi Sir.. Have a nice day :) "
"Pagi Cait .."
Harry membalas semua sapaan-sapaan pagi dari pegawai-pegawai nya ini. Ya, harry terkenal orang yang ramah bagi rekan-rekan bisnis-nya. Tetapi jika diluar dari pekerjaan,dia akan terlihat lebih cuek.
Ketika ia hendak memutar kenop pintu-nya , ia sempat menaik-kan satu alis-nya. Ruang kerja-nya tak terkunci, Bagaimana bisa? Sedangkan kunci ada ditangan-nya.
"Kendall, kau dari mana masuk ?"
"Kau lupa harry.. kau meninggalkan kunci cadangan-mu di flat ku kemarin.."
"Benarkah? aku merindukanmu Kendall "
Harry memeluk kendall yang datang pada-nya. Jangan salah sangka, Kendall ini adalah pacar-nya. Dan Harry sangat mencintai-nya, jangan ditanya-kan berapa besar cinta harry pada-nya. Apapun yang kendall minta ia beri, tapi tak semua yang harry minta pada kendall dituruti.
Yaitu, ada satu yang kendall batasi dalam hubungan mereka, no sex before marriage.
"Aku sudah memesankan kopi untuk-mu harry.."
"Terima kasih kendall.."
Harry mengacak rambut kendall seraya memberikan kecupan di dahi-nya. Ia mengajak kendall untuk duduk disofa bersama-nya. Berbincang-bincang kecil sebelum memulai kerja-nya. Jarang mereka bisa dapat waktu senggang seperti ini, kendall terkadang sibuk dengan kuliah-nya sedangkan harry sibuk dengan pekerjaan-nya di kantor.
"Ya begitulah harry, papa belum memberi tanda lampu hijau untuk hubungan kita"
"Aku yakin, suatu saat perasaan papa akan melunak untuk menerimaku.. bersabarlah, kita tinggal menunggu waktu-nya"
"Iya harry.."
Harry menyesap kopinya, seraya melihat kearah jam-nya. Sudah jam 11 siang, dan ia belum sarapan. Ya, harry memang selalu telat dalam urusan sarapan. Karena kendall tau kebiasaan buruk harry yang tak pernah sarapan, ia selalu membawakan-nya bekal yang ia masak sendiri.
"Kau pasti belum sarapan kan.. ayo sekarang kau sarapan,ya biarpun sebentar lagi sudah masuk jam makan siang.."
"Okay, mrs.styles...aku akan sarapan sekarang :) "
Kendall memberikan sendok dan garpu untuk memudahkan harry menyantap sarapan-nya. Harry memiliki nafsu makan yang baik, apapun yang dimasak-kan oleh kendall selalu ia santap habis. Tak pernah ada yang tersisa.
"Kau sudah sarapan kendall?"
"Tentu harry.. ups, seperti-nya aku harus berangkat kuliah sekarang..see ya babe "
Kendall memberikan satu kecupan dibibir harry dan pergi.Harry mendapat bonus lebih pagi ini. Menabjubkan.
_____________________________________________________________________________
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Habits
Romance(CHECK THE TRAILER!) Aku murahan, seperti yang kau katakan. Copyright ©2014 by Desmarmen , All Rights Reserved. Amazing Trailer by: @shafauliaa