Persiapan

73 5 0
                                        

"Hei lo" seseorang menggebrak keras meja Ixora

"Elo" kata Ixora dan Indah bebarengan

"Iya, ini gue Novita lo bedua pada lupa? Kalo lupa, gue temen lo tk, sd, smp, ehhh kuliah ketemu lagi sama lo Ixora, bosen gue. Dan lo Indah yang pernah ngajarin gue buat cup cake" ucap Vita menggebu-gebu. "Oh iya, ni kenalin Ulfayana India dan Winda Wulanni"

"Hai" ucap Faya dan Lanni bebarengan. Ixora dan Indah tersenyum sambil mengucapkan nama mereka masing-masing

"Eh, gue pulang dulu ya, bokap gue udah nunggu lama di parkiran, lagian kita harus siap-siap untuk PPS besok dan hati-hati PPS itu mengerikan" ucap Indah sambil memasang ekspresi yang menyeramkan

Mereka yang mendengar ucapan indah langsung bergidik ngeri, alay ahhh kayak ngeliat hantu aja lo semua, cemen banget, gitu aja takut hehhe, author berdialog sendiri kek orang kesambet. Hhhahaha

Mereka semua saling berpamitan pulang ke rumah masing-masing.

"

Di tempat lain Utti, Ari, dan Suce mendiskusikan barang-barang mereka yang harus dibeli untuk PPS.

"Kalo barang pribadi sih nggak gue ambil pusing, ini barang kelompok kita gimana? Mana nama-namanya asing banget ditelinga gue, ni ada Ale, Galih, Novita, Ulfayanna, Ixora, Indah, Winda. Kayaknya yang dua nama ini cowok deh, nah yang lima ini cewek" kata Utti sambil menunjukkan kertas catatannya

"Tenang aja, toh barang kelompok cuma sedikit, gue yang bawa. Rumah gue juga deket dari sini" ucap Suce.

"Wahhh, elo emang terbaik" ucap Ari dengan ekspresi kelewat lebay dan mendapatkan tatapan aneh dari maba yang lain

"Udah jangan lebay lo Ri, tuh orang-orang pada liatin kita, gue pulang ya" ucap Utti

Mereka pulang meninggalkan kampus yang sepi

"

Vita berfikir setelah menyiapkan peralatan PPSnya. "Jilbab katun udah, kemeja putih udah, sepan dasar hitam udah, nama kampus udah, makanan dan coklat khusus PPS udah. Apa lagi ya? Aduh gue lupa, alat-alat kelompok. Gue ke rumah Ixora aja deh, untung satu kelompok dan jarak rumah deket" Vita menyambar kunci motor yang berada di meja belajar dan menghampiri motornya, ia mengendarai motor dengan kecepatan sedang menuju rumah Ixora.

Sesampainya di rumah Xora ia bertemu dengan Ibu Xora yang sedang menyapu "Bu, Xoranya ada?" Tanya Vita ramah.
"Ada di dalam, masuk aja"

Vita langsung masuk "Xora, inget nggak bawaan kelompok?"tanya Vita langsung setelah bertemu Xora.

"Ohhh iya, kita bagi dua aja gimana?" Kata Xora

"Ya udah. Tapi, kelompok kita yang lain gimana?" Kata Vita mengingat sepuluh orang dalam kelompok dan hanya mereka yang mempersiapkan tugas kelompok

"Udah biarin, dari pada kelompok kita di hukum" ucap Xora.
"Sapu lidi, obat-obatan, nama kelompok Gue yang bawa" kata Xora memilih yang mudah dibawa dan di buat. Xora mah gitu seenak jidatnya hahaha

"Jadi gue sisanya gitu? Tanda kelompok, 10 topi buatan tangan, stiker yang dibuat kelompok" dan masih banyak buatan-buatan tangan lainnya. "Ihhh Xora gak adil banget"

"Elo kan kreatif Vit, udahlah terima aja" ucap Ixora berlagak tenang aja pasti bisa

"Ya udah deh, kalo gue kesusahan bantuin gue, ehhh buat disini aja deh tugas kelompoknya" kata Vita dengan ide yang muncul.

"Nah kan ujung-ujungnya jadi tambah ribet di gue, ya udah gak apa" kata Ixora.

Setelah berjam-jam berkutat dengan tugas PPS, akhirnya selesai juga pekerjaan mereka
"Alhamdulillah ya, besar sekali nikmatnya, kita dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik" kata Ixora lebay.

"Alay lo, gue pulang, gue bawa ini ya. Sampai ketemu besok Ixora" Vita berpamitan sambil membawa barang-barang PPS yang mereka kerjakan tadi."eh iya, bilang ke nyokap lo gue pulang, jangan lupa besok jam 5 subuh udah di kampus, jangan telat, telat habis lo, Assalamu'alaikum"

"Sippp, Bye Wa'alaikumslam" kata Ixora...

Bersambung....

Maaf kalo alay 😅. Vomment ya. Hehhehee

The CR (Cucok Rumpi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang