Sebelumnya tak ada yang mampu
Mengajakku untuk bertahan
Dikal sedih...Sebelumnya ku ikat hatiku
Hanya untuk aku seorang...Sekarang kau disini, hilang rasanya...
Semua bimbang, tangis, kesepian....... Senyummu menyadarkanku, kaulah cinta pertama dan terakhirku....
***
"Oppa" teriak seorang wanita mendatangi kai dengan dandanan menornya besrta kedua temannya yang juga menor. Krystal.
"Hmm apa ?" Kai hanya menanggapinya malas.
"Apa benar kau dan kyungsoo yang itu pacaran ?" Tanyanya sok centil.
"Apa maksudmu 'yang itu' ? Ya ! Dia adalah kekasihku" jawab kai menatap tajam pada mereka.
Ketiga wanita menor itu seketika merinding, tapi sepertinya niat mereka untuk merusak hubungan kai dan kyungsoo belum pupus.
"Eh ? Tapi aku melihatnya berpelukan dengan lelaki lain di taman belakang tad-" belum sempat krystal menyelesaikan ucapannya kai sudah berjalan secepat kilat menuju halaman belakang.
Ia bahkan tidak memperdulikan krystal yang jatuh tersungkur karena di tabraknya. Hanya satu yg dipikirannya 'akan kubunuh siapapun yang menyentuh kyungsoo ku'
Ditaman belakang kai melihat kyungsoo sedang duduk dan tertawa di sebuah bangku bersama seorang namja yang tampan, kai pun lansung mendidih dibuatnya. Dengan langkah cepat dia mendatangi mereka berdua.
Kai lansung menarik kyungsoo ke pelukannya dengan sedikit kasar membuat kyungsoo terhuyung.
"Jongin ap-" kyungsoo membelalakan matanya saat kai lansung menciumnya dan memberi lumatan pelan. Kyungsoo menikmati momen itu meski ia tidak tahu apa yang terjadi pada kekasihnya ini. Kai perlahan melepaskan tautan mereka dan menatap kyungsoo lembut lalu menoleh pada lelaki tadi yang masih shock atas apa yang baru ia saksikan.
"KAU !" Teriak kai sambil menunjuk wajah pria tampan di depannya. "Jangan pernah berani menyentuh milikku. Atau aku akan mematahkan tanganmu." Katanya dingin.
Kai menoleh kembali pada kyungsoo yang memukul dadanya pelan sambil memasang wajah cemberut.
"Jongin apa yang kau lakukan pada Kris" kata kyungsoo.
"Sayang, dia mau merebutmu dariku. Tentu aku harus memperingatinya sebelum dia kehilangan nyawa" kata kai tetap dengan tatapan dinginnya. Kyungsoo malah kembali memukulnya.
"Maksudmu sepupuku sendiri tidak boleh menyentuhku ?" Kata kyungsoo.
"Eh sepupu ?" Kata jongin bingung.
"Hahaha" mereka berdua menoleh pada kris yang tertawa lebar. "Aku tak menyangka yang dikatakan adikku luhan benar. Kau sangat possesif kai. Kau benar-benar berubah." Katanya.
"Kau mengenalku ?" Kata kai menunjukan wajah bodohnya.
"Tentu saja bodoh" balas kris memutar bola matanya.
"Dia senior kita saat SMP dulu. Seingatku kalian sama-sama di klub catur sebelum dia pindah ke cina." Kata kyungsoo menatap lembut kekasihnya lalu tersenyum. "Tenanglah, tak akan ada yang bisa merebutku darimu"
Kai lansung mencium kyungsoo setelah mendengar pernyataan itu. Siapa yang tahan ? Kyungsoonya sangat manis.
"Klub catur ? OH astaga Yifan Hyung itu kau ? Aku tak mengenalimu. Mian hahaha" katanya sambil merangkul kris.
Mereka berduapun tertawa bersama.
"Tapi hyung" ucap kai pelan.
"Eh? Ada apa ?"tanya kris.
"Aku serius akan ucapanku tadi" kai kembali memeluk kyungsoo. "Tidak hanya kau, jika ada yang mencoba menyentuh milikku, akan kupatahkan lehernya. Kyungsoo hanya untukku"
"Ya ! Jongin kau berlebihan" kata kyungsoo malu-malu.
"Tidak ada kata berlebihan jika itu tentangmu sayang" ucap kai tersenyum lembut.
Kris menghela nafasnya sejenak. "Kalian benar-benar serasi. Kurasa aku memang bisa mempercayakan sepupu kesayanganku ini padamu." Katanya, membuat kai tersenyum sumringah. "Tapi jika kau melukainya LAGI. Lehermu yang akan kupatahkan kim jongin." Lanjutnya tegas.
Kai menyeringai mendengarnya. "Tenanglah hyung, jika itu terjadi akan kupatahkan leherku sendiri"
"Aish apa yang kau katakan, kau akan membuatku sedih jika itu terjadi." Kata kyunsoo dengan mata berkaca-kaca lalu memeluk erat pada kai. Mendengar setiap irama jantung kekasinya yang sangat cepat di pendengarannya.
Dan mereka menghabiskan hari itu untuk mengobrol. Tanpa kyungsoo sadari sudah ada rencana besar yang menantinya.
***
"Semuanya sudah siap. Kita bisa melaksanakannya segera" kata suara itu dibalik telpon.
"Bagus, ingat jangan sampai dia terluka saat kalian menculiknya. Dan jangan sampai rencana ini bocor"
"Serahkan pada kami" dan sambunganpun terputus.
Seorang dibalik siluet menyentuh sebuah foto dengan wajah kyungsoo di dalamnya. Ia kemudian menyeringai licik.
"Do Kyungsoo, ini akan menjadi akhir dari namamu" katanya tersenyum.
***
Maaf banget yah gua baru sempat up. Lagi sibuk banget kuliah dan nggak ada waktu buat ngedit. Jadi pasti banyak typo.
Satu sequel lagi tamat, terima kasih sudah membaca, love you guys
KAMU SEDANG MEMBACA
Saranghae, Mianhae... (KAISOO)
Fiksi PenggemarPertama kalinya bikin FF Disclaimer : They're belong to their self, but this story is mine. Cast : Kim jongin Do kyungsoo Sehun, Chanyeol, Luhan, Baekhyun. summary : jika kau menyesal, maka sesalilah dengan cara membahagiakannya. Sangat bahagia samp...