Our Hope

6. Terima Kasih Sahabat

~terimakasih sahabat karna kau sahabat terbaik~

Play Videonya okay 😊

Minggu
23 Oktober 2016
08.00 Wib
Nyusun rencana
VI's Coffee

"Oke, kalo gitu nanti malem kita ke rumah Rio, Ntar biar gue yang ngomong ama keluarganya" Ucap seorang Pria Bertubuh Jangkung, pada Ke6 temannya

"Gue setuju, biar gue sama Via yang Nyiapin Cake nya, trus Cakka Ama Shilla cari Kado, dan Peralatan yang lain, terakhir Ify ama Agni Nyiapin Dekorasi nya " Ucap Seorang Pria bermata sipit kepada teman temannya.

"oke kita setuju" Ucap kelima orang yang adalah teman dari pria jangkung dan pria bermata sipit itu

"kalo gitu kita gerak sekarang" ucap gadis bermata sipit kepada 6 temannya itu

"oke"

Ketujuh Orang sabahat itu akhirnya mulai begerak meninggalkan kedai kopi tersebut.
Perkenalkan, Mereka adalah CRAG SISA, 8 orang Dewasa yang telah bersahabat dari SMP, CRAG yang Berarti Cakka, Rio, Alvin, Gabriel. sedangkan SISA adalah Shilla, Ify, Sivia, Agni. Walau pun Sekarang Mereka Sudah memiliki kesibukan masing masing, mereka tetap meluangkan waktu untuk Berkumpul, entah itu saat weekend, atau pun saat jam pulang kantor mereka. Cakka Yang Sibuk dengan Urusan Manggung nya, Rio yang sibuk dengan Perusahaannya, Alvin yang Mulai sibuk dengan Karier nya di kepolisian, mau pun gabriel yang Sedang Sibuk Menangani clientnya Yang Terkait Kasus Pembunuhan. Jangan Lupakan Shilla Dengan kertas, pencil dan design design baju nya, lalu Ify Yang Sibuk Mencari cari para mafia mafia incaran polisi, Sivia yang disibukkan dengan pembukaan pembukaan kedai kopi nya di banyak kota, serta Agni yang Sibuk Dengan deadline beritanya yang harus segera di serahkan.

Mereka Berpisah di parkiran, Alvin Dan Sivia Melajukan Mobil nya Menuju Toko Kue, sedangkan Cakka Dan Shilla Menuju Mall Terdekat, lalu Gabriel, Menuju rumah Orang Tua Rio. Ify Dan Agni Menuju ke Apartemen Rio.

Minggu
23 Oktober 2016
Pkl. 23.30 Wib
Pelaksanaan rencana
Apartemen Mario

"Guys, Target udah nyampe parkiran" suara iyel mulai terdengar di walkie-talkie yang ada di tangan alvin sekarang

"Oke guys siap siap, ify, via, shilla, ama agni sembunyi didapur, gitu gue kasi kode kalian mulai bunyiin rekamannya, tante ama om ke kamar rio, ama acel ama cakka. Oke? " ucap alvin mengulang rencana yang tadi sore mereka susun

"Oke siap" mereka pun mulai bergerak ke posisi masing-masing

"Semua siap, rio udah di depan pintu" setelah mendengar laporan dari iyel alvin mulai menuju kamar Rio

Cklek

Terdengar suara pintu terbuka, masuklah Rio dengan muka paniknya dan mulai mencari keberadaan orang tuanya yang, katanya tengah di sandera oleh para penjahat.

"Ma.. Mamaaa.. Maaa, mama dimana sih?? " Rio Mulai meneriaki mamanya

"Yooo tolong mama yoo, tolong mama" Setelah mendengar rio berteriak memanggil mamanya, ify mulai memutar rekaman teriakan Dari Mama rio yang tadi siang direkamnya

"LEPASKAN SAYA! " tak mau kalah dengan ify, Sivia pun memutar Suara dari papa rio

"DIAM KALIAN!" tak lama, shilla memutar suara alvin yang berpura pura menjadi penjahat

"Bugh, diam! Atau kalian saya bunuh!" tak mau kalah dengan ketiga sahabatnya, Agni Memutar suara cakka.

"Maa.. Paaaa.. Hey! dimana kalian menyembunyikan orang tua saya!? " Tak tahan, Rio lagi lagi berteriak Mencoba mencari keberadaan orang tuanya