Runestone

43 5 1
                                    

Loki tak bergeming sedikitpun dari tempatnya berdiri. Ia mendongak menatap raksasa besar bertentakel di hadapannya.

Makhluk itu mengeluarkan bola-bola hitam dan ditembakkan ke arah Loki.

"Mazensky," gumam Loki pelan.

Bola-bola hitam itupun menghantam dinding tak terlihat di depan Loki. Loki menyeringai melihat itu.

Melihat serangan jarak jauh tak mempan, monster itu mulai menyerang dengan tentakelnya. Namun lagi-lagi, Loki berhasil menghindarinya dengan mantera Rune miliknya.

"Loki!" Teriak Mayura.

Loki tersentak kaget mendengar suara itu.

"Apa yang dilakukan Yamino?!" Umpat Loki.

Loki menoleh dan melihat Mayura sudah berdiri di ambang pintu. Gadis itu terlihat terkejut melihat iblis di dalam ruangan itu.

Tak mau menyia-nyiakan kesempatan, iblis raksasa itu giliran menyerang Mayura. Gadis itu tak sempat menghindar dan...

Duaaar! Brraaak!

Tempat yang diserang iblis itu hancur lebur. Loki menghela nafas lega karena melihat Yamino sudah berdiri di sanpingnya sambil menggendong Mayura yang tak sadarkan diri.

"Good Timing, Yamino" Puji Loki.

"Maaf jika saya tak bisa menahannya." Ujar Yamino meminta maaf.

"Aku tak mempermasalahkan itu." Loki maju beberapa langkah.

"Har-Gawl-Arz" Anak kecil berambut pirang itu mengangkat tangan kanannya dan mengucapkan mantera sihirnya.

Lalu di bawah iblis itu muncul lingkaran sihir bercahaya putih kebiruan yang menelannya perlahan tanpa sisa. Setelah iblis itu hilang sepenuhnya, lingkaran sihir itu ikut menghilang.

"Selamat Tuan Loki, anda berhasil." Puji Yamino sambil tersenyum.

Loki memasang wajah suntuk dan menoleh ke arah Yamino.

"Kau sudah menghubungi polisi kan?" Tanya Loki. Yamino mengangguk.

"Kalau begitu biar mereka yang mengurus sisanya. Ayo pulang,"

"Uhm... Tuan Loki?"

"Hm?"

"Bagaimana dengan Mayura?" Tanya Yamino.

Oh iya, Loki hampir saja melupakan gadis itu yang saat ini masih di gendongan Yamino.

"Bawa dia ke rumah. Jika dia berurusan dengan polisi, kita juga yang repot."

Yamino mengangguk dan hendak membawa Mayura ke rumah mereka. Namun baru beberapa langkah Yamino berjalan, Loki mendengar ada sesuatu yang jatuh.

Pluk!

Otomatis, Loki menghentikan langkahnya. Anak itu mengambil barang itu yang sepertinya milik Mayura. Detik berikutnya, Loki terkejut dengan liontin yang ada di tangannya itu.

"I-ini..."

***

Yamino memasuki ruangan Loki. Dilihatnya tuannya itu melihat liontin milik Mayura secara seksama.

"Yamino, apa kau pernah melihat benda ini sebelumnya?" Tanya Loki.

"Saya pernah melihatnya. Tapi itu sekitar... empat ribu tahun yang lalu. Benda semacam itu sangat jarang. Bahkan di alam dewa sekalipun." Jawab Yamino.

"Kau benar. Tidak semua Dewa bisa membuat Runestone seperti ini." Loki memutar-mutar Runestone itu dan membacakan beberapa mantra untuk tahu fungsi Runestone itu.

The Story of RagnarokTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang