Gossip

614 48 0
                                    

Tepat pukul 3 subuh semua pintu kamar diketuk dan semua member dibangunkan oleh Boya yang datang tiba-tiba dengan wajah yang terlihat menahan marah.

"Duduk" ucapnya keras, para memberpun ketakutan melihat manajernya seperti itu

"Jeny apa yang kau lakukan kemarin malam?" tanya Boya langsung to the point lalu melempar banyak foto Jeny yang diambil dari kejauhan sedang minum minuman keras di sebuah club ternama di pusat kota

"Bagaimana? astaga aku minta maaf Boya, sungguh aku sudah sangat berhati-hati" ucap Jeny lalu menangis

"Jika kau sangat berhati-hati tidak ada yang akan dapat mengambil foto kelakuan burukmu Jeny, kenapa kau pergi kesana hah?" Tanya Boya dengan Nada tinggi membuat Jeny lebih menangis, beberapa member mencoba menenangkan Jeny tapi tidak ada yang berani membuka suara untuk menenangkan Boya yang emosinya sudah mencapai puncak itu

"Ak-aku hanya terlalu lelah dan stres dengan jadwal yang sangat padat dan jam tidur yang minim"ucap Jeny sesenggukan

"Semuanya juga seperti itu Jeny!! Jika kau mau jadi idol yang populer itu yang harus menjadi konsekuensimu!! Tapi kenapa hanya kau yang seperti ini? padahal jika dibandingkan dengan member lain kamu tidak terlalu sibuk! Moon dan ICE mereka menjadi Host di acara musik hampir setiap malam, Lights yang bahkan memiliki solo album hingga dia sangat sibuk dengan penampilan solonya, Anna dan Hyerin yang punya banyak fashion catwalk. ohh dan bahkan VA dia hanya memiliki jam 3 jam untuk tidur setiap harinya dia selalu bangun lebih pagi dari kalian untuk syuting, dan tidur lebih malam dari kalian karena dia harus membuat lagu atau latihan dance pribadi karena dia seorang Danching Machine. Dan apakah kau pernah melihat mereka berenam mengeluh? mereka bahkan kadang tidak mendapat tidur yang baik dan hanya bisa tidur disela-sela waktu. Aku tak habis pikir denganmu" Bentak Boya pada akhirnya

"Sungguh maafkan aku" tangis Jeny

"Kwang Ri sangat marah, cepat atau lambat informasi ini akan menyebar. Karir kalian akan meredup untuk sementara, bahkan kalian belum genap setahun tapi masalahnya sudah sebesar ini. Kalian hanrus lebih menjaga image di depan public jika ingin tetap berkarir" Ucap Boya dengan nada emosi

Setelah itu Boya langsung meninggalkan asrama mereka disertai bantingan pintu yang sangat keras hingga membuat member kaget.

"Bagaimana ini?" tanya Jeny menangis

"Kau seharusnya lebih menjaga image mu Jeny. Kita berlatih selama bertahun-tahun dan debut selama beberapa bulan saja? Aku benar-benar tidak menginginkan hal itu! Cobalah mengerti!!" ucap Lights yang sepertinya sangat marah dengan Jeny walau bagaimanapun Lights adalah Leader yang merasa memiliki andil paling besar

"Aku minta maaf lights, aku-aku sungguh menyesal" ucap jenny dia tak berani membela diri karena dia adalah member termuda kedua setelah Deva, membuatnya tidak bisa melawan orang yang lebih tua darinya

Deva sudah masuk ke kamar karena dari tadi ponselnya terus berbunyi. Mereka yang berada di ruang tamu terus-terusan memarahi Jeny.

"Iya?" jawab Deva

"Ganti pakaianmu dan katakan pada Lights untuk mengganti pakaiannya juga. Kalian ku tunggu di depan asrama, Kwang Ri menyuruhku membawa kalian kesana" ucap Boya lalu mematikan telepon, dengan langkah yang sangat malas Deva keluar dari kamarnya

"Leader bersiaplah kita berdua dipanggil Kwang Ri dan Boya menunggu kita di depan"

* * *

Sesampainya digedung Agensi, Lights sangat cemas tapi tidak dengan Deva.

"Kita harus membuat suatu hal yang lebih besar untuk menutupi kelakuan buruk Jeny. Kamu VA dari Mark ZERO akan diberitakan berpacaran setelah kasus Jeny disampaikan ke publik" ucap Kwang Ri membuat Deva langsung terkejut

"Kenapa aku?" tanya Deva dengan nada yang tak menerima

"Kepopuleran kalian berdua dapat menutupi kasus Jeny dan karena Jeny memang tidak memiliki job selain bersama group kasus ini akan cepat tertutup hanya dengan waktu 4 bulan saja" ucap Kwang Ri berharap

"Kenapa harus aku?"

"Diantara member yang lain kamu yang banyak mendapatkan job, fansmu juga lebih banyak dari yang lain" Jelas boya

"Kau tau jika aku memiliki kekasih. Coba kau pikirkan bagaimana perasaannya jika melihatku bermesraan dengan pria lain" ucap Deva tajam

"Hanya 4 bulan. Kau bisa katakan pada kekasihmu jika ini hanya pura-pura asalkan dia mau menjaga rahasia" ucap Kwang Ri Memohon

Saat mata Deva bertabrakan dengan Lights, Mata Lights juga menyiratkan hal yang sama.

Deva dan Lights diantar pulang Boya ke asrama, pada akhirnya Deva menyetujui hal itu karena mengingat seberapa kerasnya para member latihan bertahun-tahun hanya untuk hancur dalam beberapa bulan? Deva tidak bisa membiarkannya.

Sesampainya di asrama Deva langsung berjalan lurus tanpa menghiraukan para member lain yang memanggilnya.

"Kenapa apa dengan VA Leader?" tanya Hyerin

"Dia menerima pengalihan isu Jeny" ucap Lights laly menatap tajam Jeny yang baru keluar dari kamar mandi

Deva lalu langsung menelpon Angga, walaupun ini masih sangat pagi.

"Halo Deva" ucap Angga terdengar besemangat

"Hai sayang. Aku mau ngomong jangan dipotong yah ini penting dan aku nggak punya waktu banyak. Salah satu member groupku terkena gosip yang sangat membahayakan group, dan Aku harus membuat suatu hal yang popularitasnya mengalahkan popularitas gosip itu. Aku harus berpura-pura pacaran dengan Mark ZERO" ucap Deva

"Jadi? Apakah kita harus putus?" tanya Angga

"TIDAK. Kami hanya berpura-pura untuk 4 bulan ke depan saja" ucap Deva mencoba dimengerri

"Apakah kalian akan melakukan hal-hal yang berbau pacaran? seperti berpegangan tangan dan lainnya"

"tentu. maafkan aku. tapi jika kamu tidak mengizinkannya aku akan menolaknya sungguh" ucap deva

"tidak apa-apa. Aku percaya padamu. Aku akan mencoba menutup mata jika diperhadapkan dengan hal itu yang ku mau hanya kamu agar tetap bersamaku" ucap Angga

"Thank you honey, Setelah ini tidak lagi"

Setelah mengakhiri telepon Deva pun langsung bersiap untuk syuting.

Secret of BeautyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang