"Hmmm Jey... Boleh aku nanya satu pertanyaan lagi gak?" Tanya Soojung setelah lama mereka diam dan tenggelam dalam pikiran mereka masing-masing lagi.
"Tanya apa?" Balas Jasmine sambil menoleh kearah pria yang semakin dipandang semakin terlihat rupawan dimata Jasmine.
"Kalo boleh tau, perasaan kamu sendiri ke Jojo gimana?".
"Perasaan yang gimana maksud kamu?".
"Perasaan sayang... cinta.... yang kayak begitu.".
"Hahaha... Kalo dibilang sayang sih iya. Karena jujur aku memang anggep dia kayak kakakku sendiri. Ada rasa ketergantungan dengan kehadiran dia kayak yang aku bilang ke kamu tadi. Tapi kalo cinta... Hahaha... Gak lah...".
"Kamu yakin gak ada perasaan cinta sama dia? Cinta dateng kan karena terbiasa." Tanya Soojung.
"Yakin." Jawab Jasmine pasti membuat senyum Soojung merekah lebar.
"Emang kenapa sih kamu nanya begitu ke aku?" Lanjut Jasmine.
"Gak ada. Cuma penasaran aja." Jawab Soojung.
"Aneh." Gumam Jasmine.
"Wae?" Tanya Soojung setelah mendengar gumaman Jasmine dalam bahasa Indonesia.
"Hehehe. Gak kok... Eh Bli, mau dibantu gak?" Tanya Jasmine sedikit berteriak ke arah Bli Gede yang sedang berjalan kearah bale-bale dengan keranjang penuh buah untuk rujak.
"Gak usah. Udah kamu duduk santai aja sama Soojung. Gak berat in." Sahut Bli Gede dengan bahasa Indonesia.
"Bli Gede ngomong apaan?" Tanya Soojung ke Jasmine yang mendengar namanya disebut meskipun gak tau arti ucapan Bli Gede.
"Kata Bli Gede, aku gak perlu bantuin dia angkat keranjang buah yang lagi dia pegang itu. Aku cuma disuruh duduk santai aja ngobrol sama kamu." Jelas Jasmine sambil tangannya menunjuk keranjang buah yang dibawa Bli Gede.
"Ooh... Bli Gede... Thank you. Doakan aku ya Bli. Semoga berhasil kedepannya." Teriak Soojung kearah Bli Gede membuat Jasmine mengernyitkan dahinya kebingungan.
"Itu gunanya sesama laki. Saling bantu. Saling ngerti." Balas Bli Gede dengan tersenyum membuat Jasmine semakin mengernyitkan dahinya kebingungan dengan pembicaraan kedua pria dihadapannya itu.
"Kalian ngomongin apa sih?" Tanya Jasmine penasaran kearah Soojung.
"Rahasia para pria. Kamu harus jadi pria dulu kalo mau tau." Jawab Soojung sambil tersenyum menggoda.
"Ha-ha-ha. Gak lucu!" Balas Jasmine dengan nada merajuk.
"Apanya yang gak lucu?" Tanya Bli Gede yang tiba-tiba sudah duduk didepan mereka.
"Soojung tu gak lucu." Balas Jasmine.
"Loh kok gak lucu? Emang Soojung ngelawak? Perasaan tadi Soojung gak lagi ngelawak deh." Tanya Bli Gede pura-pura polos meskipun dia sudah tau apa yang Jasmine dan Soojung bahas.
"Bli Gede sama Soojung sama aja. Gak lucu!" Balas Jasmine sambil ngelonyor pergi kearah dapur menyusul Mbok Ayu dan Sooyoung yang masih sibuk membuat bumbu rujak.
"Jey itu sudah kayak keluarga sendiri buat Bli... Bli kasih kamu izin buat deketin dia karena Bli yakin dan percaya sama kamu." Ujar Bli Gede tiba-tiba membuyarkan tatapan Soojung yang masih mengekorkan matanya kearah Jasmine yang tengah berjalan kearah dapur.
"Kenapa Bli Gede bisa yakin begitu?"
"Insting Bli yang bilang begitu. Dan biasanya insting Bli gak pernah meleset. Insting Bli bilang kamu pria baik. Tapi bukan berarti Jojo atau pria lain yang deketin Jey itu gak baik. Cuma, entah kenapa Bli ngerasa aura Jey lebih bagus waktu sama kamu. Apalagi waktu Bli liat kalian duduk sebelahan kayak tadi." Jawab Bli Gede.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secangkir Kopi Cinta Di Korea
RomanceSetelah menanti selama 25 tahun berharap kedua orang tuanya menyadari kesalahan mereka dan menjemputnya dari "Panti Asuhan Kasih", kini Jasmine mencoba memilih menjadi gadis yang realistis. Dikuburnya hasrat untuk bertemu kembali dengan orang tuanya...