"Yoora-ya ireona, kita harus berangkat kesekolah." Panggil kim yeol dari luar pintu kamar yoora
"Ne.. aku akan keluar 5 menit lagi." Jawab yoora
"Eottokae? Aku tidak mungkin kesekolah dengan rok sobek seperti ini." Kata yoora panik
"Yak. Palli, kenapa kau lama sekali."teriak kim yeol dari luar
Kemudian suara pintu terbuka dan keluarlah yoora tapi hanya kepala hingga bahu yg terlihat
"Mianhae, sepertinya aku tidak bisa kesekolah." Kata yoora
"Wae??" Tanya kim yeol
"Emmm.. aku bingung mengakatakannya" kata yoora
"Waeyo?ada masalah?"tanya kim yeol
"Rok-ku.. emm.. itu.."kata yoora terbata bata
"Ada apa katakanlah"tanya kim yeol
"Rok ku sobek, aku tidak mungkin kesekolah dengan rok sobekkan." Kata yoora
"Ahh.. mian aku lupa,, sebentar" kata kim yeol
"Igeo."katanya sambil memberikan bungkusan pada yoora
"Ige mwonde?" Kata yoora
"Untukmu, lihatlah sendiri. Aku menunggumu di mobil" kata kim yeol
"Yeol-ah" panggil yoora saat kim yeol sudah beberapa langkah pergi dari depan pintu kamar yoora
"Hmm.. wae?" Tanyanya
"Gomawo." Kata yoora
"Chonma" jawab kim yeol
--di sekolah--
"Yak. Lihat mereka berdua, mereka datang bersama." Kata salah satu yeoja di sekolah yoora
"Daebakk.. apa mereka jadian?."tanya yeoja lain.
"Bukankah yoora membenci kim yeol, lalu ada dengan mereka berdua hari ini." Tanya yeoja itu kebingungan
"Ayolah kita semua tau kim yeol selalu mengejar yoora, walaupun yoora tidak cantik sama sekali." Kata yeoja yang menyukai kim yeol
"Cihh.. kita disini juga tau kau mengatakan itu karna kau menyukai kim yeol, dan kurasa yoora jauh lebih cantik dibanding kau." Jawab seorang yeoja dengan sinis
"Yak!!tutup mulutmu atau aku akan membuatmu tidak bisa bicara lagi!" Pekik yeoja yang bernama lee hyemi
"Yak lee hyemi, jangan berteriak padaku!!" Jawab yeoja itu
"Kau!!berani padaku??aku akan buat kau menyesalinya." Kata lee hyemi lalu pergi meninggalkan yeoja itu
"Yeol-ah aku masuk kelas ne, terima kasih untuk semuanya." Kata yoora
"Yak. Apa kau akan berterima kasih seumur hidupmu?cepat masuk sana aku juga akan masuk kelas." Kata kim yeol
"Arraseo." Jawab yoora
"Yoora" panggil kim yeol
"Hmm.. wae?"tanya yoora
"Jangan hiraukan mereka semua, aku tau kau tidak nyaman dengan tatapan mereka." Kata kim yeol
"Ania, gwenchana." Jawab yoora
---dikelas---
"Yooraaaa, neo gwenchana? Aku mendengar kabarmu dari kim yeol. Aku sangat khawatir dan ingin menemuimu semalam tapi ku tahan agar kau bisa istirahat." Kata na yeong yang lari menghampiri yoora dan memeluknya
"Apa kau sudah melapor pada polisi?kau tidak terluka kan?" Tanya hyeri
"Na gwenchana, terima kasih sudah mengkhawatirkanku." Kata yoora
"Aku sudah mengatakan pada ibumu kalau kau menginap di rumah hyeri semalam" kata na yeong
"Gomawo, jika tidak ia pasti akan khawatir. Aku tidak mengerti kenapa hidupku selalu dipenuhi oleh kesialan." Kata yoora
"Yak. Kau bicara apa sih, itu hanya musibah." Kata hyeri
"Sudahlah lupakan saja aku tau kau orang yang kuat." Kata na yeong
"Kalian tau satu-satunya keberuntunganku adalah memiliki sahabat seperti kalian berdua. Gomawoyo." Kata yoora
"Yak.kau ini cengeng sekali, kenapa sangat mudah menangis?" Kata na yeong
"Yoora memang seperti itu, keras diluar lembut didalam." Kata hyeri
"Kalian yang membuatku mengeluarkan air mata." Kata yoora
"Yak!!!! Ahn yoora!!" Pekik seorang yeoja dari arah pintu kelas
Mendegar pekikan seorang yeoja yang memanggil yoora membuat mereka bertiga menoleh kearah pintu dan mencari sumber suara
"Yak, yeoja centil sebenarnya apa maumu? Heoh?? Kau membuat nama kim yeol jelek disekolah dan sekarang datang ke sekolah bersama dengannya sebenarnya apa tujuanmu?" Tanya hyemi dengan setengah teriak dan membuat sebagian anak jadi tertuju pada mereka.
"Yak kenapa kau berteriak-teriak, aku tidak tuli!!" Kata yoora
"Lagipula apa urusannya denganmu hyemi" kata na yeong
"Diam kau, aku sedang bicara dengan yeoja yang centil ini." Kata hyemi
"Yakkk!!! Jawab aku!!" Kata hyemi
"Aku hanya berangkat ke sekolah bersama, tidak lebih!! Aku sudah menjawab pertannyaanmu kan jadi pergilah sekarang aku sedang tidak ingin ribut!" Kata yoora
"Pergi? Kau fikir kau itu Siapa, berani sekali menyuruhku pergi? Heoh??" Kata hyemi
"Yak!!" Pekik yoora sambil memukul meja dengan sangat keras sehingga membuat hyemi dan yang lain kaget
"Pergi sebelum aku lupa kalau ini sekolah!" Kata yoora
Hyemi dan teman yoora merasa sedikit aneh dan takut dengan kejadian itu, karena tidak biasanya yoora sekasar itu. Hyemi yang ketakutan pun akhirnya pergi
"B-bbaiklah aku akan pergi tapi ingat jika kau masih berada di sekeliling kim yeol aku tidak akan diam." Ancam hyemi
"Woaahhh daebak kau membuat hyemi takut tadi." Kata na yeong
"Aku ingin tertawa saat melihat wajahnya tadi"sambung hyeri
"Sudahlah jangan dibahas, ayo ke kantin" kata yoora
TBC ^-^
Seru ga sih, aku bakal update part b nya nanti ya.
Aku mau spoiler aja nih kalau di part b itu permulaan yoora semakin dekat dengan member infinite.
Penasaran kan kenapa bisa deket, so tunggu chapter selanjutnya yaa 😉😉
KAMU SEDANG MEMBACA
Fans Love Story
Fanfiction"Apakah sebuah kesalahan jika aku mencintai seorang idol ?" Bahkan cintaku yang tulus akan menyulitkanmu
