Chapter 21

199 13 0
                                    

"mengapa dia tidak membalasnya? apa dia sudah tidur? atau dia marah?? akkhh ini semua karna sungkyu hyung, kalau saja dia tidak bertindak seperti itu dia pasti tidak akan marah begini" gerutu myungsoo sambil menatap layar ponselnya.

"akhh aku tidak perduli aku akan tetap menunggunya besok, apapun yang terjadi aku akan menunggunya besok!" kata myungsoo pada dirinya sendiri

#Keesokan harinya

"Hey calon bintang, bagaimana hasil audisi kemarin?" Tanya Hyeri

"Hmmm aku tidak yakin dengan itu, aku hanya berharap bisa masuk babak selanjutnya. Aku tidak terlalu berharap debut sebagai seorang bintang, aku hanya akan lakukan hal yang terbaik."

"Woaahh yoora kuh sangat rendah hati, aku sangat bangga menjadi temanmu yoora-ya"

"Cihh berlebihan sekali kau ini, cepat antar aku ke kantin" ajak yoora

"Hey, inilah salah satu alasan juga mengapa kau belum bisa debut menjadi bintang. Kau lihat bahkan makanmu itu seperti babi baru sebentar saja sudah sangat kelaparan" kata Hyeri

"Mworago?? Yak! Hyeri-sshi, diam disitu aku akan menghajar mu sekarang juga" kata yoora berancang-ancang untuk mengejar Hyeri

"Heyy aku hanya bercanda jangan dianggap serius.. aaaa... Lariiii" kata Hyeri yang kemudian lari secepat mungkin

"Yak, berhenti kau gadis kurang ajar" jawab yoora sambil mengejar hyeri

Saat jam pulang tiba, yoora yang hendak main bersama hyeri dan na Yeong teringat dengan pesan dari myungsoo bahwa mereka harus bertemu nanti sore ditempat rahasia.

Lamunan yoora buyar setelah Hyeri memanggilnya dan menariknya segera masuk ke dalam bus untuk pergi.

"Akh.. tidak mungkin dia akan menungguku, lagipula aku ini siapa. Hanya salah satu dari ribuan penggemarnya. Dia tidak akan mungkin menungguku. Lebih baik aku pergi main saja dengan na Yeong dan Hyeri" kata yoora dalam hati

"Hey, calon bintang ada apa kau sedari tadi selalu saja melamun. Apa kau sedang membayangkan bagaimana berdiri diatas panggung dengan banyak penggemar yang meneriaki namamu?" Ledek Hyeri

"Yak Hyeri kau ini sedari tadi terus saja meledekku, jika aku nanti benar-benar menjadi bintang aku akan mengatakan pada semua orang bahwa sahabatku sendiri selalu merendahkan mimpiku" acam yoora

"Yaaa..kau kejam sekali, aku tidak sejahat itu yoora-ya" jawab Hyeri

"Sudahlah kalian ini selalu saja." Kata Na Yeong menengahkan

"Hey bagaimana kalau kita makan tteoppoki dulu?" Ajak yoora

"Aku heran dengan perutmu itu, sebenarnya apa kau memelihara beberapa ekor babi dalam perutmu?" Ledek Hyeri

"Yak hyeri, aku sedang lapar. Jangan buat aku ingin memakanmu" jawab yoora

"Hey Hyeri diamlah jika kau masih ingin hidup" tambah na Yeong

"Baiklah ayo turun sudah sampai" ajak Hyeri

"Ayo ke kedai yg ada disana" ajak yoora sambil menunjuk kedai yang berada tak jauh dari halte

Kemudian yoora berlari menghampiri kedai tersebut.

"Bibi aku pesan 2porsi ya" kata yoora

"Yaaa apa akan muat dalam perutmu, eohh??" Kata Na yeong

"Tentu saja yeong-ah, kau tidak ingat dia memelihara babi dalam perutnya" ledek Hyeri

"Yak Hyeri jangan paksa aku untuk mempertemukanmu dengan babi-babi itu!!" Acam yoora dengan kesal

Fans Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang