chapter 19

188 11 0
                                    

Sekarang adalah pernikahan papaku entah apa yg harus kulakukan selain mondar mandir
"Non....non" miranti mendekatiku yg sedang berdiri didekat jendela
"Iya mbak? "Aku berbalik menghadap kearah miranti
"Tadi tuan kesini dan blg kalo non jgn lupa dateng"
"Kpn papa kesini?"
"Tadi."
"Apa2an dia....."
"Jadi gmn non mau dateng?"
"Gtau mbak-__-"
"Kalo non mau dtg hati2 yah,, persiapin mental tkut ntar non jadi kumat lgi" miranti menatapku cemas
"Iya mbak, aku gnti baju dulu"

Merry home
Sangat memuakkan rasanya menginjak lantai ini, aku turun dari taxi dengan raut muka datar
"Selamat datang" senyum merry dan papa mengembang saat aku memasuki rumah mewah mereka
Tanpa kujawab apa2 aku langsung mengambil jus yang berada dimeja pojok
"Jadi pernikahannya bisa dimulai?" Tanya seorang bapak yg memakai jas hitam yang mungkin adalah seorg penghulu itu ah menjengkelkan pikirku, sambil menghampiri mereka
10menit kemudian semuanya duduk termasuk aku hanya untuk menyaksikan pernikahan bangsat ini
Serasa bermimpi melihat papaku sekarang mengucapkan ijab kabul untuk wanita lain
Deg..... jantungku berdetak lebih kencang ingin rasanya aku berteriak
"Gimana semuanya sah?" Tanya pak penghulu itu
Aku tdak menjawab apapun
"Permisi" itu hanya yg keluar dari mulutku saat meninggalkan mereka yang terlihat bergembira
Aku berlari dan menangis sepanjang jalan
"Tuhan kenapa ini terjadi kpda hidupku" teriakku sambil menjambak rambutku
Hiks.....hiks.....
Titttt.....tiittttttttt........
"Lu ngpain sih abis putus cinta yak" tanya kyung yg memperpelan laju mobilnya
Aku tak menjawab
"Budek lu ye?.?" Kyung kembali bertanya padaku
Aku ttp tak menjawab malah aku berlari kedepan
Namanya jg mobil mau lari gmn ttp dikejar
"Lu ngapain sih ngejar2 gue?"
"Gue nanya lu itu kenapa?" Tanya kyung padaku seketika mobilnya berhenti saat kakiku berhenti
"Kepo bgt sih lu" aku membuang muka dari kyung, kyung turun dari mobilnya dan menghampiriku
"Huaaa.... lu mau ngapain" aku memukul2 pundak kyung
"Gue gak ngapa2in lu kok_-_"
"Itu pegang...pegang"
"Cmn mau bersihin muka lu kek badut" kyung membersihkan pipiku dgn tisu yang ia pegang
"Item semua lg hahahah" kyung tertawa mengejek
"Jangan ketawa" aku menginjak kaki kyung
"Saaakittt tau dit"
"Bodo amat haha😅"
"Udah bersih nih, udh jgn nangis lagi yak biar cantiknya gak ilang"
"Eh iya2" aku tersenyum menunduk
"Ciye seneng dipuji"
"Apaan sihh lu kgk ah-__-"
"Lu mau kmn?" Tanya kyung melirikku yang sedang mencoba membuka hills
"Pulanglah"
"Lu udah mkn blum?"
"Blum"
"Makan breng yuk ntar gue yg nraktir deh"
"Bener yak"
"Iye,, yaudah masuk yuk" kyung mengajakku masuk kedalam mobilnya tumben nih orang baik :v

Deadtha PsycoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang