00. EXT/INT. JALANAN – SORE
Tristan mengendarai mobil. Nayla duduk disampingnya.
NAYLA:Lo nggak luka luka banget kan ? Gue khawatir banget sama elo...
TRISTAN:Nggak apa apa. Besok gue udah sekolah lagi. Dua hari kemarin, gue emang istrahat...
INSERT : Tangan Nayla masuk ke dalam tasnya dan mengeluarkan cermin lipat (seperti cermin Sisi).
Nayla terlihat grogi. Dia memandang wajah Tristan yang serius menyetir. Nayla cemas.
INSERT : Cermin sudah di tangan Nayla. Nayla lalu membukanya.
Tatapan Nayla ke Tristan. Nayla menelan ludah, saking cemasnya.
FREEZE
DEFREEZE
DISSOLVE TO
01. EXT/INT. JALANAN – SORE
Nayla mengeluarkan membuka cermin, namun seekor kucing menyebrang jalan, Tristan hampir menabraknya. Tristan mengerem mobil mendadak, hingga ban berdecit.
NAYLA(kaget):Tristaaannn...!!!
Cermin di tangan Nayla lepas, dengan satu tangan Tristan menangkapnya. Nayla kaget.
INSERT : Cermin yang sudah tertutup di tangan Tristan. Terlihat, di jari manis Tristan sudah pake cincin.
TRISTAN:Maaf, ada kucing nyebrang...
NAYLA(shock):Iya nggak apa apa...
Tristan mengembalikan cermin (sudah tertutup) pada Nayla.
NAYLA(gelagapan):Makasih...
Nayla lalu pura pura mentouch up wajahnya, saking groginya.
INSERT : Ketika nyetir jari manis sebelah kiri Tristan sudah memakai cincin.
Mobil Tristan meluncur.
CUT TO
02. EXT. PARKIRAN MAL – SORE
Mobil Tristan masuk dan berhenti. Tristan turun dan membukakan pintu mobil untuk Nayla. Tristan memegang tangan Nayla saat turun. Tristan seperti tidak percaya bisa memegang tangan Nayla tanpa rasa sakit.
TRISTAN (VO):Kenapa gue nggak ngerasa kesakitan menyentuh Nayla ?
INSERT : Wuzzz Digo nongol, ngintip.
DIGO:Ooooh jadi romantis itu kayak Tristan ? Pintu mobil aja kudu dibukain ? ... iiiihh sebel banget gue... manusia itu emang aneh, terlalu manja... Nayla kan bisa buka pintu sendiri, ngapain juga nunggu Tristan yang bukain...
Wuzzz Digo pergi.
Nayla turun dari mobil. Mereka saling pandang sebentar. Nayla jalan duluan, Tristan mengunci mobil. Tristan berjalan di belakang Nayla, beberapa meter jaraknya.
Nayla melihat adan cermin di depan sebuah toko. Cermin yang lumayan besar, seluruh tubuh bisa terlihat. Nayla melewat cermin itu. Tristan melihat bayangan Nayla di cermin.
NAYLA (VO):Apa Tristan bisa terlihat di cermin itu ? Kalau dia memang nggak punya bayangan, gue akan semakin yakin kalau Tristan emang bukan manusia...
Nayla menoleh ke arah Tristan yang ada di belakangnya beberapa meter. Tristan berhenti dan melihat ke arah cermin.
NAYLA:Tristan ? Lo kenapa ?
TRISTAN:Gue nggak kenapa kenapa...
Tristan lalu melangkah pelan. Nayla sengaja memandang ke arah cermin. (dibuat sedikit tegang).
TRISTAN:Kalau sampai Nayla tidak melihat bayangan gue di cermin... dia pasti akan tambah curiga sama gue...
Nayla memunggungi Tristan. Tristan menyentuh cincin di jarinya.
TRISTAN (VO):Kata ayah cincin ini akan membuat vampire lebih gampang menyesuaikan diri dengan manusia... Apa termasuk bisa melihat bayangan di cermin ? Tapi gue sendiri belum nyoba...
Tristan antara yakin dan tidak. Lalu pelan pelan Tristan berjalan (dibuat tegang dikit). Tristan berhasil melewat cermin itu. Nayla lega, bisa melihat bayangan Tristan. Tristan juga lega.
NAYLA (VO):Ternyata bayangan Tristan ada... Kalau dia memang vampire, kenapa Tristan waktu itu ngundang gue makan malam... ? Berarti kan mereka masak... ?
TRISTAN(mendekat):Nayla... ada apa ?
Nayla salah tingkah.
NAYLA(tersadar):Oh iya... sorry nggak apa apa...
Tanpa sengaja, tangan Tristan dan Nayla bersentuhan. Tristan kaget karena dia tidak merasaka sakit sama sekali.
TRISTAN (VO):Kenapa gue nggak ngerasa sakit sama sekali seperti biasa ? Apa gara gara cincin ini juga ?
KAMU SEDANG MEMBACA
'Ganteng Ganteng Serigala' TV Script'
FantasyGGS versi Wattpad akan mengajak imajinasimu bertualang, berbeda dengan yang pernah ditayangkan di TV, bahkan melampaui imajinasi seorang sutradara sekalipun.
