[HIATUS] Up & Down (Seventeen FF) 21+

13

"Bagaimana dok? Tadi kau bilang apa?"

Seulhee dan Vernon baru saja dijelaskan oleh dokter soal kondisi Seulhee yang ternyata baik-baik saja, dan malah dokter bilang kalau dia sedang mengandung. Tapi gadis itu benar-benar tak percaya sehingga menyuruh dokter itu untuk menjelaskannya sekali lagi

Disisi lain, semua orang sedang terkejut mendpat kabar ini dari Vernon. Dia menyebarkannya di grup chat dengan perasaan yang benar-benar gembira

---

"Tidak mungkin!"

Sentak Sooah dari meja kerjanya, gadis itu baru saja membaca pesan yang Vernon kirimkan

Sooah: Kirimkan hasil check up nya!

Ketik gadis itu sambil menggigit jarinnya. Selang beberapa detik, munculah sebuah gambar yang baru saja Vernon kirimkan

Vernon: Percaya?
Vernon: sebentar lagi aku akan jadi seorang Ayah :'D

---

Joshua dan Yooji saling menatap satu sama lain

"Dongri bagaimana?"

Tanya Yooji masih dengan tatapan bingungnya. Joshua hanya menggeleng kecil

"Entahlah, aku jadi tidak paham"

***

Dongri dan Jun berada dimobil mereka tepatnya ditempat parkir. Dongri terus saja menekuk wajahnya dan menganggurkan suaminya

"Sayang, sekarang kita kemana?"

Baru saja Dongri bilang, kalau dia tidak mau pulang. Jadi Jun bingung harus kemana dia mengendarai mobilnya

"Sayang?"

"Terserah padamu, tapi jangan ke rumah"

"Ada apa sih? Kau iri dengan Seulhee?"

Seketika Dongri menoleh, matanya berkaca-kaca. Gadis itu mengangguk perlahan "Aku juga mau memiliki seorang putra"

Jun bergerak memeluk istrinya yang akan segera menangis itu "Maaf ya, aku janji kita akan segera memiliki seorang putra"

***

Setelah beberapa jam. Mereka semua berkumpul dirumah Seulhee

"Selamat ya, sepertinya perlombaan ini sudah berakhir"

Dari segala penjuru, demi apapun Vernon terlihat sangat-sangat gembira

Berawal dari sana, pasangan lain pun menjadi iri dengan Vernon dan Seulhee. Mereka juga ingin sekali punya momongan

Selang 3 bulan, Hyeseung juga akhirnya mengandung

Hari ini adalah hari ke 7 Hyeseung mengandung. Dan yang dapat kabar itu terlebih dahulu adalah Yooji

"Wahh... kabar yang sangat mengejutkan. Selamat ya Hyeseung. Kau harus lebih menjaga kesehatanmu mulai sekarang"

Ditambah lagi, keluarganya dan keluarga Joshua sedang berkumpul dirumahnya sekarang. Pasti mereka bertanya macam-macam soal telepon yang baru saja Yooji terima

"Siapa yang telepon Yooji?"

Tanya Ayah mertuanya dengan raut wajah yang sungguh penasaran. Yooji menghela nafas sejenak

"Yang telepon tadi itu Hyeseung. Dia baru saja bilang kalau dia tengah mengandung"

Mendengar ucapan Yooji, Joshua baru saja tersedak dari segelas air yang sedang ia minum

"Wahh... Ucapkan selamat dari kami semua ya"

Yooji tersenyum kecil sambil mengangguk. Sebentar lagi, dia pasti akan diserang pertanyaan yang bersangkutan oleh keluarganya

"Ah iya, bagaimana soal keputusan kalian yang akan segera kembali ke Amerika?" Tanya Ibu Yooji pada besannya itu

Yooji menghela nafasnya lagi, topiknya sudah berubah. Gadis itu tersenyum gembira, ternyata dia selamat dari pertanyaan-petanyaan yang tidak diingkannya itu

"Kami memutuskan untuk tetap disini sampai menantu kami ini mengandung"

plak

Sepertinya gadis itu belum benar-benar selamat. Sebuah tamparan keras seperti baru saja mendarat dipipinya

Joshua tertawa kecil menatap Yooji. Dia tahu kalau Yooji baru saja gembira, tetapi sekarang ekspresinya benar-benar lucu

"Yooji, kau harus cepat mengandung ya. Kami sudah tidak sabar lagi"

"Ah... iya, aku akan berusaha"

***

Dongri dan Mirae sedang sibuk dengan pekerjaan mereka seperti biasanya

"Mirae, kau baik-baik saja?"

Melihat Mirae terus terdiam dan duduk tak bersemangat. Membuat Dongri bertanya begitu

"Entahlah, aku merasa tidak enak badan"

"Eih, jangan-jangan, kau juga hamil? Ish, satu persatu temanku mulai mengandung. Ku rasa aku akan jadi yang terakhir"

"Tidak Dongri, aku masih belum ingin hamil"

"Kenapa?"

"Tabungan kami kan belum terlalu banyak. Sedangkan jika kalau aku hamil, pasti aku akan berhenti bekerja. Lalu bagaimana dengan kebutuhan kami dan si jabang bayi. Jihoon kan tidak bisa bekerja sendirian, itu akan menjadi beban nantinya"

Dongri mengangguk keras "Aku tidak pernah memikirkan itu sebelumnya"

"Aku harap aku tidak hamil dulu deh. Kalau kau mau duluan, silahkan saja"

***

"Yeoboseo, Hyunyoung!"

"Ah iya, ada apa Hyeseung-ya?"

Hyeseung melompat-lompat terus sedari tadi. Dia sangat senang mendapat kabar dirinya tengah mengandung

"Kau tahu tidak, ada kabar menyenangkan?"

"Hah? Apa itu? Aku belum dengar apapun"

"Aku baru saja check up ke rumah sakit tadi. Dan hasilnya positif, aku sedang hamil. Usia kandunganku 6 hari"

Disebrang sana, Hyunyoung yang sedang meminum segelas susu, tiba-tiba saja tersedak

"Hyunyoung? Kau kenapa?"

"Kau bilang 6 hari tadi?"

"Iya, memangnya kenapa?"

Hyeseung mendudukan dirinya ke sofa. Gadis itu penasaran dengan apa yang membuat Hyunyoung tersedak begitu

"Aku juga baru saja check up. Usia kandunganku jalan seminggu"

"Apa?! Wow! Kita hanya beda sehari? Kenapa bisa? Daebak!!"

Hal yang tidak dapat dipercaya, ternyata Hyunyoung juga sedang mengandung

Apa yang terjadi di Up And Down kalau semua istri sedang hamil?

Pasti bakal ribet banget^^

So see you dinext chapter yaks!

Bersambung...

Wkwkwkwkwkwk
leeswagmin
Y00ji_
Fierdapcp
yeojamal
Rarafumie
Minkuk97