Sakit rasanya ketika kau bercerita kepadaku tentang wanita yang kau cintai.
Wanita yang selalu kau damba dambakan.
Wanita yang selalu membuatmu tersenyum.
Apakah itu aku?
Bukan,
Itu Dia.
Dia yang selama ini mampu membuatmu tertawa lepas.
Dia yang membuatmu tidak pernah menoleh sedikitpun kearah diriku.
Lalu,
mengapa aku masih bertahan disaat kamu sudah memilih wanita itu dibanding diriku?
Apakah kau tau alasan yang telah membuatku bertahan sampai sejauh ini?
Ketahuilah,
aku sangat mencintaimu.
Sungguh.
..........................
Jangan lupa vomment:)
-Cip

KAMU SEDANG MEMBACA
MINARA
Poetry𝘒𝘢𝘮𝘶 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘢𝘱𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘶𝘭𝘪𝘴. 𝘥𝘢𝘯 𝘢𝘬𝘶; 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘢𝘱𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘱𝘦𝘳𝘯𝘢𝘩 𝘬𝘢𝘮𝘶 𝘣𝘢𝘤𝘢.