the boy

1.6K 101 16
                                    

Angin musim panas menghembus secara perlahan membelai pepohonan yang berdiri tegak di setiap tepi jalan raya dengan lembut dimana semua orang sedang berlalu lalu lalang dengan santai menikmati musim panas pada akhir bulan Juni ini.

Biasanya pada musim ini hujan akan turun pada akhir bulan Juni. namun sepertinya hujan belum akan turun pada hari ini.

Suasana panas menyelimuti kota Seoul, Korea Selatan dan daerah sekitarnya. Pada musim ini biasanya masyarakat akan memutuskan untuk berlibur ke daerah yang dingin, adapun yang bersantai di kolam renang atau pergi ke pantai. Namun beberapa juga ada yang memutuskan untuk menikmati musim panas dengan bekerja dan menetap di rumah, ataupun berjalan dan berkumpul di sebuah tempat. Banyak juga pasangan-pasangan menikmati waktu luang dengan berjalan-jalan, seperti sepasang kekasih yang sekarang tengah duduk berhadapan di sebuah cafe sederhana yang terletak di tepi jalan.

Sepasang kekasih itu tengah duduk berhadapan dengan meja bundar yang berada diantar mereka.

Sang wanita menatap kekasihnya yang tengah duduk di seberang meja yang ada di hadapannya itu dengan tatapan kesal. Sementara si pria itu dengan santainya memainkan smartphone berwarna gold sambil tersenyum-senyum sendiri. Wanita itu semakin kesal dengan tingkah pria itu yang asyik sendiri tanpa peduli pada dirinya. Bahkan, mungkin saja pria itu tak menganggapnya ada.

Beberapa orang di cafe itu memerhatikan mereka.

Berbagai tatapan mata menatap pasangan itu. Beberapa diantaranya menatap wanita itu kasihan dan beberapa menertawakan wanita itu karena di cuekkan oleh kekasihnya sendiri. ada juga yang menatap pria itu kesal, namun lebih banyak yang terpesona akan ketampanan si pria.

Pria itu Jeon wonwoo, siapa yang tak mengenalnya? Pria populer yang menjadi most wanted di universitasnya itu seorang mahasiswa semester 5 jurusan bisnis UNIVERSITAS SEOUL KOREA SELATAN. Siapa pun yang berkuliah di sana pasti mengenalnya meskipun orang-orang itu berbeda fakultas. Bahkan banyak orang-orang yang tidak berkuliah di sana juga  mengenalnya. Dia pria populer dengan image dingin dan bad Boy yang banyak dikejar-kejar mahasiswa baru dan kakak tingkat populer. Wonwoo adalah mahasiswa yang mendapat beasiswa di universitasnya. Selain tampan, ia merupakan seorang yang genius dan cekatan di pelajaran dan pekerjaannya. Ia merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Adiknya bernama Jeon jungkook, ia bersekolah di SEOUL ART SENIOR HIGH SCHOOL dan sama seperti saudaranya, Jungkook merupakan murid beasiswa. Mereka berdua mendapatkan beasiswa bukan dikarenakan tidak mampu, bahkan jika mau mereka mampu membeli sekolah itu karena keuangan mereka yang begitu banyak hasil warisan almarhum kedua orang tua mereka yang merupakan seorang pemilik perusahaan berlian yang berpengaruh dalam keuangan negara. Beasiswa mereka itu didapatkan karena keahlian dan ke geniusan otak mereka dalam hal yang mereka gemari.

wonwoo terkikik sambil menatap layar benda datar yang ada di tangannya dengan ibu jari yang terus saja bergerak menekan-nekan tombol-tombol yang akan membuat sebuah kata bahkan kalimat di layar benda canggih tersebut. Wanita itu sudah tidak tahan lagi. Kemarahannya sudah tak bisa ia tahan lagi. Ia merasakan ubun-ubunnya sudah mendidih akibat melihat kelakuan pria di hadapannya itu. Hatinya sudah panas sepanas cuaca saat ini. Dengan cepat tangan wanita merebut smartphone milik woonwoo dari tangannya dan melihat apa yang ada pada benda itu sehingga kekasihnya itu tak peduli pada dirinya sama sekali. wonwoo memutarkan matanya jengah. Ia menatap wanita itu datar tanpa ekspresi apapun. Sementara si wanita tengah menahan amarah yang besar saat melihat apa yang ada di benda canggih yang sedari tadi dipegang kekasihnya itu. Wanita itu menatap tajam wonwoo

“jenny? Geuui (dia).. Nugu (siapa)?” tanya wanita itu sambil mencoba menahan amarahnya. Wonwoo menatap wanita itu dengan ekspresi tenang di wajahnya

geuui? (Dia) Nae Yeojachingu (pacarku)” jawab wonwoo dingin dan santai. Wanita itu memalingkan wajahnya dan menatap keluar jendela kaca yang berada di sebelah kirinya. Ia menghela nafasnya membuang semua kekesalan dalam dirinya. Wanita itu menatap wonwoo lagi

the rain and destinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang