Diapartemen.
Kini sohyun tengah duduk dengan canggung. Ia hanya bisa memandangi lantai lalu sesekali menatap ke arah pria yang tengah duduk disebelah kirinya itu. pria itu tunangan sohye. Kim taehyung. Anak tunggal dari keluarga kim dan pewaris saham terbesar di tiongkok. Tampan. Cerdas. Namun tingkahnya agak aneh. Itulah yang dilihat sohye dan sohyun. Namun sialnya kini sohyun harus terjebak dengannya karena saudarinya itu.
Sohyun memandang pria itu lagi yang ternyata tengah menatapnya lalu tersenyum saat pandangan mereka bertemu.
Sohyun hanya menghela nafas berusaha menghilangkan rasa canggung itu.
"hem.. sohye sepertinya tidak akan pulang" ucap sohyun sedikit ragu-ragu.
Taehyung tersenyum
"aku tau" ucapnya tanpa raut wajah berdosa
"ka.. kalau begitu, kenapa kau tak pulang?" tanya sohyun
"lalu aku akan menjawab apa pertanyaan-pertanyaan dari ibuku? "ucapnya singkat namun masuk akal bagi sohyun. Baru kali ini da kagum akan perkataan taehyung yang aneh itu.
"aku mau mencari udara, kau mau ikut? "tanya taehyung seraya berdiri
"n..ne" ucap sohyun lalu berdiri dan mengikuti taehyung.
"kita mau kemana? "tanya sohyun
liat saja nanti jawab taehyung lalu tersenyum kembali.Deg
Deg.
Sohyun berdebar kaerna senyuman itu. entah mengapa ia menjadi amat gugup hanya dengan senyuman taehyung.
Mereka menaiki bis. Sohyun duduk dibagian sebelah jendela dan taehyung disebelahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
the rain and destiny
Fanfictakdir menyatukan dua pasang insan dalam hujan. mempertemukan mereka dalam hujan. mendekatkan mereka dalam hujan. namun juga memisahkan mereka dalam hujan