Lagi-lagi, Aleppo dibombardir Rezim Assad laknatullah 'alayhim. Dan aku disini hanya bisa merasakan sesak mendalam, tapi hanya bisa terdiam..
Lagi-lagi, aku lihat anak-anak tak berdosa itu terluka parah dan bersimbah darah. Tapi aku hanya bisa menangis getir, karena tak bisa melakukan apa-apa.
Lagi-lagi kusaksikan dunia diam membisu. Tak peduli pada deritamu.
Lagi-lagi kulihat dengan mata kepalaku, manusia terus saja bejibaku dengan urusan dunianya yang semu, tak ingin mereka tahu apa yang tengah terjadi padamu. "Ah, itu kan bukan urusanku" katanya...
Wahai, saudaraku... Sungguh, engkau adalah bagian dari tubuh kami. Engkau sakit, maka kami pun seharusnya merasakan sakit disini. Engkau tersiksa, maka seharusnya kamipun turut merana.
Saudaraku, Sungguh kita satu tubuh, bukan? Seharusnya, kami tak bisa tidur dan makan dengan enak, jika engkau disana menemukan makananpun entah.. berteduhpun tak ada lagi naungan.
Saudaraku, Maafkan kami, yang belum bisa menjadi saudaramu seperti adanya. Maafkan kami yang masih banyak berhitung untuk urusan dunia. Maafkan kami yang masih culas dan malas berjuang menegakkan agamaNya. Maafkan kami yang masih lebih banyak sibuk dengan hal-hal sepele dan tak bermakna, tapi lupa untuk melantunkan doa-doa. Lupa memantaskan diri dihadapan Rabb kita. Dan lupa memaksimalkan upaya untuk menyegerakan datang pertolonganNya.
Wahai saudaraku, Aku berjanji, Mulai detik ini, aku akan menjadi saudaramu yang hakiki. Kan kukirimkan milyunan doa untukmu. Kan kupaksakan tubuh ini untuk muraqabatuLLAH lebih erat. Kan kupantaskan diri ini, agar beroleh segera pertolonganNya. Dan akan kulipatgandakan pengorbananku untuk berjuang menegakkan Khilafah yang dijanjikanNya. Agar engkau dan kita semua, terbebas dari kezaliman orang-orang kafir dan antek-antek mereka. Agar Islam bercahaya kembali, menaungi alam semesta.
Ya Allah, ampuni kami... Ya Allah, bimbing kami... Ya Allah, tolonglah kami... Ya Allah, segerakan Khilafah tegak...
Aamiin
(Oleh: YKD)
😭😭😭😭😭😭😭😭
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^
Ini Fakta... Negara yang dielu-elukan presidennya sebagai pro-Islam, ternyata diam menyaksikan kaum muslim Suriah dibombardir..
