Jangan lupa Vote sama komen ya😀😀😀😀
Oliv
Yang kuduga selama ini tidaklah benar, melainkan lebih menyakitkan.
Dia sudah lebih dulu dimiliki oleh orang lain.Aku langsung masuk kedalam kamarku dan menutup pintu dengan kasar, aku memegang gagang pintu perlahan-lahan aku bersandar dipintu tanganku terangkat menyentuh hatiku, tangisku pecah, aku terduduk lemah menangis.
Kata orang wanita tidak boleh lemah, tapi saat ini, detik ini, aku merasakan itu.
Dia jahat, dia jahat, dia jahat aku benci dia.
Tuhan....Ini adalah malam yang paling menyakitkan, hatiku teramat sakit, tapi aku hanya bisa menangis seperti wanita yang tidak memiliki kekuatan aku sangat lemah, tubuhku melemah begitu saja bahkan untuk memejamkan mata pun rasanya sangat sulit kata-katanya menggema di kamarku air mata terus bercucuran.
Apa yang aku perbuat sampai aku mendapatkan ini semua, aku tidak sanggup, sungguh.
Tidak cukupkah semua penderitaan yang sudahku alami? Kenapa ini harus terjadi kepadaku?
Tuhan.... aku mohon jadikan ini mimpi terburukku jangan biarkan semua ini menjadi kenyataan, ini sangat menyakitkan.Menyakitkan sangat menyakitkan.
Aku sangat lemah, planet Mars seperti menggoyangkan tubuhku memintaku agar tetap kuat, tapi aku tidak bisa, aku ingin menjadi Pluto yang telah tiada.
Angin yang menemaniku sangat berperan dalam tangisan ini, mereka berpartisipasi dan bersatu dalam jiwaku, dedaunan yang gugur menambah rasa sakitku.
Aku merebahkan tubuhku di ranjang, sangat sulit untuk memejamkan mata kutarik selimut hingga ke leher jenjangku, aku memeluk diriku sendiri dengan erat sangat menyakitkan aku terus saja menghadap ke kanan dan ke kiri malam ini sangat panjang.
Sesakit inikah dilukai karena cinta?
Saat semua suami melindungi istrinya dari bahaya apapun, berjalan sama-sama menembus badai, menyenangkan hati istrinya kali ini berbeda.
Aku bangun sangat awal, ini masih jam empat pagi tidurku tidak nyaman, aku menghampiri jendela keadaan diluar sangatlah sejuk, aku berniat untuk keluar.
Saat aku keluar dari kamar keadaan rumah sangat sepi, pintu kamar Patuh terbuka lebar keadaan didalamnya sangat berantakan terdapat beberapa botol minuman di atas nakasnya, sangat sakit melihat ini semua.
Sudah kuputuskan, besok aku akan pulang kerumah orangtua ku. Kemanapun aku pergi hanya hanya rumah ayah yang paling nyaman dan tenang.
PATUH
Aku melakukan semua ini karena aku tidak ingin Sandra dianggap wanita penggoda suami orang dia adalah istriku.
Pagi ini aku bertugas seperti biasanya, aku berada dalam ruang tempat para prajurit membentuk sebuah misi. Pikiranku tidak disini, aku memikirkan Oliv dan Sandra. Bagaimana dengan mereka?
Pagi tadi aku sudah coba mengetuk pintu kamar Oliv, tapi nihil tidak ada jawaban.
Jika hari-hari biasa Oliv menyiapkan sarapan untukku kali ini tidak. Keadaan rumah pun tidak seperti biasa."Kenapa bro?" Aqsal membuyarkan lamunanku.
"Enggak, apa keputusannya? Misi kita selanjutnya apa?" Aku mengalihkan pembicaraan.
"Belum, waktunya istirahat ngopi yuk" ajaknya, aku menerima ajakannya.
Aku dan Aqsal berada di kantin tentara menikmati kopi.
"Kenapa? Ada masalah? Bengong mulu dari tadi"
"Biasa masalah rumah tangga" aku mengekspresikan wajahku seolah-olah ini masalah biasa agar Aqsal tidak terlalu serius menanggapinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
After Marriage
Storie d'amoreOlivia Denisha Patuh Gatama Dijodohkan Hidupku berubah,kukira semuanya akan seperti yang ku bayangkan,tapi ternyata... Hidupku dipenuhi oleh kejutan-kejutan yang pahit-OLIV