Namaku Ringgo Sadam seorang laki-laki yang hobbynya berenang jika sedang kepanasan dan makan jika sedang kelaparan ,Aku dilahirkan dikota Bandung dimana ibu dan ayahku menjalin kisah cinta dan akhirnya menikah. Bandung adalah tempat dimana aku mengeluarkan banyak keringat, tepatnya saat aku makan seblak dengan sambal yang terlalu banyak (seblak adalah makanan khas bandung). Bandung adalah tempat dimana aku menjadi presiden tepatnya saat aku bermimpi diatas tempat tidurku.
Aku seorang anak SMA kelas-10 dengan kelakuan seperti macan,Tapi bisa mendadak jinak jika terpaksa. Selain belajar aku juga sering menginap disekolah. Karna kata Guru BK rumah ke-2 adalah sekolah.
akan aku mulai ceritaku dari sini.
Saat itu hujan besar mengguyur kota bandung. Saat itu pelajaran sedang kosong jadi Aku, Ridwan dan Dede bermain bola dilapangan, tanpa baju, tapi masih memakai celana karna malu. Tiba-tiba seorang kakak kelas berteriak dari sebrang lapangan dekat UKS dengan nada nyaring yang tidak enak di dengar.
"ANJ*NG, AYA JELEMA GELO MAEN BAL" (ada orang gila main bola)
Aku yang mendengar jelas langsung menghampirinya.
"Masalah sia naon anj*ng!? Jol gogorowokan, aing iyeu nu maen bal lain sia!?"
(masalah lu apaan anj tiba tiba teriak, yang main bola kamu bukan?!)"eh sianjing nyopan saeutik goblog, aing kakak kelas!" (eh anj sopan sedikit gobl*g saya kakak kelas kamu!)
Sejujurnya aku tidak peduli dia siapa, Aku hanya tidak suka saja cara bicaranya yang kurang ajar pada kami.
"geus dam, era disakola" (udah dam malu disekolah) kata dede sambil menariku menjauh dari si brengsek.
Akhirnya akupun mengalah dan pergi meninggalkan si kakak brengsek itu.
"sianj*ng eta saha sih!" (itu tadi siapa sih?!) kataku sambil kesal.
"tak tahu lah aku dam, murid pindahan mungkin, tak pernahlah aku lihat muka dia" kata ridwan.
Ridwan pindahan dari medan, terkadang dia terlihat lucu ketika bicara bahasa sunda versi medan.
"geus lah era, kelas sapuluh keneh urang teh ulah macem macem" (udahlah malu,masi kelas sepuluh kita jangan macem-macem)
Aku hanya terdiam melihat dede yang khawatir.
Tidak begitu lama, bel pun berbunyi. Badan kami masih basah kuyup sisa bermain bola tadi. Dede dan ridwan pulang duluan katanya takut masuk angin.
Aku sebenarnya ingin ikut pulang bersama mereka, tapi sisa emosi tadi membuatku ingin berkeringat lagi dengan cara yang berbeda.
Aku menunggu si brengsek digerbang sekolah dengan keadaan sedikit basah.Tidak lama kemudian, si brengsek keluar gerbang sekolah bersama temannya yang langsung kusambut dengan hantaman keras di pipi kanannya.
"Naon iyeu anj*ng!" (apaan nih anj!) kata dia sambil teriak.
"eta ngarana pereup, dek ngasaan rasana suku moal?"
(itu namanya nonjok, mau nyobain rasa kaki gak?)Dia terdiam dan melihatku, seperti domba yang akan di sembelih.
Sebenarnya aku tidak suka berkelahi, tapi kata guru olahraga, latihan fisik itu penting agar kita menjadi sehat. Jika kalian berfikir aku ini orang yang kasar, Percayalah aku hanya ingin menjadi sehat dengan cara yang berbeda.
Sesampainya di rumah, aku bertanya kepada ibuku.
"bu, ibu dulu pernah berantem?"
Tanyaku."lah kok nanya itu, kamu berantem?"
"Enggak, aku cuma pengen nanya aja ibu pernah berantem?" jawabku .
"jangan bohong, ibu gasuka kamu bohong!"
(jawab ibu dengan nada keras)"enggak bu, serius enggak. Aku gak lago bohong, aku mandi dulu deh bu udah bau terasi." jawabku mengelak.
"oh yaudah gih sana , kirain tetangga lagi bikin sambel taunya kamu... Haha..""iya aku mandi dulu.. Bu.. Haha"
Jawabku sambil tertawa kecil."iya.."
Bunglon berkamuflase untuk melindungi dirin dari ancaman, gurita mengeluarkan tinta jika merasa terancam.
aku melindungi diri dengan cara berbohong jika terancam, dan ibu adalah predator yang paling berbahaya jika sedang mengancam.MOHON MAAF KALAU ADA TYPO ATAU APALAH ITU.ITU SENGAJA, BIAR KALIAN MERASA PALING BENAR DAN PALING HEBAT.GAPAPA, ITU AKU SEBUT SEBAGAI 'PERCAYA DIRI'KALAU AKU SIH LEBIH MEMILIH UNTUK PERCAYA SAMA TUHAN AJA.MAKASIH.
UNTUK CHAPTER BERIKUTNYA, MAAF JUGA KALAU AKU MENGGUNAKAN KATA-KATA YANG KURANG ENAK UNTUK DIBACA.KARENA MENURTKU YANG ENAK ITU NASI GORENG SEAFOOD, MARTABAK ASIN, DAN MASIH BAYAK LAGI.NIH,BUAT KAMU BIAR SENYUM-SENYUM SENDIRI.
KAMU SEDANG MEMBACA
KELABU
RomanceJika rindu itu makanan, jangan pernah biarkan dia mubazir. -Ringgo