flashback
"eomma, appa aku ingin bicara"
.
.
.
."bicara saja" ucap ibunya
"bicaranya nanti saja, aku akan menunggu appa selesai makan" sebenarnya mingyu takut untuk mengatakan ini semua, tapi ini demi anaknya dan sinbi nantinya
setelah appanya datang, ia mulai menceritakan kejadian yang menimpanya dengan sinbi dan langsung dihadiahi tamparan dari sang appa dan tatapan tak percaya dari sang eomma
"kau melakukan ini bukan karena kau menghindari perjodohan kali ini bukan?! kau brengsek kim mingyu, kau membuat malu kami!" tanya ayahnya yang sudah geram karena ulah mingyu ini. memang selama ini orang tuanya selalu menjodohkan dia dengan gadis temannya dan tentu saja mingyu menolak itu, bukan karena dia memiliki kekasih, tapi dia kekeh pada prinsipnya 'aku akan mencari pasangan hidupku tanpa ada campur tangan orang lain'
"eomma tidak percaya kau melakukan ini" ucap eommanya dengan nada yang bergetar menahan tangis, karena ia sudah gagal mendidik anaknya sendiri
"mianhae appa, eomma" sesal mingyu
"apa gadis itu kekasihmu?" tanya ayah mingyu
"bukan appa, dia teman sekelasku" jawabnya
"baiklah, appa ingin kau membawanya kemari secepatnya, dan kau harus bertanggung jawab menikahinya, kalau tidak appa tidak akan pernah memaafkanmu dan kau tidak akan memakai marga kim lagi kau akan keluar dari rumah ini"
flashback off
"begitukah?" tanya sinbi
"kau tidak percaya? kau bisa langsung datang ke rumah ku dan bertanya pada orang tuaku"
"lalu bagaimana dengan orang tuaku?" tanya sinbi lagi
"apa kita harus memberitau mereka sekarang?" mingyu bertanya balik yang diberi tatapan mematikan dari sinbi
"BAHKAN AKU BELUM MEMPUNYAI MENTAL UNTUK MENGATAKANNYA BODOH!" suara 6 oktav sinbi keluar begitu mendengar pertanyaan bodoh dari appa sang bayi
"yak! jangan berteriak! kau tidak kasihan dengan anak ku?" mingyu reflek mengelus perut sinbi yang masih datar itu
'astaga, kenapa seperti ini' batin sinbi, ia merasa aneh dengan tubuhnya yang tiba tiba menghangat dibagian perutnya, apalagi ia merasa gerakan yang sangat sangat kecil dari perutnya, bukankah bayinya masih berusia dua bulan lebih sedikit? tapi kenapa bisa bergerak saat mingyu mengelus perutnya? pikirnya
lalu sinbi menepis tangan mingyu yang sedang mengelus perutnya
"dia juga anak ku bodoh!"
"baiklah baiklah, anak kita" ralat mingyu yang membuat wajah sinbi memerah
"sudah sampai, kau bisa jalan sendiri bukan?" tanya mingyu memastikan setengah mengejek
"terserah apa katamu!" lalu sinbi meninggalkan mingyu sendiri di mobil, ia masuk kedalam apartementnya
saat ia sedang tiduran, tak lama ada suara bel berbunyi, tapi siapa yang akan bertamu ke apartementnya? bahkan selama ini hanya yerin, yuju, oppanya dan orang tuanya saja yang pernah mengunjunginya, tapi mereka semua sedang dilanda kesibukan.
saat membuka pintu ia terkejut karena yang datang bukanlah seperti apa yang dipikirannya melainkan yang datang adalah mingyu
"kau melupakan susu mu" ucap mingyu lalu memberi sekotak susu itu pada sinbi
KAMU SEDANG MEMBACA
Love U My Enemy ▪ Sinb X Mingyu
Fanfickim mingyu dan hwang eunbi adalah classmate, mereka berdua seperti kucing dan anjing jika bertemu mereka tidak pernah akur bahkan sedetikpun. tiba tiba mereka terlibat sekandal dan mengharuskan mereka untuk menikah. ➖warn➖ ☠chapt 12 kebawah bahasa n...