Touch His Heart (SUDAH TERBIT)

Dua

"Omma!!!" Teriak anak itu sambil merentangkan tangannya yang langsung di sambut oleh Hye Won.

"Ji Woon.. Gimana sekolah kamu hari ini?" Hye Won mengusap kepala balita itu dengan tangannya yang bebas.

"Menyenangkan omma" Ji Woon mendekatkan mulutnya ke telinga ibunya."Hari ini ada anak baru cantik omma."

Hye Won terkekeh "Benarkah? Ji Woon sudah berkenalan dengannya?"

"Tentu sudah lah omma, bahkan kami sudah akrab." "Omma aku merindukanmu" Ji Woon menyembunyikan kepalanya dilekuk leher jenjang Hye Won.

"Iya sayang,omma juga sangat merindukannmu. Malam ini kamu tidur sama omma ya biat halmoni (nenek) istirahat."

Memang kemarin Ji Woon tidur sama halmoninya karena hari ini adalah hari pertama Hye Won bekerja.

"Omma,gomawo(makasih) sudah mau njaga anakku,besok biar aku aja yang nganter dia sekolah." Hye Won menoleh ke mamanya yang sedari tadi hanya jadi penonton.

"Sama sama sayang." Jin Ri mengusap kepala anak semata wayangnya.

"Oke omma, kami kebawah dulu ya. Kasihan Ji Woon sudah malem." Hye Won berjalan keluar setelah sebelumnya mencium kedua pipi ibunya diikuti anaknya yang segera dibalas oleh ibunya.

***

Hye Won menjajarkan tingginya dengan anak lelakinya. "Belajar yang pinter ya.." Diciumnya kedua pipi Ji Woon.

"Siap omma."Ji Woon memposisikan tangannya seperti memberikan hormat kepada bendera.

"Oh... Ji Woon-ah..." Suara imut itu membuat ibu anak itu menoleh ke belakang mereka yang sebagai sumber suara.

"Soo Ah-ya..."Ji Hoon berlari ke arah anak kecil imut bernama Soo Ah itu.

Hye Won terbelalak melihat sosok lelaki di belakang gadis kecil itu. Di sana ada Choi Ji Hoon, Sajangnimnya. Hye Won berusaha berdiri sekuat tenaga dengan kaki yang bergetar melihat Ji Hoon menatap Ji Woon lekat-lekat.

"Omma, kami masuk dulu ya." Ji Woon melambaikan tangannya yang dibalas Hye Won dengan senyum dan lambaian singkat.

"Selamat pagi , Sajangnim" Hye Won menundukkan kepalanya.

"Pagi"Balas Ji Hoon singkat."Ayo"

"Apa?"Hye Won mengangkat alisnya.

"Ayo" Ulang Ji Hoon.

"Hah? Kemana?"

"Kamu mau kemana?" Tanya Ji Hoon balik.

"Kantor."Hye Won masih bingung

"Ya udah, ayo berangkat sudah jam 07.30"

"Hah?"

"Ayo,kamu bareng aku aja" Ji Hoon sudah kehabisan kesabaran,ia menarik tangan Hye Won,yang ditarik hanya melangkahkan kakinya dengan mata terbelalak.

"Dia anakmu?" Tanya Ji Hoon yang sudah berada di balik kemudi mobil mewahnya.

"Iy...iya" Hye Won tergagap.
"Ayahnya mana?"