Gemelo Twins • 6

12.8K 1.2K 82
                                    

"Ada Adiza di depan Raf,"

Suara Farrell dari luar kamarnya berhasil menghentikan tangan Rafael yang tengah asik mengelus James.

Rafael membawa James dalam gendongannya lalu membuka pintu kamarnya.

"Tadi lo bilang apa Rell?"

"Adiza di depan, sama cowok. Gatau siapa."

Adiza? Sama cowok? Dafa?

"Sana lo temuin, kayaknya Adiza sedih banget. Tadi pas gue bukain pintu dia langsung meluk gue, dia sangka gue itu lo."

Rafael melangkah pelan menuju ruang tamunya. Benar, disana Adiza tengah menangis sambil menutup wajahnya dengan telapak tangan dan di sebelahnya Dafa sedang menenangkannya.

"Lo berdua kalo mau pacaran ya jangan disini lah. Nggak modal." Ucap Rafael dengan suara tenang tapi terdengar menusuk.

Adiza langsung melepas telapak tangannya yang menutupi wajahnya, ia berdiri lalu menghampiri Rafael hendak memeluk Rafael tapi di tepis begitu saja oleh Rafael dengan alasan;

"Shhh, nanti James kejepit. Gausah peluk-peluk, nggak enak tuh sama pacar lo."

Adiza menatap Rafael dengan tatapan terluka.

"Kamu kenapa ngomongnya gitu sih—"

"Gausah sok terluka Diz, disini gue yang terluka. Bukan lo, atau pacar lo itu."

"DIA BUKAN PACAR AKU!" Adiza berteriak sambil mengepalkan kedua tangannya.

"Shhhh, berisik. Tetangga gue lagi tidur, nggak punya etika."

Dafa yang merasa geram dengan sikap Rafael pun bangkit dari duduknya lalu membawa Adiza ke rangkulannya.

"Udah kita pulang aja, dia nggak mau dengerin lo ngomong."

Rafael hanya tersenyum kecut sambil terus mengelus James di gendongannya.

"Lo diem Fa, gue mau selesain masalah ini sama Rafa."

Rafael tersenyum meremehkan menyaksikan drama Adiza dan Dafa dihadapannya.

"Lo berdua kapan kontes?" Tanya Rafael enteng.

"Ha?" Ucap Adiza dan Dafa bersamaan.

"Lo lagi latihan drama kan?"

Adiza menunduk. Sepertinya Rafael benar-benar sudah membencinya.

"Jadi... Ada apa lo sama pacar lo kesini, Adiza?" Tanya Rafael akhirnya.

"Aku gamau putus sama kamu Rafa.. Aku.. Aku sayang sama kamu, aku nyesel karna.. Rafa aku sayang sama kamuu" Adiza menangis tersedu-sedu di depan Rafael yang tetap terlihat tenang sambil terus mengelus James.

"Tapi gue udah nggak sayang sama lo Adiza."

Dafa yang sudah sangat geram mendorong bahu Rafael sampai Rafael terhuyung.

"Seloww bro, lo mau ribut? Bentar..—James lo ke kamar gue dulu yaa," Ucap Rafael lalu menurunkan James dari gendongannya dan anehnya James menurut untuk masuk ke kamar Rafael.

"Ayo ribut." Lanjut Rafael.

Adiza langsung mencoba menahan agar tidak terjadi perkelahian disini.

"Jangan ribut, Fa! Lo jangan ikut campur. Gue cuma minta lo temenin gue kesini, bukan ribut sama Rafa!"

"Tapi dia songong sama lo Diz—"

"Diem Fa!" Ucap Adiza memotong ucapan Dafa membuat Dafa kembali duduk.

Gemelo TwinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang