12. I Love U

21K 505 0
                                    

Aku menikmati setiap hembusan angin yang menerpaku. Membuat rambut panjang dan dresku berterbangan.

"Bagus banget mas tempatnya" ucapku

"Mas kan pilihin tempat yang Bagus buat kita" ucap mas Danial

Mas Danial memeluku dari belakang. Menikmati setiap aroma kehangatan yang diciptakannya. Indahnya musim panas di Jepang.

"Besok pagi kita sudah pulang bil"

"Secepat itu mas? "

"Iya kan kita sudah satu minggu disini sayang,  aku juga harus kembali kerja"

"Ga kerasa ya mas,  aku seneng banget disini,  makasih ya mas" aku memeluk Mas Danial dan ia mencium keningku

"Ayo kita kesana" aku menunjuk sebuah Taman yang ramai,  ada banyak jajanan dan orang bermain disana

"Ayo"

.
.
.
.

"Uuuuuu hahahaha lagi mas lagi"

Mas Danial memainkan balon air. Sehingga banyak balon disekitarku Indah sekali, sesekali aku berfoto dengan mas Danial, aku tidak akan melupakan setiap momen bahagiaku bersama dia

Aku berlari lari melewati Taman,  sedangkan mas Danial hanya duduk menungguku

Bruk

"Duh ga hatihati banget sih" aku meringis karena seorang lakilaki menabraku,  aku refleks berbicara bahasa Indonesia karena aku juga belum pandai bahasa Jepang

"Sorry"

Seketika hening. Aku menatap mata itu,  mata yang pernah membuat aku percaya akan adanya Cinta. Mata yang selau meneduhkan hatiku,  aku memang rindu mata itu,  aku rindu saat mata itu menatap teduh mataku,  tetapi tidak untuk sekarang,  aku telah melupakan setiap saat aku bersamanya,  aku sudah mencintai mas Danial untuk saat ini.

"Bima? " ucapku tidak percaya

"Abil"

"Kamu ngapain disini? "

"Aku sedang ada job disini"

"Emang kamu jadi apa? "

"Fotografer "

"Waw,  selamat ya "

"Aku mau ngomong sesuatu" Bima memandangku lekat-lekat

"Aku belum bisa melupakanmu bil" Bima memegang tanganku

"Aku ga bisa bim,  maaf,  aku mencintai mas Danial sekarang" aku melepaskan tangan Bima

"Apa kamu yakin dengnnya?  Ap kamu bahagia dengan dia? "

"Aku bahagia bim,  tolong jangan ganggu hubunganku dengan mas Danial"

"Aku sudah punya harta sekarang,  aku sudah memiliki rumah,  mobil,  bahkan uang yang banyak"

Plaak

Abil menampar pipi Bima
"Dengarya,  aku tidak mencintai Mas Danial karna Harta,  aku tulus mencintai mas Danial,  jaga omonganmu bim! " aku pun pergi meninggalkan Bima

.
.
.
.
.

"Mas maaf ya jadi lama"

"Udahan ketemuan sama mantannya?"

"Mas,  aku ga sengaja ketemu"
"Aku bener bener ga tau kalo dia ada disini mas,  aku mencintaimu" aku memeluk mas Danial

"Iya,  aku tau ko. Aku juga mencintaimu bil"

Wedding to Love❤ (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang