penggunaan di, ke, dan nya

2.1K 263 30
                                    

Oke, karena di chapter sebelumnya Rex cuma bahas penggunaan 'di', Rex akhirnya ngapus chapter itu untuk diganti sama yang ini; yang lebih lengkap karena ditambah penjelasan tentang penggunaan 'ke' serta 'nya'.

1. Penggunaan Di

'Di' yang menjurus ke kata benda (atau yang menunjukkan tempat), harus dipisah. Contoh: di luar, di dalam, di depan, di belakang, di samping, di atas, di bawah, di taman, di rumah, di kelas, di meja, di buku, dsb.

Sementara 'di' yang menjurus ke kata sifat, harus disambung. Contoh: diambil, dibuang, dilempar, dipukul, dihantam, disayang, diberi, dicuri, diterbangkan, dihaluskan, dibesarkan, dsb.

Omong-omong. Ada juga kata yang bisa jadi kata benda dan kata sifat, tergantung penggunaannya. Contohnya adalah penjara. Misalkan kayak gini:

> Earl Rocchus dipenjara atas tuduhan pencurian.

> Earl Rocchus berada di penjara.

Paham bedanya, 'kan?

Terus Rex juga dapet info dari salah satu reader kalo ternyata 'dimana' itu harusnya ditulis 'di mana', begitu pula 'di sana' dan 'di sini'. Apa ada yang terkecoh di bagian ini? Masalanya aku juga, lho *tepok jidat* (btw, thanks @Propylenglycol untuk informasinya!)

2. Penggunaan Ke

Sama aja kayak 'di'. Untuk kata benda dipisah (ke laut, ke angkasa, ke arah, ke sekolah, ke lapangan, dsb), sedangkan untuk kata sifat itu disambung (kemanusiaan, keindahan, keyakinan, kesayangan, kemarahan, kesedihan, dsb).

Dan kalian juga harus tahu, 'kemana' juga harusnya ditulis 'ke mana', begitu pula dengan 'ke sana' atau 'ke sini'. Kecuali 'kemari', penulisannya tetap 'kemari'.

3. Penggunaan Nya

'Nya' ini biasanya menunjukkan kepemilikan seperti bukunya, pakaiannya, rambutnya, pensilnya, dsb. Btw, kalau mau menggunakan 'nya' sebagai pengganti Tuhan, huruf N-nya harus besar. Contoh: hanya kepada-Nya kami kembali.

Nah, kalau 'nya' itu harusnya dipisah atau ngga sama kata sebelumnya? Menurutku bisa jadi nggak, bisa jadi iya. Kalau buat kata yang sederhana sebaiknya disambung aja, kayak 'milik' jadi 'miliknya'. Namun, untuk kata yang agak kompleks (dan berbahasa asing) kayak sniper, menurutku lebih baik dipisah jadi 'sniper-nya'. Tapi ingat, gunakan strip sebagai pemisah, bukan spasi.

Itu pendapatku aja, omong-omong, bukan hasil survei atau apa .-. #plak Mohon maaf kalau salah~

Selain itu, 'nya' juga menjadi pengganti kata betapa atau begitu, contoh:

>Betapa besar gedung itu.
>Besarnya gedung itu.

Tapi bisa juga ditulis dua-duanya:

>Betapa besarnya gedung itu.

Tergantung kebutuhan penulis juga, sih. Mana yang dianggap paling efektif dan enak dibaca.

~•~•~

Well, itulah penjelasan singkat dari Rex tentang penggunaan di, ke, dan nya. Koreksi aja kalau ada yang salah, karena kita juga masih sama-sama belajar. Semoga bermanfaat!

Rex's Random JournalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang