Sudah dua minggu ini Chanyeol merasa ada yang ganjil dengan Yoo ra, bukan hanya Yoo ra tapi Bibi Han juga. Mereka berdua terlihat murung dua minggu belakangan ini, tapi Chanyeol tidak mengetahui apa penyebabnya.
Chanyeol juga heran, sudah dua minggu ini Yoo ra selalu mengantar, jemput Yumi kesekolah. Yoo ra tak pernah absen untuk hal ini, tapi Chanyeol memakluminya. Mungkin Yoo ra hanya ingin menghabiskan waktu lebih intens dengan Yumi, dan Chanyeol tidak pernah keberatan dengan ini.
Seperti hari ini, Chanyeol sengaja untuk pulang lebih awal untuk bermain dengan Yumi. Dia merindukan Putri kecilnya. Yoo ra selalu membawa pulang Yumi dalam keadaan tertidur selama dua minggu belakangan ini.
Chanyeol menghampiri Bibi Han yang masih berkutat didapur. "Ada yang bisaku bantu?" tawar Chanyeol.
Tapi itu malah membuat Bibi Han terkejut dan piring yang sedang ia cuci pun lolos dari tangannya, untung saja piring itu jatuh tak mengenai kaki Bibi Han.
"Biar aku yang bersihkan, Bibi tetap berdiri disana" titah Chanyeol.
Chanyeol langsung membersihkan pecahan piring yang tadi terjatuh. Menuntuk Bibi Han untuk duduk dan mengambilkannya air putih. Tangan Bibi Han bergetar saat menerima gelas berisikan air putih dari Chanyeol. Chanyeol yang melihatnya pun langsung membantu Bibi Han.
"Bibi sakit?" tanyanya selagi membantu Bibi Han untuk minum, "Kenapa tidak pergi beristirahat saja Bi. Ayo biar ku bantu untuk pergi kekamar" tambah Chanyeol. Dan Bibi Han pun menurut, dia memang memerlukan sedikit istirahat.
Chanyeol menutup pelan pintu kamar Bibi Han setelah melihat beliau tertidur. Dan dia melihat Yoo ra yang baru pulang dengan wajah begitu lelah, ingin sekali dia bertanya pada kakak perempuannya itu tapi saat melihat ada kerut kelelahan diwajah cantik Yoo ra, Chanyeol pun mengurungkan niatannya tadi.
"Appa"
Chanyeol melihat Yumi yang berjalan dibelakang Yoo ra. Dia mendekat pada Putri kecilnya ini.
"Princess Appa sudah pulang rupanya" Chanyeol menggendong tubuh kecil Yumi.
Chanyeol membawa Yumi kekamarnya untuk ganti baju, kemudian beristirahat.
Sekarang Chanyeol sudah berbaring bersama Yumi.
"Sayang" panggil lembut Chanyeol, "Dari mana saja kau bersama, Eomma?"
"Yumi pergi ke Rumah sakit, Appa. Disana Yumi melihat Ahjussi yang sakit" jawab polos Yumi.
Chanyeol mengernyitkan keningnya sesaat, berfikir siapa yang dikunjungi Yoo ra dan juga Yumi.
°°°^^°°°
+ Yoo ra Pov +
Aku sudah tidak bisa lagi menahan diri untuk memeluk Yerin ketika acara ulang tahun Yumi berakhir, aku tak ingin kehilangan dia lagi, tidak untuk kedua kalinya.
Hari itu memang hari pertama untukku dan untuk Yerin, tidak ada kata selain kata "Maaf" yang terus dia lontarkan kepadaku. Dan selebihnya kita hanya menangis dan berpelukan. Menumpahkan segala beban atau apapun itu namanya lewat tangisan dan juga air mata kami.
Aku sangat menyayangi gadis ini, seperti aku menyayangi Chanyeol dan juga Yumi.
Sejak ulang tahun Yumi, memang aku yang selalu mengantar dan menjemput Yumi dengan sedikit memaksa pada Chanyeol. Karena hanya ini jalan satu-satunya untuk bertemu dengan Yerin. Akan aku lakukan apapun untuk menahn untuk dia tidak pergi lagi dari kehidupanku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Chanyeol Appa?
FanfictionTidak ada CINTA yang salah... Tidak ada Sayang yang salah... Tidak ada waktu yang salah... Hanya saja kita yang membuatnya terlihat salah... Tak ada seorang pun yang lahir didunia ini karena sebuah kesalahan. Termasuk Park Yumi... . . . . Cove...