Delapan

355 24 0
                                    

"Appa!" teriak Yumi ketika melihat Chanyeol mendekat.

Chanyeol terlambat untuk menjemput Yumi karena jalanan hari ini begitu padat sehingga Kyungsoo mengambil jalan lain dan lebih jauh dari jalan yang biasa dialui Chanyeol.

"DO oppa!" senyum manis Yumi semakin mengembang saat melihat sosok Kyungsoo yang berjalan dibelakang Chanyeol.

"Maaf Appa terlambat sayang. Kau sendirian?" tanya Chanyeol ketika mendapati Putri kecilnya sendirian ditaman sekolah.

"Tidak, Yumi bersama ibu peri. Sekarang ibu peri sedang pergi ke toilet" jawab Yumi sembari memeluk Kyungsoo. Chanyeol mengangguk dan tak lama Yerin sedikit berlari saat melihat Chanyeol sudah datang.

"Terimakasih, aku selalu merepotkanmu untuk menjaga Yumi,  Sam-"

"Yerin! Cukup panggil Yerin saja," potong Yerin sebelum Chanyeol melanjutkan ucapannya.

Yerin berpamitan terlebih dahulu karena sedang ada urusan. Chanyeol sudah menawarkan agar mengantarnya mungkin akan lebih cepat ketimbang Yerin naik taxi. Tapi, Yerin menolaknya tidak mau merepotkan Chanyeol apa lagi Yerin melihat ke arah Yumi yang sudah tertidur di gendongan Kyungsoo.

Akhirnya Chanyeol hanya menemani sampai Yerin mendapatkan taxi bari dia beranjak pulang. Setelah melihat Yerin pergi menjauh Chanyeol baru masuk kedalam mobil dan melajukan mobilnya pulang kerumah.

Chanyeol tersenyum saat melihat wajah polos putri kecilnya yang tertidur pulas di kursi belakang. Seketika rasa tenang menyeruak, Chanyeol merasakan ketenangan saat melihat wajah cantik putrinya. Untuk sesaat dia melupakan kecemasannya pada Ah Young.

"Bukankah waktu berjalan sangat cepat" celetuk Kyungsoo saat melihat Chanyeol terus memandangi putrinya lewat kaca spion depan. Chanyeol mengulas senyum simpul dan mengangguk.

"Sepertinya baru kemarin aku mengajarinya berjalan. Dan sekarang dia sudah berlari dengan sangat cepat" timpal Chanyeol.

"Aku juga masih mengingat betul bagaimana khawatirnya Yoo ra Noona saat melihat Yumi terjatuh dari sepedanya untuk pertama kali. Baekhyun terkena amukannya karena tidak benar memegangi sepeda yang dikayuh oleh Yumi"

"Hmm, kau benar. Bukan hanya Baekhyun tapi aku juga terkena dampaknya"

Tawa mereka berdua pun menyeruak mengisi keheningan yang sesaat tadi begitu mendominasi. Mereka terus mengingat kejadian-kejadian dimana satu per satu dari sahabat Chanyeol terkena amukan Yoo ra.

Kyungsoo menyipitkan matanya dan menepuk pelan bahu Chanyeol, "Bukankah itu Yoo ra Noona?" Kyungsoo masih menyipitkan matanya untuk memperjelas sosok yang ada didepannya. "Apa dia sedang sakit?" tambah Kyungsoo.

Chanyeol menepikan mobilnya tidak jauh dari Rumah Sakit yang Yoo ra kunjungi. Tidak lama kemudian Yerin muncul dan memeluk Yoo ra. Kyungsoo dan Chanyeol saling bertukar pandang, mengernyitkan dahinya kemudian kembali melihat kedepan. Yoo ra bersama Yerin terlihat begitu tergesa gesa masuk kedalam Rumah Sakit.

Chanyeol memutuskan untuk mengikuti mereka, sedangkan Kyungsoo tetap berada didalam mobil untuk menjaga Yumi. Langkah Chanyeol kurang cepat sehingga dia kehilangan Yoo ra.

"Bagaimana?" tanya Kyungsoo saat melihat Chanyeol kembali ke mobil dengan cepat.

Chanyeol hanya menyedihkan bahu, "Aku juga sudah bertanya pada didalam dan tidak ada pasien dengan nama Park Yoo ra" Chanyeol beranjak masuk kedalam mobil.

"Bagaimana kalau kita menunggu mereka saja?"

"Yumi? Dia terlihat begitu lelah Chan. Sebaiknya kau bisa tanyakan nanti pada saat di rumah" usul Kyungsoo.

Chanyeol Appa? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang