17 Juni 2013
Oh Sehun P.O.V
"Jinri-ah.. apa masih lama??"tanyaku sambil meminum teh hijau.
"5 menit lagi.."teriak Jinri dari kamarnya.
"Hya!! Sejak kapan 5 menit menjadi 2 jam Nyonya Oh Jinri!?"teriakku kesal.
"Ini benar-benar 5 menit lagi.. Sudah hampir selesai Tuan Oh Sehun.. tunggulah sebentar.. jika kau terus bertanya, ini tak akan pernah selesai..."teriak Jinri lagi. Aku pun hanya menggeleng sambil melihat grafik saham OS Corp yang ada di tablet. Yap! Hari ini kami akan pergi ke pantai sekedar untuk berlibur karena setelah aku menikah dengan Jinri, kami belum pernah pergi berlibur bersama. Aku juga sudah mulai mencintai Jinri sebagai mana mestinya."Kajja(ayo) Sehunnie.."ucap Jinri sambil menuruni tangga.
"Apa kau pergi ke abad 25 eoh? Hanya memakai baju saja 4 abad"ucapku.
"Eiiyy.. sudahlah.. palli(cepat) Sehunnie"rengek Jinri.
"Geurae geurae (baiklah).. kajja(ayo)"ucapku sambil menggandeng tangannya keluar apartemen. Kulihat dia seperti kaget dan salah tingkah."Ada apa denganmu?? Apa kau sakit??"tanyaku dengan nada khawatir yang dibuat buat.
"Mwo?(apa?) aniya(tidak)"ucap Jinri bingung.
"Lalu.. kenapa pipimu memerah, chagi?(sayang?)"tanyaku dengan nada menggoda.
"A..aniyaa.. Yak!!! Geumanhae (berhenti melakukan itu)"ucap Jinri sambil melepas tanganku kemudian keluar dari lift dan pergi mendahuluiku.
"Yakk!! Oh Jinri.. Gajimaa(berhenti)"ucapku sambil terkekeh geli.Oh Jinri P.O.V
'Aisshh.. pipiku pasti sangat merah'batinku sambil terus berjalan ke basement.
"Yakk!! Jangan cepat-cepat jalannya.."ucap Oh Sehun disampingku. Aku hanya menunduk karena malu sambil terus berjalan tanpa melihat ke arah depan. Tiba-tiba..Bbuuggghhh...
"Awww"rintihku sambil memegang kepalaku. Aku pun menegakkan kepalaku. Kulihat Oh Sehun sedang terkekeh geli.
"Yakk!!! Ini sakiiit"ucapku pada Sehun.
"Kkkk~ gedaga...(lagi pula) untuk apa kau terus menunduk, chagi..(sayang)"ucapnya sambil terus terkekeh.
"Molla(entah)"ucapku kesal.Dia pun mendekat lagi mengusap pelan kepalaku.
"Ije eottokhaji?(sekarang bagaimana?) apa masih sakit?"tanyanya.
"Aniya(tidak)"ucapku sambil terseyum.
"Aahhh..kyeopta(imut)"ucapnya sambil mencubit pipiku.
"Aakk!! Apa(sakit) Sehunnie"ucapku sambil mengelus pipiku.
"Ahahaha.. mian(maaf)ya sudah ayo berangkat.."ucapnya sambil menggenggam tanganku lagi. Aku pun tersenyum.Di perjalanan, Sehun terus melemparkan lelucon-lelucon konyolnya.
"Jinri-ah"panggilnya.
"Ne(ya)"jawabku.
"Aku punya tebakan"ucapnya.
"Apa??"tanyaku.
"Daun.. daun apa yang ga boleh di pegang??"tanyanya.
"Daun yang ada uletnya?"jawabku asal.
"Bukan.. ayo tebak lagi"ucapnya sambil menyetir.
"Daun telingamu.. daun telingamu kan kotor.. ahahaha"ucapku sambil terkekeh.
"Hya!!! Jaemi eobso (ga lucu)"ucapnya sambil cemberut.
"Ahahaha.. aigoo(ya ampun) ok.. aku nyerah"ucapku sambil terkekeh geli.
"Eiy.. jawabannya.. Daun Tach Mih (Don't Touch Me) ahahaha"ucapnya sambil tertawa.
"Hya!! Menyebalkan.. Ok.. I don't wanna touch you"ucapku kesal. Dia pun masih tertawa.
"Eiy.. jangan marah.. aku hanya bercanda chagi(sayang)"ucapnya sambil terkekeh. Aku masih tetap terdiam.Tiba-tiba Sehun menghentikan mobilnya.
"Ayo turun"ucap Sehun sambil membuka seatbeltnya.
"Untuk apa turun?"tanyaku bingung.
"Eh?? Ini sudah sampai chagi(sayang).. apa kau tak ingin turun?"tanyanya bingung.
"Hah? Cepat sekali?"tanyaku sambil membuka seatbeltku.
"Hya!! Micyeosseo??(apa kau gila) Kita menempuh perjalanan 2 jam nyonya Oh Jinri"ucap Sehun.
"Hah?? Lama sekali?? Ku kira masih 1 jam"ucapku sambil terkekeh. Sehun hanya menggelengkan kepala.Author P.O.V
"Uwaaa.. Areumdwaeyo(indah)"ucap Jinri sambil berlari ke arah pantai dan bermain dengan ombak-ombak kecil. Sehun hanya terkekeh geli melihat tingkah laku Jinri.
"Dasar kekanakan"gumam Sehun sambil terkekeh geli."Oh Sehun-ssi,kemarilah"teriak Jinri.
"Nee(ya)"teriak Sehun sambil berlari ke arah Jinri. Mereka pun bermain kejar-kejaran. Orang-orang yang berada disekitar mereka pun ikut tersenyum melihat tingkah laku mereka.-skip-
"Sehunnie"ucap Jinri yang sedang bersandar di dada Sehun.
"Hmm"jawab Sehun.
"Nan baegopa(aku lapar)"ucap Jinri.
"Kau mau makan seafood??"tanya Sehun sambil mencium kepala Jinri.
"Emm.."ucap Jinri sambil menganggukkan kepalanya layaknya anak kecil. Sehun pun hanya terkekeh kemudian berdiri.
"Kajja(ayo)"ucap Sehun sambil mengulurkan tangannya.
"Jeoneun phigonghaeyo(aku capek)"ucap Jinri. Sehun pun langsung berjongkok.
"Ayo naik"ucap Sehun.
"Naik? Kemana?"tanya Jinri sambil berdiri. Tiba-tiba tangan Jinri ditarik oleh Sehun. Sehun pun menggendong Jinri.
"Yakk!!! Jukolle!?(Kau mau mati!?)"ucap Jinri sambil memukul punggung Sehun.
"Yakk!! Aaakk!! Sakit sakit.. Geumanhae..(hentikan itu)"ucap Sehun sambil meringis. Jinri pun menghentikan pukulannya lalu mengalungkan tangannya ke leher Sehun.Kami pun terdiam dengan pikiran masing-masing."Sehunnie"panggil Jinri.
"Hmm"ucap Sehun.
"Aku ingin melihat sunset saja"ucap Jinri.
"Tidak jadi makan?"tanya Sehun.
"Aniya(tidak)"ucap Jinri sambil menggelengkan kepala layaknya anak kecil.
"Geurae(baiklah)"ucap Sehun.
"Kita duduk disana saja ya"ucap Jinri sambil menunjuk sebuah bangku panjang.
"Baiklah tuan putri"ucap Sehun menggoda. Pipi Jinri pun memerah.
"Aku yakin pipimu menjadi merah"lanjut Sehun menggoda.
"Yakkk!! Jangan menggodaku"ucap Jinri sambil memukul Sehun. Sehun hanya tertawa.Kami pun duduk di bangku panjang sambil menikmati matahari tenggelam.
"Kalau akhirnya duduk lagi tadi tidak usah pindah Oh Jinri"ucap Sehun sambil memajukan bibirnya.
"Tadi kan aku lapar.. tiba-tiba saja laparku hilang.."ucap Jinri seperti anak kecil.
"Mianhae Sehunnie"lanjut Jinri sambil beraegyo di depan Sehun.
"Ah.. geurae geurae(baiklah) hentikan itu..itu menjijikkan"ucap Sehun sambil berekpresi seakan akan ia sedang muntah. Jinri pun mengerucutkan bibirnya. Sehun pun terkekeh geli. Kami pun kembali terdiam sambil menikmati pemandangan matahari tenggelam."Jinri-ah"panggil Sehun.
"Nee(ya)"jawab Jinri sambil menolehkan kepalanya.
"Saranghae(aku mencitaimu)"ucap Sehun sambil tersenyum ke arah Jinri. Jinri hanya terdiam dengan pengakuan Sehun. Jinri hanya menatap Sehun dan mencari kebohongan di matanya. Tapi, ia tak menemukannya.Pandangan Sehun pun beralih ke arah bibir Jinri. Perlahan-lahan Sehun mendekat. Jinri hanya terdiam seperti terhipnotis oleh pandang Sehun. Dan.. CUP! Bibir mereka saling bertautan. Sehun menutup matanya dan Jinri pun tersenyum kemudian memejamkan matanya.
'Nado Saranghae Oh Sehun (aku juga mencintaimu Oh Sehun)'batin Jinri.
Tbc.
Annyeonghaseyo readers😆
Udah mau end loohhh.. yipii😆
Maaf kalo ceritanya gaje and banyak typonya😂
Jangan lupa vomment yeth😆
Kamsahamnida

KAMU SEDANG MEMBACA
In My Mind (Oh Sehun)
Kısa Hikaye"Aku merindukanmu.." "Maafkan aku.." -osh Cast : - Oh Sehun - Oh Jinri - and Other