Part 5

3K 334 19
                                    

Adik kesayangan Jungkook itu hanya dapat diam dan menunduk. Tak ada perlawaan darinya, padahal ia sedang mengalami tindak bullying.

Siapa bilang tindak bullying hanya dapat dialami oleh kalangan bawah dan yang memiliki wajah jelek atau culun saja.

Sungguh itu salah besar!!

Buktinya adalah Somi. Ia anak orang kaya, cantik, dan sangat modis untuk ukuran gadis seusianya.

Namun nyatanya, gadis ini tetap mengalami hal semacam ini.

"Wah... wah... apa Somi kita sedang takut?" tanya salah seorang gadis yang tengah bergerumbung mengitarinya.

Somi diam, tak berniat menjawab. "Hei..." bentak gadis lain seraya mencengkaram rahang gadis Jeon itu.

"Jika ditanya sebaiknya dijawab," lanjut gadis tadi.

Mata adik Jungkook itu memerah menahan tangis serta amarahnya. Tubuhnya seakan lumpuh total.

"Yak... apa kau akan tetap diam?"

Plak

Sebuah tamparan manis, mendarat di pipi mulus Somi.

"Aghh... sakit," rintih Somi.

Jika saja tangannya tak sedang ditahan oleh gadis-gadis ini, pasti ia sudah bisa kabur. Tapi kenyataan memang pahit.

"Yak... lepaskan aku," teriak Somi cukup keras.

Tanpa sadar buliran air menetes menuruni pipinya yang memerah akibat tamparan tadi.

Samar-samar mata gadis bertubuh jangkung itu menangkap sosok yang beberapa hari lalu ia temui.

"Eonni," panggilnya lirih.

Secara serentak kelima gadis yang tengah mem-bully Somi itu membalikkan tubuh mereka.

"Kau siapa?" tanya gadis yang merupakan pelaku penamparan Somi tadi.

Gadis yang baru saja datang itu melirik ke kanan dan kiri, mencari tahu siapa yang sedang ditanyai gadis yang lebih muda darinya itu.

"Kau bertanya padaku?" tanyanya tanpa dosa.

"Menurutmu?" gadis bername-tag Kim Minjung itu mencoba menahan amarahnya.

"Entahlah, bukan urusanku," jawab gadis yang barus saja datang tadi dengan santai.

"Yein Eonni, tolong aku," ucap Somi memelas.

Gadis yang dipanggil Yein itu hanya menatap datar Somi. "Aku tak mau."

Ucapan Yein barusan membuat kelima gadis itu tertawa, sedangkan Somi nampak semakin kesal.

"Kau dengarkan apa katanya? Dia tak mau membantumu Somi," ejek Minjung.

Detik berikutnya Minjung menghambur pelukan untuk Yein, "Hua... dari seragam Eonni, kelihatannya Eonni dari Saerin Art School. Aku benarkan?"

"Oppa-ku juga sekolah di sana," Minjung berucap seolah sudah kenal lama dengan Yein.

"Kau adik Mingyu Sunbae, ya?" tebak Yein.

Minjung mengangguk antusias.

Yein menyeringai dan berdecak pelan, "Tak kusangka, ia memiliki adik semacammu."

Adik Mingyu itu memiringkan kepalanya guna menatap Yein.

"Bagaimana bisa, pria seperti dia mempunyai adik tukang bully sepertimu?"

Gadis berseragam sama seperti Somi itu buru-buru melepas pelukannya dari tubuh Yein. Rautnya yang semula senang berubah menjadi marah.

"Cih... apa kau selemah itu Somi?" tanya Yein lagi seraya membersihkan baju seragamnya karena aksi peluk-memeluk Minjung tadi.

Snow White [JJK-JYI]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang