Memori itu berkelebat
Menaungi hari yang terasa suram
Tanpa tawa, canda, dan senyum menawannya
Meninggalkanmu yang dilanda sepi
Hingga menyeretku bersama prasangka tentangnya
Akulah yang kau rasa
Yang mengisi jarak dan kekosongan diantara kalian
Yang melebur dalam memori dan benakmu
Yang mengikis segala keangkuhan
Sebab kehadiranku menyadarkanmu
Bahwa dia berharga
Bahwa dia bahagia dan juga sedihmu
Bahwa dialah jalan menuju pulangmu
Rasakan aku yang menggebu dalam nadimu
Lalu kembalilah dalam rengkuhannya
Namun berilah aku sedikit ruang di relungmu
Biarkan aku ikut mengukir namanya di hatimu
Karena hadirku memainkan peran untuknya tinggal dalam jiwamu
~~~~~~~~~~
Hai guys....
Another part for today, spesial ini pas banget kayak apa yang sedang aku rasakan.
Gimana? Kira-kira bisa nebak gak judul puisi di atas, udah ada bantuan mulmed di atas.
Happy reading all, Love You^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Sail The Feelings
PoetryKumpulan sajak puisi dengan sudut pandang perasaan... Merangkai kata dan menjadikannya sebuah kalimat yang apik itu menyenangkan, so called distraction for me. Just spill it and finally you just realize you've created those beautiful words on a thin...