I Will Help You

2.6K 216 19
                                    

Tengah malam karena haus, Sehun bangun dari tidurnya dan hendak pergi ke dapur guna mencari air untuk membasahi tenggorokannya. Berjalan dengan mata yang setengah terbuka, berjalan menuju kulkas dan betapa terkejutnya ia saat menutup kulkas.

"Astaga apa yang kau lakukan di sini?"

"Kau tak ada di sampingku" beralih memeluk tubuh Sehun dan menaruh kepalanya tepat di dada Sehun yang tertutup oleh kaos.

"Emm Lu maksudku Xiao Lu.." Sehun memberanikan diri membuka pembicaraan kali ini dan berusaha agar tak terdengar gugup.

"Yah ada apa Sehun? Tenang saja kau boleh memangilku apa saja" menatap tepat di mata milik Sehun dan menampakkan senyum teduhnya.

"Besok ayo kita ke Suwon bersama...lagipula besok aku libur" agak canggung memang tiba-tiba mengatakan hal itu karena selama ini Sehun selalu menolak permintaan dari Xiao Lu, namun kali ini Sehun dengan mantapnya mengatakan ingin mengajaknya ke Suwon.

Sedikit ragu memang dan juga Xiao Lu sangat yakin jika Sehun benar-benar merasa terbebani dengan adanya dirinya. Beranggapan jika dirinya hanyalah parasit yang sangat mengganggu. Namun apa boleh buat, dirinya hanyalah seorang pengganggu yang meminta bantuan. Ah apa dia masih layak menyebut dirinya dengan sebutan 'seorang'.

"Ah besok ya...baiklah Sehun" tersenyum manis ke arah Sehun walaupun ada sedikit keraguan di benaknya.

"Baiklah, ayo kembali tidur" menggandeng tangan Xiao Lu dan itu sukses membuatnya sedikit terkejut dan timbul semu merah di pipinya yang syukurnya tak dilihat oleh Sehun karena keadaan dapur yang gelap tanpa cahaya.

"Ah baiklah" pergi menuju kamar bersama sambil bergandengan tangan dan dengan perasaan yang berbeda satu sama lain.

Sehun kembali tertidur dengan pulasnya tapi tidak dengan Xiao Lu, entah kenapa pikirannya tengah dipenuhi dengan banyak pertanyaan seperti kenapa Sehun mau membantunya? Kenapa dia bisa secepat itu berubah? Setelah ini apa yang akan terjadi padaku? Apa dia akan melupakanku? Tunggu, apa aku mulai menyukainya? Kira-kira seperti itulah pertanyaan yang saat ini ada di pikirannya. Tak bisa menutup matanya, ia pun turun dari tempat tidur Sehun dan menghilang entah kemana bersama angin malam.
.

.

.

Pagi harinya Sehun terbangun dengan senyum yang tak pernah lepas dari bibirnya, turun menuju meja makan yang ternyata sudah ada Xiao Lu yang menantinya di sana dengan senyum manisnya yang selalu membuat siapa saja yang melihatnya merasa terhanyut, tak terkecuali Sehun.  Dihampirinya Xiao Lu yang sudah duduk manis di sana dan mengucapkan sapaan selamat pagi padanya yang dibalas dengan senyuman saja.

"Ayo kita sarapan dulu sebelum berangkat ke sana"

"Terima kasih Xiao Lu. Selamat makan"

"Oh ya Sehun..."

"Ya ada apa?"

"Jika aku boleh tahu, kenapa kau tiba-tiba ingin ke Suwon?"

"Hanya sekedar ingin saja" menjawab dengan entengnya dan tak melihat bagaimana ekspresi Xiao Lu selanjutnya.

"A-ah begitu ya, apa kau sudah selesai?"

"Sudah, terima kasih makanannya"

"Ayo kita berangkat. Biarkan saja piring kotornya seperti itu"

"Tunggu Lu.." meraih pergelangan tangan Xiao Lu dan menatapnya dengan serius.

"Ada apa?" Menjawab dengan nada yang datar dan itu cukup membuat Sehun terkejut.

"Sepertinya kau sedikit berbeda dari biasanya"

"Itu hanya perasaanmu saja" beralih melepas tangan Sehun yang ada di pergelangan tangannya.

You're My Key [HunHan] | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang