Part 1

213K 1.8K 9
                                    

Seorang wanita melangkahkan kaki jenjangnya ke dalam kelas.dia berjalan dengan anggun dan menatap sekelilingnya dengan tajam.

Semua murid yang ada di dalam kelas terpesona melihatnya.mereka menatapnya dengan lapar.dia merasa jijik dengan itu semua.pandangannya tertuju pada seorang murid yang duduk dibangku belakang.

Seketika senyumnya terlukis begitu saja.dia menyeringai ke arah muridnya itu.pria itu memandangnya takut-takut dan memandang ke arah lain.

"Hmmmm menarik......."pikirnya

"Namaku Jezy Velicia.kalian bisa memanggilku Miss Jezy"

"Sebelumnya aku ingin mengatakan jika Miss Zera sedang cuti selama 3 hari.karna itu aku akan menggantikan Miss Zera selama beliau cuti"ucapku tenang

"Yahhhh......"ucap semua murid lesu

"Ada yang ingin kalian tanyakan?jika tidak ada maka aku akan mengabsen kalian terlebih dahulu"

"Miss...."

"Iya..."

"Apa Miss sudah punya kekasih?"

"No...I Am Single"ucapku tersenyum

"Wow itu bagus.berarti aku bisa mendaftarkan diriku sebagai pacar Miss"ucapnya berbinar dan semua murid menyorakinya.ada salah satu diantara mereka yang menatapnya tidak suka.

Aku duduk di kursi dan mulai mengabsen.

"Stanley Weldon..."ucapku lantang

"I...iy..a...Mis...s.."ucapnya gagap dan ketakutan

Semua murid langsung mengejeknya.

"Kenapa kau gagap?apa kau takut padaku?"tanyaku menyeringai dan dia meneguk ludahnya

"Miss benar.dia takut pada Miss dan dia elergi pada wanita"ucap salah satu murid mengejek

"Dia bahkan tidak pernah dekat dengan wanita manapun.aku yakin dia seorang gay"

Aku tersenyum mendengar dia tidak pernah dekat dengan wanita manapun.akan kupastikan jika akulah yang akan menjadi wanita pertama yang menyentuhnya.

"Jaga ucapanmu Kenan.dia tidak dekat dengan wanita manapun bukan karna dia seorang gay.aku yakin dia punya alasan tersendiri"ucapku tajam

"Apa Miss tertarik padanya?makanya Miss membela dia"ucapnya mendesis

"Itu bukan urusanmu"ucapku tersenyum miring dan dia menggeram

Aku menjelaskan materi yang akan dipelajari hari ini.aku melihat jam dan ternyata waktuku sudah habis.

"Sampai disini dulu pembahasan kita hari ini.aku harap kalian bisa memahami materi yang ku ajarkan tadi"ucapku menyudahi

"Stanley...."panggilku

"I..iy..a"jawabnya gugup

"Jam istirahat nanti temui aku diruanganku"ucapku menyeringai dan bisa kulihat wajah cemasnya berubah pucat

Aku keluar dari kelas dan menghampiri Huxley.

"Cari semua informasi tentang Stanley Weldon dan secepatnya betitahu aku"ucapku tugas

"Baik miss"ucapnya sopan dan menunduk hormat

**********************************

Tok tok tok

"Masuk"

Huxley masuk dan berdiri di depanku.

"Apa kau sudah mendapatkan informasinya?"tanyaku to the point

"Sudah miss.menurut informasi yang saya dapatkan...Stanley Weldon adalah anak yatim piatu.orangtuanya meninggal 3 tahun yang lalu akibat penyakit dideritanya.mereka tidak punya uang untuk mengobati penyakitnya.Stanley tinggal di sebuah kost yang sangat kecil.untuk membiayai kebutuhannya,dia bekerja di sebuah restoran yang gajinya pas-pasan.dia bahkan sudah 2 bulan tidak membayar uang sekolah.jika selama 2hari ini dia tidak membayarnya,maka dia akan dikeluarkan dari sekolah"

"Pekerjaan bagus.kau bisa pergi dari ruanganku sekarang"ucapku tersenyum puas

Huxley mengangguk sopan dan keluar dari ruangan.tidak berapa lama masuklah Stanley dengan wahah pucat pasinya itu.

"Kenapa hanya berdiri disitu.?duduklah"ucapku menunjuk ke arah sofa.Stanley duduk dengan wajah cemas.aku berjalan ke arahnya dengan menaikkan bajuku sedikit ke atas.menampakkan perut putih mulusku.ukuran payudaraku memang terbilang kecil,tapi aku tidak perduli.mau bagaimanapun bentuk tubuhku,para pria tetap tertarik padaku.aku tidak sombong tapi itulah kenyataannya.

Aku berjalan ke arah Stanley.dia
menatapku takut dan membuang pandangan ke arah lain.aku tersenyum dan menarik dagunya.

"Apa ruangan ini lebih menarik dariku"ucapku tersenyum miring dan mengecup bibir sexy yang sangat menggoda itu.

"Dia mengambil ciuman pertamaku"pikir Stanley frustasi

"A...apa yang..Mis..s..lak..ukan..?"tanyanya gugup

"Tidak ada.hanya mencoba sesuatu yang sedari tadi menggodaku untuk menyentuhnya"ucapku cuek dan duduk dihadapannya

"K..ken.a..pa...Mis...s..menyu..ruh...ku
..keru...ang...an...Mis...s?"

"Aku ingin membuat kesepakatan denganmu"

"Ke...sepa...katan..a...apa?"

"Aku tau kau sedang membutuhkan uang untuk membayar uang sekolahmu.aku akan melunasi uang sekolahmu,sekaligus membiayai semua kebutuhanmu dengan syarat kau tinggal dirumahku.kau harus menuruti perintahku dan melayaniku"ucapku tegas

"M..mela..yani...a..apa..mak..sud..Mis...s?tanyanya tidak mengerti

"Dia sangat polos"pikirku

"Maksudku adalah melayaniku di atas ranjang"ucapku sensual dan menjilat telinganya.Stanley shock dan mendorongku

"Tidak...ak..aku..tid..ak..bis...a"ucapnya emosi

"Pikirkan itu baik-baik.Ini nomor ponselku.telpon aku jika kau berubah pikiran"ucapku cuek dan meninggalkannya

Setelah kepergian Jezy,Stanley mengacak rambutnya frustasi.

"Aaarrggghhh"jeritnya frustasi

Stanley bukannya takut ataupun elergi pada wanita.dia juga bukan seorang gay.hanya saja dia berpikir jika wanita adalah makhluk matrealistis yang menginginkan harta pria saja.melihat dirinya yang tidak memiliki apa-apa,dia yakin tidak akan ada wanita yang mau dengannya.selain itu dia juga tidak ingin jatuh cinta dan merasakan sakit hati.karna itu dia menjauhi wanita.tapi entah kenapa saat pertama kali melihat guru barunya itu,jantungnya selalu berdegup kencang.ada perasaan aneh dalam dirinya yang sulit diartikan.sebelumnya dia tidak pernah terlihat gugup di depan wanita manapun.

"Ini sangat gila.bagaimana mungkin dia bisa memberikan persyaratan seperti itu terhadap muridnya sendiri?"ucap Stanley kesal.

Dia tidak habis fikir dengan guru barunya itu.saat ini Stanley benar-benar dilema.demi tuhan dia masih perjaka.

"Apa yang harus kulakukan?"ucapnya frustasi

Stanley keluar dari ruangan dengan perasaan kacau.dia memutuskan untuk langsung pulang.


























Please Vote And Comment

Sexy TeacherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang