Prolog

508 44 17
                                    

Tittle = Different Gen

Author = Marisa_Kim

Genre = Fantasy, Action & Advature

*

^_^-*-Happy Reading -*-^_^

All SungGyu Pov

"Gyu, bagaimana dengan tes kemarin?"

Appaku langsung menghadiahiku dengan pertanyaan ketika badanku berhasil mendarat di sampingnya.

"Lancar"

"Pasti kau selesai pertama lagi," sambung eomma yang tiba-tiba duduk disampingku, mengapit badanku antara badannya dengan appa. Sekarang kami tengah berada di ruang tamu, di depan tv lebih tepatnya

"Eomma tahu sendiri Iq-ku, kan?"

Yah ... iq-ku dulu waktu SHS 500, sekarang mungkin sudah lebih. Awalnya aku tidak percaya, ayolah! Itu hal yang sangat tidak mungkin bagi manusia biasa sepertiku, kan?

"Gyu ... nanti malam jam 8 datanglah ke kamar Appa."

Aku mendelikkan mataku mendengar ucapan appa yang sedari tadi sibuk membaca koran terbaru. Keanehan memang kerap terjadi dalam hidupku, sejak aku memasuki tahun pertama Junior High School. Sebuah suara yang terus menemaniku. Entahlah, aku juga tidak tahu apakah itu manusia atau makhluk lainnya. Yang kurasa hanya senang karena bisa mempunyai teman untuk bicara walaupun sebenarnya aku tidak mengetahui wujud makhluk yang selalu menemaniku. Namun, sampai saat ini aku masih menutup rapat-rapat mulutku pada appa dan eomma.

"Tumben."

"Dataglah Lay, kau akan tahu sendiri."

Setelah itu eomma kembali ke dapur guna menyiapkan makan malam untuk ku dan appa. Karena eomma sudah tak ada, jadi aku menggeser sedikit dudukku, memberi jarak antara tubuhku dan appa.

"appa ..."

Ok! Ok! Sebenarnya aku ragu untuk menceritakan hal ini pada kedua orang tuaku, pasalnya ini bukanlah sesuatu yang bisa dianggap biasa. Bisa dikatakan sangat luar biasa dan sangat tidak masuk akal.

"emm ...."

"Tadi malam aku bermimpi."

"Mimpi?"

"Sebenarnya aku sudah berkali-kali memimpikan hal ini, tapi aku terlalu takut untuk bercerita dengan kalian," ucapku sambil menundukkan kepala.

"Ceritakanlah!" Appa melipat koran hariannya, lalu mendekatkan dirinya padaku."Eomma! Kemarilah sebentar."

Aku kasihan pada eomma. Baru saja ia kembali ke dapur, harus kembali lagi ke ruang tamu karena panggilan appa.

"Ada apa?"

"Duduklah, ada yang ingin diceritakan anak kita ...." Eomma mendudukkan dirinya di kursi seberang.

'Anak kita?' perlu kalian tahu, aku bukanlah anak kedua orang tua aneh ini. Ku akui, dalam keluarga ini sebenarnya bukan hanya diriku yang merasa aneh, tapi dua orang tua ini bahkan lebih aneh daripada diriku. Jika ku tolehkan kepalaku ke belakang –dapur, pasti aku melihat sendok di dapur itu sedang mengaduk makanan dengan sendiri, seperti ada sesuatu yang mengendalikan.

"Sudah hampir lima kali aku memimpikan ini."

Kedua orang tuaku tampak terdiam menunggu ucapanku yang sengaja ku gantung.

"Aku bermimpi ... sebuah hutan yang sangat gelap, orang yang sedang lari dari sesuatu yang berbahaya, tapi aku tidak tahu apa itu." Aku menghela napas sebentar untuk melanjutkan ucapanku. "Lalu ak-aku ...," bibirku kembali tertutup. Sungguh berat menceritakan hal yang menakutkan itu. "Ada orang yang mencongkel mata kiriku." Kedua orang tuaku menelan air liur mendengar ucapanku.

"Itu lebih mengerikan dari yang kami bayangkan," ucapan eomma berhasil mengalihkan perhatianku dari lantai yang sedari tadi menjadi objek tatapanku.

"Sebaiknya appa memberikan Lay kalung itu sekarang. Sepertinya tak lama dari sekarang Lay akan ditemukan Alice." Mendengar ucapan eomma, appa pun mendirikan badannya, melangkahkan kakinya menuju kamar, mengambil barang yang dimaksud eomma.

Kembali ku dibuat terheran-heran oleh kedua orang tua angkatku. Sepertinya dunia ini mulai tidak beres. Tidak cukup bagiku yang selalu melihat hal-hal aneh setiap hari, dan sekarang aku harus dihadapkan dengan sesuatu yang bahkan tak pernah terlintas sama sekali dalam benakku.

Sebelumnya perkenalkan, namaku Wang Xian Lay. Nama Korea ku Kim Sung Gyu. Aku dibuat di Korea dan tumbuh di negara bambu ini yang dititipkan pada dua orang tua aneh ini. Dibuat? Bukannya manusia itu seharusnya di lahirkan? Yah ... begitulah diriku. Kata eomma dan appa, aku adalah anak angkatnya yang dibuat di Korea. Sebenarnya aku tidak mengerti dengan ucapan mereka, tapi ku 'iya'kan saja, jika terus diurus pasti aku akan menghadapi sesuatu yang lebih tidak masuk akal daripada sendok bergerak sendiri dan orang yang bernama Alice itu.

*

TBC

Marisa_Kim ^^

Different GenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang