Jika aku boleh memilih, aku akan memilih waktu dimana aku tidak pernah mengenalmu dibandingkan waktu dimana aku dipaksa melupakanmu.
melupakanmu sangat sulit bagiku, ibarat berjalan diatas pecahan kaca. perih dan juga sakit itulah yang kurasakan saat kehilanganmu
mungkin dewa cinta tidak akan pernah mempertemukanku lagi dengan laki laki sepertimu, mungkin aku tidak akan pernah bertemu dengan seseorang yang sepertimu.
terimakasih untuk kenangan yang kita lalui bersama, terimakasih untuk tawa yang kita rasakan bersama, terimakasih untuk suka duka yang sudah kita lewati. aku akan selalu dan selalu mencintaimu
I love you now and Forever

KAMU SEDANG MEMBACA
My Perpect Boyfriend
Teen FictionAkankah waktu mempertemukanku dengan seseorang sepertimu lagi?