Part 5

9.3K 690 32
                                    

Warning : YAOI, BOY x BOY, Boys Love, Typo(s), Ide pasaran, EYD kacau, Judul ga sesuai dg cerita, No Majas, Alur lambat-kadang cepet, Jadul, OOC tingkat Dong Bang, yg tidak suka pairing atau other pairingnya diharapkan tidak membaca, daripada nanti anda kesal, tidak puas, marah-marah, mual-mual dan depresi berkepanjangan, jadi TIDAK SUKA JANGAN BACA - NO BASH!!
Makasih 😊

..
~*It's Fated by nickeYJung *~
..

YJHolic Cafe

"Jangan melihatku seperti itu Shim! Itu menyeramkan." Yunho kembali mengaduk minumannya berusaha menghindari tatapan intens dari Changmin yang tengah duduk di depannya.

"Ternyata pikiranku selama ini benar, kalau kau.. ayah biologis Jaeyoon. Hahh.. Serius, aku tak menyangka, kkkk .." Changmin terkekeh dan masih menatap Yunho dengan seringaian menyebalkannya.

"Kau.. menyadarinya?"

"Yeah... saat Jaeyoon berumur satu tahun aku sudah curiga, setiap melihat wajahnya entah kenapa aku teringat padamu, tapi ya, aku tak pernah menyangka kalau kau benar-benar ayah kandung Jaeyoon, aku hanya merasa itu tidak mungkin, walaupun kau dan Jaejoong dulu sangat dekat." Jelas Changmin menekan kata sangat dan kembali tersenyum misterius.

Yunho menjadi salah tingkah mendengar ucapan yang seperti menyindirnya itu. Ia berdehem dan menyeruput cappucino nya yang mulai mendingin.

Hal itu sontak membuat Changmin tertawa keras. "Astaga Jung Yunho... Kau benar-benar — hahaha..."

"Yya! Apa yang kau tertawakan eoh?"

"Hahahaha... kau benar-benar tak berubah Jung, ck, ck..."

"Apa maksudmu?"

"Tak ada..mmmfftt.." Changmin berusaha menahan tawanya, sedangkan Yunho hanya mendengus.

"Jadi, hal penting apa yang ingin kau sampaikan padaku, Shim? Kalau tak ada, aku kembali ke kantor. Kau tahu? Pekerjaanku sangat banyak, jadi berhenti menertawakanku!" Yunho sedikit berteriak sebal.

Ok , dia memang tak marah, dia hanya kesal pada pria evil di depannya, apalagi Changmin terus saja tertawa tak jelas –menurutnya.

"Calm down brother... okay , aku serius sekarang." Changmin membenahi posisi duduknya. " –Baiklah... aku sudah tahu semuanya dari Jaejoong, dan kau juga pasti sudah tahu bagaimana hubunganku dengan Jaejoong yang sebenarnya... Aku dan Jaejoong akan bercerai, dan kau juga akan bercerai, jadi Yunho, apa setelah kita bercerai kau mau menikahi Jaejoong?" Tanya Changmin to the point, ia tak ingin berbasa-basi lagi. Changmin memang sengaja menemui Yunho untuk menyampaikan hal itu. Ia hanya ingin memastikan, apa yang akan Yunho lakukan selanjutnya. Meskipun Jaejoong bilang tak ingin menikah lagi dan tak butuh pertanggungjawaban dari siapapun, namun Changmin ingin Jaejoong kembali menikah dan hidup bahagia tentunya, dan entah mengapa ia merasa yakin jika Jaejoong kembali menikah –dengan Yunho, Jaejoong akan bahagia. Well, instingnya tak pernah salah.

Yunho terdiam. Ia sendiri masih bingung dengan perasaannya. Setelah tahu kalau Jaeyoon ternyata anak kandungnya, tak dipungkiri ia merasa sangat bahagia. Obsesinya yang ingin menjadi ayah diusia muda, kini terwujud. Tapi mengingat bagaimana Jaeyoon bisa terlahir, dan siapa ibu kandung Jaeyoon, membuat Yunho galau. Bukan, bukan karena ia tak bisa menerima kalau Jaejoong yang mengandung dan melahirkan Jaeyoon. Hanya saja, ia masih sedikit terkejut mendapati dirinya ternyata sudah memiliki anak yang sudah berusia tiga tahun, belum lagi persoalannya dengan Jessica yang belum tuntas. Dan orientasi seksualnya yang masih dipertanyakan. Semua itu membuat Yunho sedikit stres.

It's FatedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang