Apakah persahabatan ini berakhir??

33 3 0
                                    

Sekarang gue sudah berada disini........... ya.. dikota ini.. Bogor

Gue dipindahkan tugas ke Bogor untuk sementara menggantikan manajer keuangan yang sedang ada tugas ke philipina.

Ya..... sedikit banyaknya gue bersyukur atas iini, disaat penghianatan yang gue rasakan dari sahabat gue, pekerjaan berpihak pada gue.

Gue menganggap semua ini sebagai refreshing untuk menjauh dari keadaan gue saat ini, bukan melarikan diri dari keadaan tapi hanya untuk menenangkan diri dari permasalahan gue.

Sampai saat ini sudah hampir 2 bulan Nitha selalu menghubungi gue, tapi gue tetap pada prinsip, gue sudah tidak mau lagi percaya sama dia.

Selama disini gue ngabisin waktu gue buat kerja dan kalau ada waktu senggang gue menikmati pemandangan di puncak, udaranya yang segar membuat gue nyaman dan betah berada disini. pemandangan yang hijau yang jarang banget gue dapati di jakarta...

kringggggggg.........kringggg......

"ya , hallo selamat pagi " jawabku

" maaf bu nadia, ada surat telefon dari kantor pusat buat ibu." kata sekertaris saya dari arah telefon sana

ya selama saya disini sekertaris pak daniel yang mendampingi saya, maklumlah karena saya belum terlalu mengerti keadaan kantor disini.

"oh baiklah,, sambungkan saja" perintahku

"Hallo selamat pagi ibu nadia" sapa pimpinan saya dari seberang

"selamat pagi juga pak " sapa ku lagi

"maaf pak, ada apa menghubungi saya pak? tanyaku lagi

"Nad kebetulan pekerjaan pak daniel di philipina sudah selesai dan lebih cepat dari target yang sudah kita buat, jadi mulai besok kamu sudah bisa bekerja dikantor pusat lagi, tapi untuk besok kamu tidak usah masuk dulu, saya kasih kamu libur untuk besok.

"ya pak,,baik pak" jawabku lagi seraya mendengarkan nada telefon terputus dari seberang

hari ini selesai pulang kerja gue putusin buat jalan-jalan sama teman sekantor gue yang disini sekalian perpisahan kecil- kecilan karena mereka banyak banget  bantuin gue selama disini sekalian minta saran buat beli ole-ole yang enak mau dibawa ke jakarta.

"huffttt capek banget.." desahku dalam hati saat aku sudah sampai di rumah dinas gue

ya,,, karena gue hanya sementara disini, tempat tinggal gue difasilitasi dari kantor.

Gak terasa sudah jam 9 malam, gue beresin barang-barang gue , karena besok gue berangkat subuh dari sini buat menghindari macet.

"yapzz akhirnya selesai juga packingnya, capek juga......"kataku dalam hati

Subuh jam 5 pagi kupacu kendaraanku melaju, kembali ke kota kelahiran ku, memulai lagi aktifitasku disana, kalau bisa berharap gue lebih tenang dibogor, tapi mau bagaimana lagi mau gak mau gue bakalan balek lagi kesini ya...... ke Jakarta.

Akhirnya setelah menempuh perjalanan hampir 6 jam gue nyampe juga di Jakarta, macet dimana-mana membuat gue gerah , segera kusandarkan badanku ke kasur yang sudah lama gak berbaring untuk beristirahat sejenak dan akhirnya aku terlelap.

"nad... nad dengari gue dulu.."kata nitha sambil berlari mengejar gue

kulari kencang untuk menghindarinya, dan tak kusadari suara dentuman itu terdengar ku, lalu ku lihat kebelakang, nitha sudah terpental jauh dari posisinya, ya.. dia tertabrak karena mengejar gue.

"nit..nitha......."panggilku

Astaga hanya mimpi, kulihat jam sudah menunjukkan keangka 17:00 wib, mimpi apaan sih sore-sore gini, tanpa kusadari kecemasan gue menghantui pikiran gue

"nitha sedang apa ya?"tanyaku dalam hati

"dia baik-baik saja gak ya?"lanjutku lagi

keesokan harinya.................

"S'lamat pagi tri" kataku saat aku sudah sampai di kantor

hari ini memang aku sengaja lebih cepat datang, ada berkas laporan selama si bogor yang harus kuselesaikan.

"hai... good morning nad..,loh kok cepat banget sudah nyampai disini aja" katanya

"ia nih tri, sengaja ada yang harus gue beresin, biasa laporan kerja luar ke bos."kataku lagi

"eh nad, kemarin nitha kesini, dia titipin ini nih"katanya

"dia nanyain loe , ya gue bilang deh loe keluar kota ada kerjaan , tapi gue gak bilang kalau loe ke  Bogor."katanya lagi sambil memberikan surat yang tertutup rapi di amplop warna peach

"oh.. thanks ya tri"kataku sambil me nerima amplop itu

Kupandangi amplop yang diberikan oleh tri, Rasa penasaran ada dalam hatiku mengenai isi dari amplop itu.

Lamunanku buyar karena sekertaris bos memanggil gue buat minta laporan kerja gue selama di Bogor.

"ia sha,, sebentar lagi gue antar ke kantor loe, biar gue print dulu" kataku

"ok nad, segera ya sudah diminta bos soalnya"perintahnya lagi.

"baik sha..."kataku pada marsha

Akhirnya semua kerjaan hari ini selesai juga, laporan ke bos sudah bos terima, pekerjaan  sudah tidak ada lagi, tinggal nunggu jam pulang yang hanya tinggal 30 menit lagi.

Segera kuambil tasku untuk beranjak pulang saat jam sudah menunjukkan angka 17:00 WIB

Sesampai dirumah kurileks kan badanku dari lelahnya aktifitasku hari ini.

Teringat akan surat dari nitha, kubuka tas ku untuk mengambil surat itu

"hai nad......... apa kabar?? Aku harap loe baik-baik aja ya, Nad tak pernah terlintas dipikirabnku akan kisah persahabatan kita seperti ini. Nad gue tahu kalau gue salah banget sama loe, sampai kapanpun loe gaka akan pernah terima gue lagi jadi sahabat loe.

Jantungku seakan berdetak kuat dan seakan dunia hampir tenggelam saat aku membaca nitha hamil 2 minggu anak andreas.

Tubuhku gemetar seakan tidak percaya akan tulisan yang kubaca, kembali kuulang membaca berharap apa yang kubaca tadi adalah kesalahan pada penglihatanku.

Tapi nyatanya tidak,,, 5x gue baca tetap sama.

"Nitha,,,,,,,,,,,, loe jahat banget ama gue, apa salah gue... kenapa loe buat seperti ini??"jeritku kencang..

Airmataku mengalir deras.

Laki-laki yang sangat gue cintai, gue rela ngasih semua hidup gue sama dia, ninggalin gue diam-diam tanpa ada alasan.

sekarang kembali lagi, namun bukan buat gue.. tapi buat sahabat gue

Pikiranku sangat kacau,

"Apakah perahabatan ini berakhir"tanyaku dalam hati yang hancur.


Terimakasih sudah mau membaca lanjutan ceritanya,, minta sarannya ya. Mohon komentarnya ya.... buat masukkan ke gue.....

Terimakasih.............




Hurt LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang