Kurasa aku merasa lebih hangat dari tadi malam, aku membuka mataku pelan-pelan.
"Aaaaaaaaaaaa"
Park seonbae dia tidur di sampingku, aku langsung bangun dan memeriksa seluruh tubuhku.
"Park seonbae apa yang kau lakukan?"
"Apa yang kau katakan hye soo?."
Dia tebangun dari tidurnya , dan langsung memakai bajunya.
"Apa yang terjadi, mengapa aku bisa tidur disini?"
"Aku tidak tahu tiba-tiba kau ada di sampingku, cepatlah keluar aku ingin membersihkan diriku."
"Baiklah."
Park seonbae segera keluar dan dia menggunakan kamar mandi luar untuk membersihkan badannya. Setelah selesai aku bergegas keluar kamar dan duduk di meja makan, kami berdua hanya saling memandang tak ada percakapan sama sekali, sebelum seonbae memulainya kembali.
"Mmmm maafkan aku tentang kejadian tadi, aku tidak tahu apa yang terjadi denganku tadi malam."
" aku tahu lagi pula tak terjadi apa- apa padaku."
"Mmmm apa setelah ini kau mau pulang?"
"Sepertinya begitu, ku rasa semua eonni telah menungguku."
"Ah baiklah."
Setelah kami berdua selesai makan, park seonbae mengantarku pulang. Aku rasa kami berdua sangat canggung atas kejadian tadi.
"Terima kasih untuk kemarin, dan terima kasih untuk semuanya."
"Ah iya maafkan juga aku karena kejadian tadi ."
"Iya tak apa, sampai jumpa."
Aku membungkukan badanku, dan melambaikan tangan pada park seonbae. Park seonbae segera pergi dari rumahku. Aku pun segera masuk kerumah, sepertinya para eonni telah menungguku. Tiba-tiba kim eonni menanyakan hal yang membuat aku kaget.
"Apa kau menikmatinya?"
"Apa yang kalian maksud?
"Pestanya..."
"Oh iya aku sangat menikamatinya."
"Apa ada sesuatu yang terjadi?"
" tidak tidak ada yang terjadi, aku ingin pergi ke kamar untuk membereskan barang barangku untuk kuliah."
"Kenapa dia ini."
Aku bergegas membereskan barang barangku dan pergi ke kampus. Saat di bus aku terus memikirkan park seonbae, ada apa ini karena kejadian tadi aku terus saja memikirkaannya.
Aku turun dari bus dan berjalan menuju kelas."Hye soo!!"
Ku tengok ternyata park seonbae, aku mempercepat langkahku agar tak berpapasan dengannya.
"Hye soo!!"
Kurasa dia berhasil mengejarku, dia memegang tanganku, dan membalikkan badanku.
"Apa yang seonbae inginkan?"
"Tidak aku hanya ingin menyapamu, tapi kau malah pergi jadi aku mengejarmu dan akhirnya beginilah."
"Dan sekarang seonbae sudah menyapaku jadi tolong lepaskan aku."
Aku segera pergi dari hadapannya, sampai-sampai aku menabrak seseorang, aku meminta maaf pada orang itu, seonbae membantuku tapi kulepaskan tangannya. Aku kembali bangun dan mempercepat jalanku aku tak tahu mengapa aku jadi seperti ini, setiap kali aku bersamanya jantungku selalu berdetak kencang.
Tiba-tiba dosen lee memanggilku, dia menyuruhku untuk mengikutinya dia membawaku ke ruangannya, dia bertanya mengenai aku dan park seonbae.
KAMU SEDANG MEMBACA
WE?
Teen FictionMungkinkah, Dia yang merubahku? Dia selalu ada? Dia selalu membuatku tertawa? Ataukah, Dia membuatku tetap seperti ini? Dia selalu menghilang ? Dia selalu membuatku menangis? Dia membuatku ....Terus memikirkannya....