Falling For You [END]

Chapter 11

IU POV

Pagi hari yang cukup cerah burung burung bernyanyi dan sinar matahari masuk melalui celah celah jendela rumah sakit.

Aku mulai membuka mata sedikit demi sedikit dan melihat baekhyun yang tengah memperhatikanku. Apa dia memperhatikanku dari tadi.

"Baekhyun?, kau sudah siuman?" tanyaku pada baekhyun yang sudah siuman.
Baekhyun hanya mengangguk.

"IU?, maafkan aku." kata pertama yang terlontar dari bibirnya saat ia siuman.
"Ah-------seharusnya aku yang meminta maaf karena telah membuatmu kecelakaan."

"Tidak, jika saja aku tidak berbicara kasar dan mengusirmu pasti ini semua tidak akan terjadi. Aku menyesalinya IU, aku benar benar minta maaf. Kumohon maafkan aku. Jangan tinggalkan aku sendirian." ucap baekhyun sambil menggenggam tanganku dengan mata berkaca kaca.

Aku hanya mengangguk.

"Bagaimana keadaanmu sekarang?" tanyaku berusaha mengalihkan topik pembicaraan.
"Tenang saja keadaanku membaik. Lalu bagaiman dengan luka dikepalamu itu?" dia malah balik bertanya.

"Ouh ini tidak apa apa hanya luka ringan saja." jawabku berusaha agar baekhyun tidak menghawatirkan keadaanku.
"Oh iya, aku harus ke sekolah untuk memberikan surat izin." lanjutku meminta izin pada baekhyun

"Ya baiklah. Cepatlah kembali jangan terlalu lama."

"Iya." jawabku singkat lalu segera pergi dari ruangan baekhyun.

..........

"Aku pulang." kataku saat kembali dari sekolah
"Oh ya ini aku membawakan cemilan." lanjutku sambil menyodorkan cemilan pada baekhyun.

Baekhyun bergerak duduk bersandar di ranjangnya.

"Berikan." pintanya yang langsung saja menyambar cemilanku setelah kubuka tadi.
"Eeh kau belum makan. Ini dakjuk ayo makan." bujukku agar baekhyun mau makan.

"Bagaimana tadi di sekolah?" tanya nya sambil mengunyah dakjuk yang kusuapi ke mulutnya

"Baik baik saja. Oh dan teman temanmu mau menjengukmu pulang sekolah, dan itu sebentar lagi." jawabku pada baekhyun yang berhasil membuat raut wajahnya kembali ceria ketika mendengar berita itu.

Jujur saja entah kenapa aku sangat senang melihatnya tersenyum, aku harap bisa membuatnya terus tersenyum. Ah tunggu apa aku-------- ah tidak tidak tidak mungkin.

"Makanya kau cepat sembuh." lanjutku memberi semangat agar ia cepat sembuh.
Baekhyun hanya mengangguk.

Waktu yang kuhabiskan berdua bersama baekhyun terasa cepat sekali sampai sampai aku tak sadar kalau sekarang adalah jam pulang sekolah pasti teman teman baekhyun akan datang.

Tok tok tok

"Ah itu pasti mereka." ucap ku lalu pergi kearah pintu untuk membukakan pintu. Yang ternyata itu memang mereka.

"Kalian----ayo masuk baekhyun sudah menunggu."kataku mempersilahkan masuk mereka.

Mereka mengangguk lalu masuk kedalam. Kehadiran mereka membuat baekhyun tersenyum kembali candaan mereka pun berhasil membuat baekhyun tertawa. Aku hanya memperhatikan mereka dari sofa.

Baekhyun melirik ke arahku, aku cepat cepat mengalihkan pandanganku ke sebuah majalah yang aku pegang. Setelah dia mengalihkan pandangannya dari ku. Aku mulai melirik kearahnya aku diam diam mencuri pandangnya.

Setelah beberapa lama akhirnya mereka pamit pulang.

"Baekhyun, IU kami pamit pulang cepat sembuh ya" pamit Chen dan yang lainnya.

"Ya terima kasih kalian sudah mau menjenguk baekhyun." ucapku
Mereka mengangguk bersamaan lalu pergi keluar.

Tiba tiba saja baekhyun bertanya padaku

"Kau dari tadi memperhatikanku ya.?" tanyanya padaku sambil tersenyum dan menggodaku.

"Berarti sedari tadi kau juga memperhatikanku. Yakan ?" aku balas bertanya sambil menggodanya.
"Aku benarkan?" tanyaku.

"Eummm mungkin" jawabnya
"Apa maksudmu mungkin." tanya sambil tersenyum.

"Baekhyun aku ingin keluar sebentar." ucapku.
Baekhyun hanya mengangguk.

Jungkook POV

Bagus mereka sudah keluar aku hanya tinggal menunggu IU keluar dari ruangan.
Lalu aku akan memulai rencanaku.

Tak beberapa lama setelah mereka keluar IU pun keluar dari ruang rawat baekhyun aku segera masuk kedalam. Baekhyun tampak kaget ketika melihat kedatanganku.

"Mau apa kau?" tanya padaku sambil menatap bahwa dia tidak suka dengan kedatanganku ini.

"Aku hanya menjengukmu saja." jawabku singkat sambil menutup pintu lalu berjalan mendekat ke arahnya.

"Aku tau kau menyukai IU"
"Lalu kau mau apa!?, jangan berani beraninya kau macam macam pada IU." jawabnya.

"Tenang baekhyun kau tidak usah khawatir, aku tidak akan macam macam padanya, aku hanya ingin merebutnya saja darimu. Akan lebih mudah jika kau langsung memberikannya padaku jadi aku tidak perlu susah payah untuk merebutnya darimu."

"Aku tidak akan pernah memberikannya padamu, dan aku tidak akan membiarkan kau merebutnya dariku." jawabnya sambil menatap tajam ke arahku.
Keras kepala sekali dia, dia ingin membuatku melakukan hal nekat.

"Kalau begitu ak----" sebelum aku menyelasaikan kalimatku tiba tiba saja IU kembali dari luar.

"Ah Jungkook, sejak kapan kau di sini?" tanyanya sambil tersenyum.

Aku harus jawab apa kali ini.
"Euh aku baru saja datang menjenguk, maaf ya aku tidak bisa lama lama. Aku pamit pulang ya."

"Dengar urusan kita belum selesai, kutunggu kau disekolah." ucapku sambil berbisik ditelinga baekhyun.

IU membalas senyumanku ketika aku melewatinya.

Permainan utamanya akan segera dimulai tunggu saja baekhyun aku akan merebutnya dari mu.

..........

Baekhyun POV

Awas kau Jungkook sampai kapanpun aku tidak akan membiarkan IU menjadi milikmu. Apa-------sebaiknya aku memberitahu semua kebenarannya sekarang, ah------ tenang baekhyun jangan terburu buru.

Aku harus memikirkannya lagi jangan sekarang ini terlalu cepat------sekali saja aku salah bertindak semuanya pasti berantakan.

"Baekhyun!?, ada apa?, kenapa kau melamun?, apa ada masalah"pertanyaan membuatku tersadar dari lamunanku.

Anak ini memborong semua pertanyaan membuatku bingung harus menjawab yang mana terlebih dahulu.

Ah----ya sudah aku jawab saja semuanya
"Ah!?, tidak apa apa, aku baik baik saja, tidak ada masalah." ku jawab semua pertanyaannya

"Eum baiklah kalau begitu, sebaiknya kau istirahat supaya kau cepat sembuh dan keluar dari rumah sakit ini." dia langsung menurut saja

TBC........

______________________________________

Hai dah lama aku ga update

Ini cerita makin sini makin gak jelas ga sih?😂
Hehe maaf kalau ga jelas maaf ya, soalnya masih penulis amatir😂
Maaf kalau updatenya sering lama banget. Bingung lanjutannya kayak gimana, belum ada inspirasi juga. Kalau ada yang punya ide coment aja😂