Kau tidak sengaja menghindariku kan? ( Tenshouin Eichi X Reader )

2.8K 132 56
                                    

"Ting tong.."
bel menunjukkan tanda pelajaran terakhir pun berbunyi, semua murid pun meninggalkan kelas setelah memberi hormat kepada guru, lelaki bersurai oranye menghampirimu begitu menoleh ke tumpukan kertas yang berada di mejamu.

"(Y/N)-chan!!, kau sedang apa?? Banyak sekali tumpukan kertas yang ada di mejamu" Subaru memandangimu yang sedang menata kertas kertas tersebut

"aku sedang membantu guru merapihkan kertas kertas ini" kau menjawab

"ohhh, aku bantu ya! Nanti kamu stress lho jika mengerjakan ini sendirian" Subaru mengambil bangku dan mulai membantumu menyusun kertas kertas yang bertumpuk

Saat Subaru baru saja mengangkat kertas itu, seorang lelaki bersurai merah tua bernama Mao datang memanggil nama lelaki yang berada di sampingmu.

"Subaru!!" Panggil Mao

"Sari~ ada apa??" Subaru menoleh ke arah mao

"kau dipanggil buchou ke lapangan basket!, katanya mau ada pertemuan penting!"

"kita dipanggil chi-chan senpai??, ah baru saja aku ingin membantu (y/n) , maaf ya (y/n) aku tidak jadi membantu merapihkan" Subaru meminta maaf lalu berlari ke arah mao dan meninggalkan kelas.

Akhirnya dengan terpaksa kau harus merapihkan kertas kertas yang itu sendiri, lama kelamaan kau mulai menampakkan rasa kesalmu kepada sang wakil ketua osis yang seenaknya menyuruhmu mensorting kertas kertas tersebut ketika kau sedang berjalan di lorong.

"gara gara wakil ketua osis, pekerjaanku jadi makin banyak.., belum menyelesaikan laporan, kostum untuk Unit sebelah dan lain lainnya.." kau menghela nafas untuk ke sekian kalinya sambil merapihkan kertas kertas tersebut.

Setelah selesai, kau membawa kertas kertas itu ke ruang dimana wakil ketua osis berada, kau berdiri di depan pintu ruang OSIS dan mengetuk pintu tersebut, dan ternyata yang membukakan pintu tersebut adalah sosok lelaki yang selalu membuat hatimu luluh hanya dengan senyuman polosnya yang khas, Tenshouin Eichi.

"oh ya? (y/n), ada apa kau kesini?" tanya sang ketua osis dengan senyuman di wajahnya.

Wajahmu seketika berubah menjadi merah merona, kau pun mulai melihat ke arah lain.

"a-aku t-tadi disuruh wakil ketua osis untuk mensusun rapih kertas kertas ini!" kau menjawab

"hum.. begitu ya, ayo masuk, akan kuseduhkan teh untukmu"

"t-tidak usah!, aku juga akan langsung pulang, terima kasih ketua osis!" jawabmu seraya langsung berlari keluar dari ruang OSIS.

Eichi berkali kali memanggilmu namun kau tidak menghiraukan panggilannya dan cepat cepat berlari ke kelas, tanpa sengaja kau tiba tiba menabrak Hajime hingga kalian berdua terjatuh.

"aduh sakit.." keluhmu

"(y/n)-san!?, m-maaf! Aku tidak sengaja menabrakmu!" Hajime langsung berdiri dan menghampirimu.

"t-tidak, maafkan aku.., aku tidak melihatmu tadi.. hajime-kun"

"kau tidak apa apa (y/n)-san?" tanya Hajime

"aku tak apa" jawabmu sambil terkekeh

"ngomong ngomong kau kenapa terlihat terburu buru sekali (y/n)-san?"

"itu... erm.. bukan apa apa kok" kau membohongi dirimu dan hanya tersenyum kepada lelaki bersurai biru muda itu

Hajime membantumu berdiri dan berjalan pulang bersamamu.

Esoknya, ketika kau membawa buku buku tugas dari kelasmu, tanpa disadari kau menabrak seseorang dan menjatuhkan buku buku yang sedang kau bawa tadi, kau melihat keatas dan terlihat sosok yang tak ingin kau lihat saat ini, Pemuda tinggi bersurai pirang pucat yang kau tabrak tadi atau Eichi sang ketua OSIS langsung membantumu mengangkat buku buku yang terjatuh sambil meminta maaf padamu.

Ensemble Stars! One shots!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang