006

41 6 3
                                    

Karena jika memang berjodoh, sejauh apapun ia berkelana, ia pasti akan kembali pulang.

*****

"Ndraa, sini nak, Naufal udah mau pulang nih. Jangan ndekem di kamar mulu" seru Widiarti memanggil Andra.

'2 jam 11 menit. Nah loh, bang Nopal diapain aja segini lamanya' batin Andra khawatir.

"Iya ma, otw nih" balas Andra.
Andra segera berjalan menuju ruang tamu menemui mamanya dan Naufal.

Andra sedikit kaget karena melihat Naufal dan mamanya cengengesan berdua membahas hal yang tak diketahui Andra.

"Ma, katanya bang Naufal mau pulang. Kok malah ketawa ketiwi sih. " tegur Andra bercampur heran.

"Eh iya sampe lupa kalo Naufal mau pulang. " jawab Widiarti seraya membereskan gelas dan toples camilan di meja ruang tamu.

Sedangkan di sisi lain Andra malah bertanya kepada Naufal dengan gerakan mulut tanpa suara 'bang diapain aja sama mama? Gapapa kan? '. Andra takut Naufal kapok berteman atau berkakak-adekan lagi dengannya.

Yang ditanya hanya mengacungkan jempol dan tersenyum lebar.

'Yeh malah senyum-senyum. Bodo ah. Keliatannya baik baik aja. Gpp lah' celetuk Andra dalam hati.

Belum selesai Andra bicara pada dirinya sendiri tiba-tiba suara Naufal memotong kesibukannya.

"Tante, ndra, saya pulang dulu ya. Udah sore nanti dicariin sama mama" pamit Naufal.

"Ha eh, oh iya silakan bang, " jawab Andra yang baru saja tersadar dari kesibukannya berbicara dengan diri sendiri.

"Ha eh ha eh kamu kira topeng monyet, malah ha eh ha eh. Yaudah hati-hati ya Naufal besok-besok main lagi, " timpal Widiarti.

"Heheh.. " Andra malah cengengesan.

Dari pada menunggu ibu dan anak beradu argumen, Naufal lagsung saja pamit mencium punggung tangan Widiarti setelah itu ia mengacak rambut Andra dengan sayang. Lalu berjalan ke garasi untuk menaiki motornya dan segera pulang.

***

Setelah Naufal pergi Andra langsung mendekati mamanya untuk menanyakan apa yang terjadi selama 2 jam 11 menit tadi.

"Mamaaaaaaa, tadi mama ngapain ajaaa sampe 2 jam lebihhh, mama ga macem-macem kannn? " cerocos Andra penasaran.

"Tanyanya satu satu neng, mama jadi bingung tau. Mama ga ngapa ngapain Naufal kok. Cuma kenalan aja, " jawab Widiarti.

"Elehhh, kenalan kok 2 jam, mama kira sambutan bupati apa. Beneran si ma jawabnyaa" rengen Andra.

"Hehe, tapi beneran ga mama apa apain cuma tanya-tanya aja. Mama suka sama dia. Dia baik, beruntung kamu dia mau jadi abang kamu, " jelas Widirati.

"Wahhh, gilak, Andra kira mama bakal marah. Tapi emang iya sih ma, dia baik banget. Berarti mama ngizinin dia jadi abang Andra nih? " tanya Andra sedikit menggoda.

"Mama sih fine aja ndra, selama dia beneran jagain kamu. Mama juga seneng kamu punya sosok abang yang sayang sama kamu. Toh dia baik kok menurut mama, " jawab Widiarti.

To Be With You (Again)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang