007

31 5 2
                                    

Karena jika memang berjodoh, sejauh apapun ia berkelana, ia pasti akan kembali pulang.

*****

"Woy bego, ngapain lu bengong mulu ha?! " tanya seseorang dari arah pojokan kelas saat Patra berjalan dengan gontai menuju bangkunya.

Yang ditanya hanya diam, raganya ada di kelas tapi pikirannya melayang-layang karena memikirkan kejadian tadi.

'Gimana keadaannya Andra? ' pikir Patra.

Tiba-tiba sebuah geplakan buku mendarat dengan mulus di kepala Patra.

"Eh tuyul, akyu tanya sama kamyu, dijawab dungzz" ucap Gio lenje. Sergio Hakken Wijayanto. Yap dia adalah sahabat karib Patra sekaligus salah satu most wanted di SMA Bhakti Bangsa.

"Somplak, bencong gapura lu, jijik gue. Pake geplak kepala gue lagi. Di fitrahin nih bego. " jawab Patra sengit.

"Yeh, salah sapa lu nya gak jawab pertanyaan gue. Lu kenapa sih bro? Gara-gara dia? " tanya Gio penasaran.

'Dia' iya emang dia.

"Gak lah, tolol apa. Gue udah ditinggalin. Ngapain gue mikirin dia" jawab Patra bohong. Ia tak ingin mengakui bahwa jauh di relung hatinya ia masih memikirkan dia.

Gio mengubah posisi duduknya di atas meja menjadi duduk di samping Patra.

"Ya selo aja sih nyuk, kan gue cuma tanya. " jawab Gio sembari mengeluarkan ear phone dan memasangnya ke telinga.

"Yoyoyo, eh iya nih kok kelas rame-rame aja perasaan gue telat deh. Gurunya kemana? " tanya Patra yang bingung dengan keadaan kelasnya yang masih ramai padahal jam pelajaran sudah berlangsung setengah jam yang lalu.

"Bu Esti kan cuti brojolan, amnesia lu? " jawab Gio santai sambil memilih lagu di hand phonenya.

"Goblok, lo kira kucing apa pake acara brojolan segala, lairan bego!" balas Patra sambil terkekeh geli.

"Ya itulah pokoknya. Diem dah lu,gue mau dengerin lagu barunya ayu ting ting nih, digeboy geboy mujaer nang ning nong nang ning nong berr" jawab Gio sambil menyanyikan bait lagu dangdut geboy mujaer.

Patra yang melihat kelakuan sahabatnya hanya bisa mendengus dan membatin mengenai kelakuan sahabatnya yang aneh bin ajaib.

'Somplak lu tong, ganteng ganteng pe'a, untung temen lu' celetuknya dalam hati.

***

Bel istirahat berbunyi sejak 5 menit yang lalu. Naufal segera berlari menuju ke uks untuk menengok keadaan Andra setelah menyelesaikan tugasnya. Naufal tidak bisa fokus dengan pelajaran karena khawatir dengan adiknya itu.

Langkahnya terhenti di depan pintu uks ketika melihat seorang cowok duduk di samping ranjang Andra, menatap Andra lekat tanpa berkedip. Tatapan kekhawatiran dan penuh Kasih sayang.

Ekhem ekhem

Naufal berdeham untuk menyadarkan cowok itu akan kehadirannya. Yang dimaksud pun menoleh kepada Naufal, ia segera beranjak dari hadapan Naufal tanpa sepatah katapun. Naufal hanya bisa bernafas panjang melihat kelakuan cowok yang ia ketahui sebagai adik kelasnya itu.

To Be With You (Again)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang